Rabu, Februari 13, 2013
0
LEBANON-(IDB) : Latihan Shelter merupakan salah satu latihan yang menjadi tugas dan tanggung jawab Satgas Force Head Quarter Support Unit (FHQSU). Latihan ini bertujuan untuk mempersiapkan personil baik militer maupun sipil agar siap menghadapi situasi darurat yaitu Bombarment dari segala lintas lengkung dan peluru kendali yang bisa mengancam personil yang berada di Markas Besar UNIFIL yang terdiri dari berbagai negara diantaranya Indonesia, Italia, Prancis, Srilanka, Malaysia, Ghana, Tanzania, India, Kamboja dan Austria.   
   
Kontingen Perancis yang tergabung dalam FCR (Force Commander Reserves) melaksanakan kegiatan latihan Shelter atas perintah Dansatgas TNI Konga/UNIFIL (United Nations Interim Force In Lebanon) Kolonel Inf Karmin Suharna S.IP, MA. Pengawasan kegiatan latihan shelter Kontingen Perancis berada di bawah Supervisi Mayor Kav Harry Purnomo sebagai FP Center Chief. Latihan di mulai dengan aktifitas alarm yang dilakukan oleh Lettu Inf Argo Infantrianto di bantu Kapten Arnaud Batoz (Perancis) sebagai penyelenggara latihan.

 Setelah alarm berbunyi, seluruh personil Kontingen Perancis segera menuju ke shelter yang telah ditentukan dengan membawa perlengkapan perorangan masing-masing. Untuk personil Militer membawa senjata, helm, rompi anti peluru dan ransel militer perorangan.  Sedangkan untuk personil sipil menggunakan helm dan rompi anti peluru. Dalam waktu 5 menit shelter Komando sudah beroperasi untuk memantau perkembangan situasi di luar dan juga memeriksa jumlah personil yang hadir ditiap-tiap shelter dengan menggunakan radio antar shelter. Latihan dilaksanakan oleh 108 personil yang terdiri dari 81 personil militer dan 27 personil sipil selama kurang lebih 30 menit tanpa ada kendala yang berarti dan dapat terlaksana dengan baik berkat perencanaan serta kesiapan yang optimal.

Latihan tersebut di atas membuktikan kemampuan para prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas FHQSU untuk merencanakan dan menyelenggarakan latihan dengan para personil baik sipil ataupun militer yang tergabung dalam UNIFIL.




Sumber : TNI

0 komentar:

Posting Komentar