MAGETAN-(IDB) : Komandan Wing 3 Pangkalan Udara Iswahjudi Magetan, Jawa Timur, Kolonel
Penerbang Minggit Tribowo mengatakan bahwa lima pesawat F-16 Fighting
Falcon yang ditarik dari Australia sudah tiba tadi pagi. “Hari ini sudah
masuk ke Lanud Iswahyudi,” katanya, Jumat, 22 November 2013.
Kelima pesawat tempur itu terbang dari Lanud El Tari, Kupang, Nusa Tenggara Timur. “Kami melaksanakan perintah dari atasan untuk menarik kembali (pesawat F-16).”
Penarikan pesawat F-16 dari latihan gabungan dengan sandi Elang AusIndo di Australia itu merupakan dampak isu penyadapan oleh Negeri Kanguru terhadap petinggi Indonesia. Akibatnya, hubungan diplomatik Indonesia-Australia memanas. Kendati demikian, kata Minggit, penerbang di kedua negara tetap bersahabat.
Selain pesawat F-16, sebanyak 60 personel TNI AU yang mengikuti latihan gabungan juga ditarik. “Mereka pilot, co-pilot, dan teknisi,” kata Kepala Penerangan dan Perpustakaan Lanud Iswahjudi, Mayor Sus Wahyudi.
Latihan militer Indonesia-Australia dijadwalkan berlangsung hingga 24 November. Namun latihan dihentikan lebih cepat akibat masalah hubungan diplomatik antara kedua negara yang memburuk.
Kelima pesawat tempur itu terbang dari Lanud El Tari, Kupang, Nusa Tenggara Timur. “Kami melaksanakan perintah dari atasan untuk menarik kembali (pesawat F-16).”
Penarikan pesawat F-16 dari latihan gabungan dengan sandi Elang AusIndo di Australia itu merupakan dampak isu penyadapan oleh Negeri Kanguru terhadap petinggi Indonesia. Akibatnya, hubungan diplomatik Indonesia-Australia memanas. Kendati demikian, kata Minggit, penerbang di kedua negara tetap bersahabat.
Selain pesawat F-16, sebanyak 60 personel TNI AU yang mengikuti latihan gabungan juga ditarik. “Mereka pilot, co-pilot, dan teknisi,” kata Kepala Penerangan dan Perpustakaan Lanud Iswahjudi, Mayor Sus Wahyudi.
Latihan militer Indonesia-Australia dijadwalkan berlangsung hingga 24 November. Namun latihan dihentikan lebih cepat akibat masalah hubungan diplomatik antara kedua negara yang memburuk.
Sumber : Tempo
untung gk diapa2in,..
BalasHapuskalo bisa.. kapan tau... jgn lagi tumpek blek di sarang orang Pak.. ntar bandar rugi kalo ada apa2..
hmmmmmmm
pemerintah indon cuma berani lawan rakyat sendiri, menjajah rakyat sendiri, berhenti kerja sama dengan australi hanya sebentar belaka. LOL
BalasHapusLha nek pemerintahmu emang brani apa? Orang pake ak47 aja ngebalesnya pake f-18. Dasar pasukan gebleg, pemimpinmu gebleg pisan. Pulang gi sana. Jangan main kelaman orang. Sampyan gak diundang. Ngerti!
HapusRupanya pemerintahmu udah hebat kali lon, dasar malontongsial, bisanya si najib kau cuman jilat burit ratu elizabeth aja. FUCK Malaysia
BalasHapus