Rabu, Mei 11, 2011
0
Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov
MOSKOW-(IDB) : Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov, menyatakan kesiapan negaranya untuk menjalin kerjasama dengan Irak di berbagai bidang bahkan di sektor militer. 
 
Kantor berita Fars (10/5) melaporkan, Lavrov pasca pertemuannya dengan sejawatnya asal Irak, Hushyar Zibari, di Baghdad, mengadakan konferensi pers bersama dan mengkonfirmasikan aktivasi sebuah komite kolektif di tingkat kementerian dalam rangka perluasan kerjasama bilateral.

Menlu Rusia dalam jumpa pers itu menyatakan bahwa Moskow siap melanjutkan kerjasama dengan Irak khususnya di bidang militer. Ditambahkannya, "Presiden Rusia menyampaikan pesan tertulis kepada Perdana Menteri Irak, Nouri al-Maliki, yang akan segera saya sampaikan." Namun Lavrov menolak memberikan keterangan mengenai isi surat tersebut. 

Di lain pihak, Menlu Irak mengatakan, "Kementerian Luar Negeri Irak telah menyepakati aktivasi komite kolektif kedua negara. Komite tersebut hingga kini telah menggelar tiga kali pertemuan di Moskow dan diharapkan pertemuan selanjutnya dapat berlangsung di Baghdad."

Ditegaskannya bahwa pemerintah Irak mengapresiasi sikap tegas dan transparan Rusia dalam mendukung Irak agar ditarik dari butir ketujuh piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa. Apalagi Rusia juga telah menanamkan investasi di sektor gas, minyak, dan listrik Irak. 

Upaya perluasan kerjasama Rusia dengan Irak itu terjadi di saat Amerika Serikat tengah bersiap-siap menarik mundur pasukannya dari negeri yang telah didudukinya selama delapan tahun itu. 

Sumber: Irib

0 komentar:

Posting Komentar