Menteri Luar Negeri Mesir, Nabil al-Arabi |
KAIRO-(IDB) : Menteri Luar Negeri Mesir, Nabil al-Arabi, menyatakan bahwa negeranya siap membantu masuknya segala bentuk bantuan kemanusiaan internasional ke Jalur Gaza.
IRNA melaporkan, hal itu dikemukakan kemarin (17/4 oleh al-Arabi dalam pertemuannya dengan para delegasi dari berbagai lembaga internasional membicarakan upaya mengakhiri blokade atas Gaza.
Al-Arabi menjanjikan berbagai kemudahan untuk masuknya segala bentuk bantuan internasional dan kebutuhan primer ke Jalur Gaza melalui perbatasan Rafah.
Menurut Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Mesir, Manhah Bakhum, "Dalam pertemuan itu, al-Arabi juga menekankan bahwa Mesir siap ikut berpartisipasi dalam menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk warga Gaza. Ia juga menyampaikan persetujuan politik Kairo terhadap masuknya bantuan internasional melalui jalur penyeberangan Rafah".
Sebelumnya, pada masa kepemimpinan mantan diktator Hosni Mubarak, Mesir selalu menjegal upaya masyarakat internasional untuk menyalurkan bantuan ke Jalur Gaza melalui Rafah. Bahkan rezim Mubarak mengiringi langkah rezim Zionis Israel dalam memblokade Jalur Gaza, dengan membangun dinding baja di sepanjang perbatasannya dengan Gaza.
Kini masyarakat internasional khususnya lembaga-lembaga kemanusiaan berharap dengan runtuhnya rezim Mubarak, pemerintah Mesir mempermudah proses penyaluran bantuan ke Gaza.
Sumber: Irib
0 komentar:
Posting Komentar