Jumat, Februari 21, 2014
0
RANAI-(IDB) : Prajurit Paskhas dari Batalyon Komando 465 Brajamusti Lanud Supandio Pontianak yang tergabung dalam Satgas Encap Latma Multilateral Komodo Naval Exercise 2014 tiba di Ranai dengan menggunakan pesawat CN 295 TNI AU. 

Satu peleton Prajurit Paskhas berkekuatan 30 personel dipimpin oleh Danton Letda Psk M. Wahdi ini langsung diterima Dansatgas Encap Kolonel Marinir Tri Subandiyana. Setelah mengadakan pengecekan perlengkapan dan makan siang, sore harinya menerima pembekalan Satgas di ruang Aula gedung Cakrawala Lanud Ranai, Rabu (19/02/2014).

Dalam pelaksanaannya komposisi perwakilan TNI AU yang tergabung dalam satgas Encap menerima tambahan 10 personel Lanud Ranai hingga total keseluruhan ada 40 personel TNI AU yang tergabung dalam satgas Encap Latma Multilateral Komodo.
 

Pada pembekalan tersebut Dansatgas Encap menyampaikan latar belakang diadakannya Latma Multilateral Komodo, kemudian dilanjutkan dengan pembagian tugas kerja di tiap-tiap pulau sampai dengan jadwal kegiatan rinci dan tugas-tugas apa yang akan dikerjakan oleh personel TNI AU dalam pelaksanaan latihan ini. 

Lebih lanjut, Dansatgas memberikan penekanan bahwa setiap personel Paskhas yang tergabung dalam satgas Komodo adalah perwakilan terbaik dari TNI AU yang nantinya akan membawa nama baik Angkatan Udara dan TNI pada umumnya dalam melaksanakan tugas kemanusiaan pembangunan fasilitas sarana dan prasarana publik di kepulauan Riau. 

Dengan mengacu pada perintah Panglima TNI bersama rakyat TNI kuat, setiap prajurit harus dapat membuktikan bahwa kita adalah pengayom masyarakat dan rela berkorban demi kepentingan masyarakat banyak. 

Terlebih lagi latihan Komodo ini merupakan latihan gabungan 17 negara dimana pasukan gabungan perwakilan dari negara-negara sahabat akan ikut bekerjasama dalam penyelesaian pekerjaan pembangunan di pulau-pulau yang telah ditentukan, itu berarti tentara Negara sahabat akan melihat sistem dan kinerja pasukan Indonesia yang professional tidak hanya dalam taktik kemiliteran, namun juga operasi militer selain perang. 
 

Bersama dengan pasukan Marinir yang telah lebih dulu berada dilokasi, Dansatgas berpesan agar kompak dan solid dalam bekerjasama, saling bahu-membahu menuntaskan setiap pekerjaan dan manunggal bersama rakyat, yakinlah bahwa dengan persatuan, tidak ada masalah yang tidak bisa terselesaikan, tegasnya.

Selanjutnya 40 personel TNI AU langsung mendapatkan pembagian kaporlap perorangan dan perlengkapan pertukangan sebelum menempati posisi lokasi pekerjaan untuk melaksanakan tugas konstuksi dan renovasi bersama-sama prajurit Korps Marinir. 

Diakhir acara pembekalan Dansatgas memberikan kenang-kenangan berupa plakat Encap untuk Komandan Lanud yang diterima oleh Kadispers Lanud Mayor Adm Eko.




Sumber : Kormar

0 komentar:

Posting Komentar