JAKARTA-(IDB) : Setelah
KRI Abdul Halim Perdanakusuma – 355 berhasil meluncurkan Rudal C – 802
pada Latgab TNI 2013, Satkor Armatim sebagai satuan kerja pembina kapal –
kapal eskorta menggelar diskusi taktis dan tekhnis Rudal C – 802 untuk
memelihara kemampuan profesi yang telah di capai oleh para prajurit.
Rudal C – 802 merupakan senjata strategis yang dimiliki KRI tipe
Vanspeijk kelas Ahmad Yani sebagai senjata pukulan pokok untuk
melumpuhkan kapal permukaan.
Diskusi teknis dan taktis penembakan Rudal C
– 802 ini dilaksanakan di longe room Tamtama KRI Yos sudarso – 353,
Kamis (20/6) yang dipimpin langsung oleh Komandan Satkor Koarmatim
Kolonel Laut (P) Syufenri, M.Si., dan dihadiri oleh Perwira Korps Pelaut
dan Elektronika di lingkungan Satkor Koarmatim.
Dalam
diskusi ini dilaksanakan pengkajian data teknis dan taktis Rudal C –
802 serta prosedur penembakannya. Di dalam pengkajian teknis dan taktis
Rudal C – 802 dibahas juga mengenai kemampuan rudal anti kapal permukaan
tersebut di dalam menghancurkan sasaran permukaan musuh beserta
kelebihan dan kapasitasnya sesuai dengan karakteristik senjata tersebut.
Diskusi
berlangsung dengan sangat antusias dan menarik karena dapat
meningkatkan pemahaman tentang teknis dan taktis penembakan Rudal C –
802 KRI KRI tipe Vanspeijk kelas Ahmad Yani serta meningkatkan rasa
percaya diri di dalam mengawaki persenjataan, dan dapat lebih mengetahui
kendala-kendala yang mungkin dihadapi pada saat penembakan serta cara
mengatasinya. Hasil diskusi ini dituangkan dalam kajian taktis dan
teknis Rudal C – 802 KRI tipe Vanspeijk kelas Ahmad Yani.
Sumber : Koarmatim
Sebagai "user" tentu diperlukan sosialisasi perihal "Taktik dan Strategi", yg disesuaikan dg "SOP" (Standard Operating Procedure) penanganan rudal.
BalasHapusYg jadi pertanyaan, adalah kapan sebenarnya ToT rudal tsb di realisir?
Jangan setiap membuka blog ini, selalu muncul "tag-line" yg menegaskan bahwa ToT rudal China dipastikan berjalan.
Padahal sebenarnya, hem....ehm...........
Ini, "Boleroes11" heh, opo abamu. He....he......he........
Dulu katanya bln maret'13 sdh dimulai tot nya, kok smp juni'13 blum ada tanda2 dimulai. Bgmn nih Menhan? Cpat realisasikan...
BalasHapusAno jam 17.45 anggota PP2A komennya nada memerintah kpd Menhan !
BalasHapusHe....he.....he.....jgn sembrono, beliau itu mempunyai gerombolan ;
"Pemandu Sorak" yg mendukung apapun kebijakan yg diputuskan oleh beliau. Nggak tahu nih dimana posisi gerombolan anggota PP2A " Peman du Sorak" itu berada, mungkin sedang konsolidasi ke dalam untuk mengumpulkan energi dalam rangka "Sorak - Sorai" yg lebih gegap gempita nanti. Ano jam 17.45 kenapa nggak ikut bergabung dg gerombolan tsb, mosok " Jeruk makan Jeruk"??????
Ini, "Boleroes11" heh, opo abamu. He.....he.......he............
Mau nanyak om bole? Dulu kalo ga salah kri ahmad yani rudal ssm nya kan harpon,kalo skrg pake C802,apa ga menurun tuh jarak tembak kemampuannya? Matur suwon...
BalasHapusRudal Harpoon memang lebih bagus performance-nya karena sudah "battle proven" dibanding dg rudal C - 802 made in China yg baru.
BalasHapusRudal C-802 ini hampir sama dg Rudal SSM Republik Islam Iran : "Nasr" sedangkan Rudal C- 705 hampir sama dg Rudal Republik Islam Iran : "Noor".
Kedua Rudal Iran tersebut dan rudal China keduanya sdh memakai motor roket : Booster dan Sustainer.
Hal ini juga sdh pernah di uji coba di kita, dg motor roket ( propelan) buatan sendiri hasil karya SDM dlm negeri dg hasil memuaskan.
( Booster sebagai kekuatan pendorong awal,
Sustainer sebagai kekuatan pendorong rudal agar dpt melayang lebih jauh sampai ke target dg prinsip " Cigarett Burning") dg dipandu oleh piranti " homing" yg di program " friend or fue" maka target akan dpt di sentuh oleh rudal tsb.
Ini, "Boleroes11" heh, opo abamu. He....he.....he.........
Rocket / Rudal Iran yg terkenal diantaranya :
BalasHapus1. " Fajr" 1,2,3,5.
2. " Nazeat " 6 - 10 H
3. " Zelzal " 3 & 3 - B
4. " Sahin " I & II
5. " Falaq " 1 - 2
6. " Arash " I, II, III
Sedang Rudal Anti Ship Missile :
1. " Noor "
2. " Nasr "
3. " Kosar "
4. " Kosar - 3 "
Rudal Air to Surface :
1. " Shafagh "
Rudal Surface to Air :
1. " Shahab Thaqeb "
Air Defence Missile System :
1. " Sayad - 1 & Sayad - 2 "
Dan mereka siap untuk menerima pesanan sesuai keinginan pemesan
( tailored).
Ini, "Boleroes11" heh, opo abamu. He....he.....he..........
Om boleroes mau tanya nie, kalu TOT itu dengan negara lain kaya kerjasama rudal C itu, sbenernya yang ruwet itu kitanya.. Apa mreka yang ga mau lepas ilmu pengetahuan..
BalasHapusTerus bukane kmaren rudal yang diameter 80 sama 120 bikinan lapan.. Udah sip..
Terus katanya mau lanjut ke 300.. Tp katanya ga diterusin.. Tuw knapa yag om..
Kita perasaan punya kemampuan deh kalu cuma bikin roket sama rudal.. Tp kog tangepannya pemerintah gitu..
Gmana tu om??
Sebenarnya indonesia udh punya BOM sekelas bom Atom tau, tapi masih disimpan di bawah laut,buat rumah2 ikan. ha2
BalasHapusTks ano 15.41 anggota PP2A, secara umum roket / rudal masuk katagori senjata "sangat" strategis.
BalasHapusKita contohkan yg sangat sederhana, ano berhasil membuat produk makanan setelah melewati uji coba yg ketat, makanan ano pada akhirnya dikenal dan laris karena konsumennya senang dan puas dg produk anda.
Kalau saya minta resep makanan yg enak dan laris tersebut, kira2 ano berikan dg mudah nggak? Tentu jawabannya "TIDAK" bukan?
Perihal kemampuan membuat roket / rudal, Indonesia melalui Lembaga Riset LAPAN memang telah berhasil beberapa kali meluncurkan roket di awali dg roket "Kartika" sumbangan dari Jepang untuk keperluan riset dan seterusnya hingga kini dimana LAPAN akan meluncurkan roket RX - 550.
R= Research X = Experimental = Ujicoba.
Namun kendalanya tetap saja dari dulu hingga sekarang adalah tidak tersedianya bahan pokok Motor Roket atau Propelan yg masih sangat tergantung dg pihak luar.
Karena dari dulu sampai sekarang kita belum pernah punya industri "Propelan", sedangkan roket / rudal tanpa "Propelan" nggak ada artinya apa2, bayangkan ano punya "Mercon Sreng" kalau nggak ada bahan bakarnya pasti bukan "Mercong Sreng" bukan?
Pertanyaannya, kapan kita punya industri "Propelan" sendiri?
Jawabannya, "Ya, kapan - kapan"
Ini, "Boleroes11" heh, opo abamu. He......he.......he.........
missele c 802 subsonic , yg kita bahas rudal buatan naga gamuk , kabarnya alih tehnogi tot join produksi pindad sudah berjalan sesuai rencana " ini kabar buruk ancaman srius negeri sebelah "kangguru " mereka tidak diam , 1 thn yg lalu secara resmi ause navy akusisi kapal desytroyer ( aegis weopon sytem alias moderen anti ship sytem , 5 buah , perlombaan senjata tidak ketara sudah berjalan dan mari kita liat untuk 10 tahun akan datang apa bakal terjadi ??
BalasHapusLho propelan buatan boler di kemanain?? Wong dah uji coba di parangtritis kok!!!
BalasHapusAno 11.16 dan 11.28.
BalasHapusKalauToT rudal C-802 sdh jadi tentu "KCR" 40 mtr sdh dilengkapi rudal tsb, demikin juga beberapa KRI "AMY" yang tadinya rudal "Harpoon" pasti sdh ganti C-802 kecuali KRI "OWA" yg mengusung rudal "Yakhont".
Padahal, rudal C-802 yg ada sekarang adalah rudal hasil pembelian, yg diantaranya juga di usung oleh FPB KRI "Lemadang"
Menurut saya ToT kerja sama produksi rudal C-802 blm berjalan, karena pihak China, mesyaratkan Indonesia harus beli dulu 200-300 rudal tsb, dulu mensyarakatkan "hanya" 50 unit, namun setelah Indonesia "serius" pihak China mengajukan persyaratan baru tersebut.
Perihal "Propelan" hasil olah teknologi dalam negeri, semuanya di kembali kan kepada pihak yg membuat kebijakan, bukan pihak pembuat. !!!!!
Umpan
BalasHapusInformasi Teknologi dan Alat Utama
Sistem Senjata, Militer Indonesia
Teknologi Alutsista Militer
Indonesia
‹ › Home
View web version
Sunday, June 23, 2013
adien hasanudin at 6:20 AM
Lapan Melakukan Uji Statik Multi Nosel
Roket dan Uji terbang RX 550
Dalam
rangka
mendukungprogram
kerjapemerintah
RepublikIndonesia
yaiturevitalisasi
industriHankam,
sebagaisalahsatu
lembaganon
departemenyang
diantaratugasnya
adalahmengembangkan
teknologiperoketan
nasional,Lembaga
Penerbangandan
AntariksaNasional
yangberdiripada
1963,mempunyai
kewajibanuntuk
mendukungprogram
tersebutsehingga
Lapandapat
berkontribusilebih
besardalamkancah
nasionaluntuk
mendukungindustri
Hankam.
SaatiniPusat
TeknologiRoket
(Pustekroket)Lapan
masihterus
mengembangkan
teknologibeberapa
jenisroketdengan
berbagaimodel,
bentukkonfigurasi
grain,komposisi
bahanpropellant,
materialnoseldan
lainsebagainya.
Agendabesarkegiatan
yangtelahdilakukan
pada2012diantaranya
adalahujistatikRX
550danujiterbang
RX550diStasiun
PeluncuranRoket
LapanCilauteureun
PameungpeukGarut.
Beberapasaatyang
laluPustekroketjuga
telahberhasil
mengujistatikroket
denganmenggunakan
multinoselyang
dilaksanakandi
InstalasiUjiStatik
Wahana,Tarogong
Rumpin.
Padakesempatan
tersebutdilakukan
ujistatikuntuk
mengetahuiperforma
motorroketsecara
keseluruhan,yang
meliputiujikekuatan
strukturmotorroket,
ujioptimalisasi
konturnosel,uji
sistempenyalaanmula
danpadaakhirnya
adalahhasilpropfil
thrust(gayadorong)
fungsiwaktuyang
dapat
mempresentasikan
performamotorroket.
Menurutketerangan
KepalaBidang
TeknologiMotor
Roket,Ir.Saeri,
M.Si.,kelebihanyang
terdapatdalam
pengembangan
teknologiroket
denganmultinosel
iniadalah.
1.Strukturnosel
lebihringan
2.Saatpembakaran
yangtidakmerata
dapatlebih
mengendalikan
defleksiflame,
3.Ketikadibutuhkan
finyangkomplekpada
daerahnosellebih
mudahdalam
penempatannya
4.Dapatdigunakan
sebagaigenerator
spinroket
Roketsepanjang2000
mmdengandiameter
200mmadalahroket
RX2020jenisroket
balistikyangbaru
dikembangkanpada
2009denganbahan
bakarpropelan
komposit(HTPB).
Roketjenisinidapat
menggunakanfolded
fin(siriptetap)
yangdiletakkanpada
bagiannosel.Roket
RX-2020merupakan
roketyang
diproyeksikansebagai
ballistismissile
denganjangkauan
20-30km.
Roketinidirancang
untukterbangspin
padakecepatan
terbangtinggidan
diasumsikanterbang
padasealeveldengan
kerapatankonstan
1.225kg/m3.Gaya
Dorongmaksimum
(Fmax)yangdiperoleh
padakisaran(Fr)
2250kgfyang
tercapaiselama7.7
detik.Acuanrancang
bangunroketjenis
inimengacupada
roket122RM70yang
mempunyaijarak
jangkau10kmsampai
dengan20kmyaitu
roketbalistik
berbahanbakar
propelanpadatjenis
doublebase.
malaysia goblok + bodoh... !! by intel indonesia...
BalasHapussetujukah bahwa malaysia itu goblok dan bodoh .. ..??? jom kat ... xixixi
JENAYAH
Pelatih PLKN lahirkan bayi dalam tandas kem
Jun 20 2013
Seorang pelatih yang sedang menjalani Program Latihan Khidmat Negara (PLKN) di Kem Sri Ledang, Jementah, Segamat melahirkan seorang bayi lelaki dalam tandas kem tersebut semalam.
Pengurusan kem tersebut yang menyedari remaja berkenaan melahirkan bayi dalam tandas pada kira-kira pukul 3 pagi segera mengejarkan ibu berusia 18 tahun itu bersama bayi seberat 2.7 kilogram ke Hospital Pakar Sultanah Fatimah di Muar.
Bagaimanapun, bayi lelaki tersebut meninggal dunia tidak lama selepas itu, manakala keadaan ibu muda terbabit dalam yang sedang dirawat tidak membimbangkan.
Pengarah hospital Dr Selahudeen Abdul Aziz ketika dihubungi mengesahkan ada menerima seorang pesakit remaja bersama bayi lelaki.
"Kita akan menjalankan bedah siasat ke atas bayi itu esok untuk mengenalpasti punca kematiannya," katanya.
Sementara itu, Ketua Polis Daerah Ledang, Supt Harun Idris ketika dihubungi mengesahkan ada menerima laporan berhubung kejadian tersebut.- Bernama
Kang boler...propelen_nya pakai tangan ama kaki ajah.....alias roketnya dibawa lari ama didorong.......
BalasHapusbikin industri kok setengah setengah...mestinya kan harus saling menopang dan mendukung, industri satu dengan lainnya...mau bikin rudal....besinya impor...propelennya impor...lha terus kepriye....gitu kok tjap-nya 100% bikinan dalam negeri...negeri ini sudah terkenal negeri "pemakai" dan "perakit"...bukan negeri "pembuat"....sampai kapan mau begini terus....spt yang dibilang Kang Boler...."Ya kapan-kapan.......