Jumat, April 29, 2011
0
SLEMAN-(IDB) : Salah satu dari dua korban tewas dalam jatuhnya pesawat capung Glider TNI AU di area kebun tebu Dusun Wotgaleh, Berbah, Kabupaten Sleman, Jawa Tengah, Kamis (28/4/2011) siang, kemungkinan besar adalah karbol atau taruna Akademi Angkatan Udara (AAU).
"Memang benar telah terjadi kecelakaan pesawat latih jenis Glider. Identitas kedua korban sampai saat ini belum kami ketahui, masih akan kami konfirmasikan lebih lanjut. Namun kemungkinan satu diantaranya karbol AAU," kata Kepala Penerangan dan Perpustakaan Lanud Adisutjipto, Yogyakarta, Mayor Sus Yuto Nugroho.

Menurut dia, saat ini kedua korban telah dibawa ke Rumah Sakit TNI AU Harjo Lukito, Yogyakarta. "Untuk informasi lainnya, termasuk data korban dan jenis pasti pesawat, masih kami konfirmasikan lagi," katanya.

Kepala Polsek Berbah, Sleman, Ajun Komisaris I Made Muliawan juga membenarkan terjadinya kecelakaan pesawat yang menyebabkan dua orang tewas. "Kedunya telah dievakuasi dan langsung dibawa ke Rumah Sakit TNI AU Harjo Lukito," katanya.

Sementara itu, di lokasi kejadian dan di rumah sakit saat ini mendapat penjagaan ketat dari petugas TNI AU dan belum ada keterangan resmi dari pihak rumah sakit.

Berdasarkan informasi, pesawat jatuh sekitar pukul 15.45. Nama kedua korban adalah Habiburahman, karbol, dan Ninag, instrukturnya. Lokasi persis jatuhnya pesawat capung Glider tersebut dekat makam Pangeran Purboyo. 

Sumber: Kompas

0 komentar:

Posting Komentar