Rabu, Juni 26, 2013
22
BANDUNG-(IDB) : TNI AD akan segera mendapatkan kendaraan tempur tambahan pada Juli mendatang. Sebanyak 40 Tank Marder asal Jerman itu makin memperkuat TNI AD.

Hal itu disampaikan Komandan Pusat Persenjataan Infanteri (Pussenif) Mayjen M Nasir saat ditemui disela-sela kegiatan Rabinniscab TNI AD 2013 di Lapangan Chandra Dimukha, Pusdikif Pussenif, Jalan Supratman Bandung, Rabu (26/6/2013). Untuk satuan Infanteri, Rabinniscab diisi dengan praktek persenjataan yaitu penggunaan mortir dan SLT Latih.

"Ada 105 komandan yang mengikuti Rabinniscab ini. Sebagai komandan mereka harus tahu apa yang harus dilakukan dan kita membekali pengetahuan supaya prajurit makin terampil," ujar Nasir.

Ia mengatakan, keberhasilan dalam pertempuran salah satunya adalah manuver dan tembakan baik kecepatan maupun ketepatannya. "Materi yang diberikan adalah yang penting dilakukan dalam sebuah operasi," katanya.

Pembekalan teknis seperti itu penting diberikan sebagai persiapan untuk kedatangan alutsista baru. "Bulan depan kita akan kedatangan ranpur baru, yaitu Tank Marder. Ada 40 yang dipesan," ujar Nasir. Nantinya ranpur tersebut akan memperkuat batalyon infanteri yang ada saat ini.

Nasir menyebut, sebelumnya kendaraan tempur paling canggih yang dimiliki Infanteri yaitu Panser 6X6 Anoa yang diproduksi Pindad. Tank Marder merupakan tank lapis baja bersenjata juga bisa angkut personel buatan Rheinmetall, Jerman.







Sumber : Detik

22 komentar:

  1. Akhirnya yang ditunggu2 datang juga dah. Selamat datang MARDER di markas yang baru.

    BalasHapus
  2. angin segar bagi TNI AD untuk memperkuat arsenal kavalerinya. sudah saatnya kita punya banyak tank dengan berbagai type. panser anoa cockeril 90mm hendaknya dibuat lbh bnyk untuk mendukung mobilitas marder. sbagai penyeimbang produk dalam negrinya juga jangan lupa ditingkatkan. sambil menunggu kedatangan leopard 2 revo. dan medium tank pindad. jika scorpion tank bs bawa meriam 90mm dan 105mm begitu juga dengan amx 13.harusnya marder kedepan bisa dibenamkan meriam 120mm.
    mas boleroes apakah nantinya jika kita dapet ToT dari Turky FNSS dan ToT dari belgia untuk kubah canon apakah tank tank kita yang lama bisa diperbaiki optiknya beserta infra red dan thermal visionya..? apakah marder nanti hanya gunakan turet 30mm ato bisa dipasang cockeril 90mm dan 120mm..?? sejauh ini kok pindad belum fokus ke teknologi ERA ( lapisan baja anti roket dan ranjau. padahal itu sangat vital sekali.. melihat tank tank kita saat ini yang msh polos polos aja.. terutama tank tua amx dan scorpion. varian yang belum ada.. mlrs berplatform tank,anti air gun berplatform tank, penjinak ranjau berplatform tank.

    BalasHapus
  3. Ngomong apa sih mas eri?

    BalasHapus
  4. Wednesday, June 26, 2013

    Russia sells China 100 Su-35 fighter jets
    (China Daily Mail)- According to a report by Voice of Russia, China and Russia have concluded an export agreement for 100 Su-35 fighter jets during the Paris Air Show.



    At the 50th Paris Air Show at Le Bourget Airport, Russia had it’s most intensive participation over the past few years. All the 46 well-known Russian weapon manufacturers and companies, including Sokhoi, Mikoyan and Ilyushin, had presence there. In the exhibition hall, open-air site and flying shows, the audience has witnessed the Russian aviation industry’s newest achievements.

    At that exhibition, there was the first flying show of the Su-35 abroad. The Su-35 is the most intrepid fourth-generation fighter jet in the world today. It is equipped with a 30mm machine gun, a radar with a search range of 400 km, and a flight range of 3,500 km without refuelling.

    It’s powerful engine enables it to perform various super difficult movements such as horizontal rolling, plane screw spin, Pugachev Cobra and other stunt manoeuvres. It has its unique super “pancake” manoeuvre – a horizontal 360 degree turnaround without reduction of speed. Western media exclaimed in admiration, “It’s not an airplane, it’s a UFO.”

    Mikhail Pogosyan, general manager of United Aircraft Corporation, was tremendously satisfied with the Su-35’s performance this time. He said: “The Su-35 is better than all other types of fourth-generation aircraft. Its performance not only embodies excellent pneumatic technology, but also the ability of the unique equipment it carries and its attack capability.

    “It is not yet our newest achievement because we are at the same time developing a fifth-generation fighter jet. The two types of aircraft may supplement each other in the future to enhance the combat efficiency of the air forces of Russia and the countries that use Russian-made weapons.”

    Source: huanqiu.com “Russia: China and Russia Have Concluded Export Agreement for 100 Su-35s” (translated from Chinese by Chan Kai Yee)

    China Daily Mail

    BalasHapus
  5. Su35 memang mantappp... semoga MEF II beli pesawat ini gantikan F5 Tiger... NO TYPHOON, NO RAFALE NO GRIPEN

    BUT SU35 SUPER FLANKER

    BalasHapus
  6. Bro Yulius Erry yg baik, dlm program retrofitting dan up gunning tank2 lawas yg sekarang di operasikan oleh "Marinir" maka seluruh tank PT 76 itu sudah menggunakan "FCS" modern dimana secara keseluruhan Tank PT 76 itu sdh bukan PT 76 lagi akan tetapi berubah menjadi PT 90, karena meriam sdh diganti dg meriam 90mm buatan "Cockerill" Belgia tanpa harus merubah turret. Sedang "FCS" sdh dilengkapi dg "Optronic" serta LRF (Laser Range Finder).
    Begitu pula sebagian dari Tank AMX-13 kita juga sudah di retrofitt dg teknologi yg sama.
    Kalau masalah turret(kubah) meriam sebenarnya tidak mesti "Cockerill" karena "KBP" Tula, Russia turret( kubah) meriamnya juga sdh modern bahkan dengan meriam 100 mm seperti yang terpasang di tank baru "Marinir" BMP 3F. Meriam 100mm itupun sdh integrated dengan kanon 30 mm plus "FCS".
    Perihal "mantel" lapis baja tank di kita, bukan masalah sebenarnya, kita dpt memasang "keramik" atau semacam silinder kosong untuk meredam Tembakan "RPG" atau "TOW" atau "Spike" / "Javelin".
    Yg jadi masalah adalah kapan sih kita akan perang tank dg tank?, sebaiknya kita tanya kepada perwira "ASRO" sbb.:
    1. Siapa musuh kita?
    2. Kir waktu penyerangan?
    3. Bgm siap kita? Dst-nya2.
    Semoga Bro Yulius Erry yg baik berkenan dg komen saya yg pendek.
    Maaf kalo ada yg salah atau kurang berkenan.
    Salam hormat, saya; "Boleroes11".

    BalasHapus
  7. Pengadaan Infantry Fighting Vehicles (IFV) seperti Marder bagi TNI memang tepat sekali, walaupun Jerman sudah mengganti Marder dengan versi yang lebih baru yaitu Puma.
    Beberapa ahli alutsista Barat berpendapat bahwa era Main Battle Tank sudah mulai berlalu karena ternyata di 2 perang terakhir di Irak dan Lebanon terbukti bahwa Main Battle Tank dihancurkan 90% bukan oleh tank tetapi oleh rudal anti tank yang dipasang di Helikopter, pesawat maupun kendaraan lapis baja ringan beroda. Buktinya kita lihat bahwa As, Belanda dan Jerman sudah mulai mengurangi bahkan meniadakan Main Battle Tank, Belanda menggantinya dengan CV9035NL, dan Jerman memasalkan produksi Puma.
    TNI dengan pengadaan Marder, Anoa, Komodo dan Pindad yang juga sedang merancang tank kelas sedang rupanya juga menggambarkan trend yang sedang terjadi di Barat tersebut ... Bisa kita bayangkan kalau Marder, anoa atau Komodo dan kelak tank kelas medium produksi Pindad tersebut dipersenjatai dengan Rudal anti tank maupun rudal anti pesawat ... dan nyatanya teknologi kita sudah memungkinkan untuk itu lihat saja proyek roket kita seperti R-Han 122 yang sudah digunakan oleh Arhanud dan proyek rudal c705 TNI AL kerjasama dengan China.
    Memang kita orang Indonesia yang emosional lebih senang memiliki tank Leopard dgn meriam 120mm yang sangar ... kenyataannya monster seperti itu sekarang bisa dihancurkan dengan rudal panggul semacam Javelin lihat saja tank dahsyat Merkava IV milik Israel banyak yang dihancurkan dengan rudal panggul anti tank buatan lokal (Hesbollah)...
    Kita lihat saja kelompok yang anti Indonesia jaya, menyerang masalah pembelian tank Leopard kita yang dikaitkan dgn kemungkinan akan dipakai menghadapi OPM dan sebagainya ...
    Oleh karena itu pengadaan Marder, anoa dan Komodo yang tampangnya lebih trendy dan tidak sangar kalau dibandingkan dengan Leopard SANGAT TEPAT... walaupun kenyataannya, Marder, Komodo dan Anoa jika dipersenjatai dengan rudal anti tank/pesawat dan senapan mesin gattling (semacam yg dipasang di Apache) ... menjadikan daya penghancurnya LEBIH DAHSYAT dari meriam 120 mm ... Dari kenyataan tersebut diatas, kita dapat melihat bahwa TNI tahu apa yang cocok dengan kebutuhan perang modern yang sekaligus juga harus mengakomodasi serangan asimetris dari kelompok HAM dan lain-lain ... Percayakan pada TNI !!! mereka tahu kemampuan alutsista apa yang daya hancurnya dahsyat bagi LAWAN kita tetapi dari tampak umumnya tidak sangar dapat menenangkan kelompok2 HAM sokongan asing ini !!!
    Salut saya pada TNI !!!

    Bukti lain, TNI AU membeli pesawat baling2 super tucano dan latih tempur TA-50 golden eagle yang dilecehkan oleh banyak kalangan di Indonesia sendiri karena mereka maunya TNI beli SU30 atau SU35 yang sangar ... TNI dengan cerdik membeli pesawat-pesawat yang tampaknya mungil-mungil centil itu ... namun sebenarnya pesawat-pesawat itulah yang nantinya bisa digunakan untuk menumpas pemberontakan (insurgency), karena masalahnya bukan pada pesawat tapi pada pilihan persenjataannya. Pihak HAM terkecoh lagi kan? 16 super tucano dan 16 TA-50 Golden Eagle kalau dipersenjatai rudal-rudal dan bom-bom canggih, OPM dihutan mana dibukit mana juga hancur berkeping-keping ! sebagai info, AS saja sekarang sudah membeli super tucano juga!!! Kalau pesawat tempur untuk menghadapi serangan dari luar barulah digunakan SU27, SU30 dan F-16 kita ... oleh karena itu kita harus mengapresiasi TNI kita dalam pengadaan alutsista. Mereka benar-benar tahu bagaimana melakukan sinetron yang baik ... makanya kawan-kawan jangan cepat emosilah !!! Hidup TNI !!! Hidup Indonesia !!

    BalasHapus
  8. Senang sekali dg komen ano12.46. Berapi-api dan menunjukkan jiwa pro patria yg tinggi dibandingkeun dg ano -ano yg lain yg senengnya cuma ribut saling mengejek dan saling menghina.
    Ini contoh konkrit anak bangsa yg sdh dewasa, pola pikirnya dan mampu memberi pandangan yg sangat positip thd ketahanan negara yg di cintainya : Indonesia. !!!!
    Namun sayang, komen diatas yg sangat bagus tidak atau belum di dukung dg riil oleh pemerintah kita contoh ;
    1. Roket yg di pamerkan baru contoh blm mampu di produksi massal.
    Armed dan Marinir belum pernah menembakan roket 122mm buatan Indonesia, masih import dari beberapa negara, apalagi Armed dulu pernah memakai MLRS buatan PT DI dg roket 2,75 inch dg jarak jangkau paling jauh ....7 Km sekarang sdh tidak di buat lagi karena waktu lisensinya sdh habis. Launcher MLRS tsb namanya NDL 40.
    Sekarang sdh jadi pajangan di kantor Litbang AD, Matraman, Jakarta.
    2. Rudal C - 705 dari China, masih tergantung di awang2 sedang yg C-802 yg juga akan mendapatkan ToTnya ternyata pihak China mensyaratkan Indonesia harus beli dulu 200 - 300 unit baru akan di beri lisensi bertahap.
    3. Kesimpulan semuanya, kembali "Boleroes11" mengingatkan :
    Siapa musuh kita? Kapan mereka akan menyerang? Dg apa mereka melakukan serangan? Dsb2-nya. Nah untu itu ano2 yg kebelet pengin punya alutsista gahar, modern dan mahal cari jawaban pertanyaan diatas.
    Nanti jawaban ano2 dpt di sampaikan kpd perwira "ASRO" angkatan kita.
    Terimakasih, ano2 anggota PP2A memang calon pahlawan2 pembela bangsa dan negara Indonesia tercinta.
    Salam,.....
    Ini, "Boleroes11" heh, opo abamu. He....he......he..........

    BalasHapus
    Balasan
    1. Musuh kita-indonesia adalah malaysia,australia,papua nugini yg trmasuk dlm negara persemakmuran inggris raya shg scara otomatis negara2 yg tergabung dlm negara2 persemakmuran inggris raya juga musuh indonesia, lalu krn scr historis bld dulu mlakukan agresi ke wil2 indonesia bersama skutu2nya maka amerika yg adl sekutu amerika baik scra langsung maupun tdk langsung juga musuh kita shg krn timor leste pd saat sblm referendum didukung oleh portugal,australia,inggris dan amerika serta selandia baru maka scr tdk langsung negara2 yg mendukung kemerdekaan timor leste juga timor leste yg memerdekakan diri dr indonesia jg musuh indonesia,krn swiss dulu menjadi tmpt bg perwakilan GAM maka swiss jg menjadi musuh kita

      Hapus
  9. Komen ano 12.46 bagus sekali! Memang begitu seharusnya!! TNI lebih tahu!! Mas boler bukankan selama ini anda yg terus menghujat program pemerintah?? Dengan sok tau mu itu lalu menghina dan menghujat ano2? Atau pejabat2 tni dan kemenhan yg intinya anda katakan tak ada yg bermutu? Tak seperti boler tamatan sr th 57??? Yg telah mencipta propelan, nuklir, avionik, roket, ikut merancang cn235!!!

    BalasHapus
  10. Mereka akan menyerang utk menjaga dan melindungi keptngan mrk di indonesia,kpn waktunya ? Jng nunggu musuh menyerang duluan baru mengatakan itu saatnya utk menyerang balik,krn dijaman main keroyok di sertai alutsista canggih dan dlm jumlah besar, tdk menutup kemungkinan indonesia akan kalah jika sblmnya tdk ada persiapan dng pengadaan alutsista canggih dan dlm jumlah besar.

    BalasHapus
  11. Yg jadi musuh kita sebenarnya kita sendiri, Bro. Musuh di dalam negeri kita lebih berbahaya daripada "musuh" yg ano gambarkan di atas.
    "Musuh" yg ano gambarkan tidak perlu melakukan gerakan operasi militer secara offensip spt apa yg mereka lakukan di banyak negara yg berdaulat. Tidak perlu mereka mengeluarkan anggaran militer khusus dlm rangka mengakuisisi atau menganeksasi wilayah negara kita.
    Contoh ; Untuk menaklukan "Iraqie" operasi "Badai" dg pimpinan Jend Swarkof memerlukan rudal "Tomawhak" dg harga 5 juta $ per biji.
    Untuk Indonesia, nggak perlu itu, perhatikan saja apa yg sekarang terjadi di negeri kita, banyak hasil legislasi yg menguntungkan pihak kapitalis.
    Dg penguasaan SDA yg sedemikian besar untuk keuntungan para pemodal asing, hakekatnya kita sudah di jajah secara nyata.
    Bgm "Batu Bara" kita secara nyata bukan milik kita lagi, bgm dg "emas" di Papua, sdh bukan milik kita lagi.
    Penguasaan suatu wilayah dimana warga yg tinggal di wilayah tersebut tidak mendapatkan manfaat langsung atau tidak langsung, yg berarti sdh tidak mempunyai kedaulatan atas wilayah tersebut dpat dipastikan warga tersebut "terjajah"!!!!
    Jadi kalau ano berpendapat bahwa yg namanya "musuh" itu selalu mema kai "battle dress" dg menyandang " assault rifle " dan di dukung oleh "segerobak" material alutsista kemudian menginjakkan kaki di tanah air kita, sungguh merupakan pemahaman yg dangkal dan sungguh prihatin.
    Marilah kita belajar sejarah masa lalu, bgm beratnya "founding father" menegakan martabat dan harga diri bangsa dg menggelorakan "National and Character Building" yg kemudian di obrak-abrik oleh kebijakan nasional yg kita buat sendiri walau bukti2 othentik perihal keterlibatan pihak asing sangatlah menonjol, yang intinya adalah penguasaan tanah air kita yg kaya raya untuk kepentingan segelintir pengusaha raksasa asing yang hakekatnya adalah "penjajahan" kembali suka atau tidak suka.
    Kalau target itu sdh tercapai, buat apa mereka capai2 harus "perang"???
    Sudahkan ano mensinyalir mengapa pihak Armada ke tujuh rajin bertandang kesini, ngajak latihan yg terkhir "Carat" yg biasanya hanya di laksanakan di daerah Pasifik yg memang sdh jadi pengaruh AS.
    Mengapa kita tidak memutuskan menggunakan KS Kilo?
    Bagaimana dg sepak terjang "LSM" yg berkedok kegiatan social, yg masuk sampai ke pelosok desa di seluruh Indonesia, pernahkan terpikir oleh ano hal tersebut.?
    Kesimpulannya tanpa perang, mereka sdh menguasai "kita" secara keseluruhan, ya SDA, ya politik, ya sosial ya budaya dan juga pertahanan.
    Kapan ano "peka" dg kondisi ini, heh?
    Nggak ada perang kita sudah " surrender"!!!!!
    Jangan ribut perang, jangan ribut ejek mengejek di antara kita, sayang .....

    BalasHapus
    Balasan
    1. setuju skali bro boller.......
      mantaaff.....

      Hapus
  12. Super tucano perlu 8-12 skuadron, helikopter serang dan serbu 16-18 skuadron, SU 35 BM sbanyak 12 skuadron, SU 30 MKM2 sbnyak 16 skuadron, kapal selam 30-40 unit, lbh bnyk dibndngkan rusia krn geografis negara bkn negara kepulauan melainkan negara daratan shg jumlah kapal selam dikit, MBT sbnyk 12 batalion, PKR sbanyak 400 unit dibagi 4 wilayah, msg2 wilayah sbnyk 100 unit, utk wil timur, dipusatkan di bagi 3 tmpt yaitu papua,papua brt, halmahera, wil barat dibagi 5 wil yaitu aceh, medan, palembang, kepulauan riau dan batam, wil pusat jakarta, banten, jateng, jatim, wil tengah kalimantan, bali, NTB, NTT, sulawesi, gorontalo, KCR 120 meter sbnyak 500 unit, KCR 60 meter sbanyak 700 unit, KCR 40 meter sbanyak 800 unit, MLRS Astros 2 diadakan 14 batalion, pantsyr sbanyak 800 unit, paket S 300 sbnyk 1200 unit.sudah saatnya indonesia bangkit,rekrut hacker sbnyak2nya,adakan UAV yg dipersenjatai 12 skuadron.

    BalasHapus
    Balasan
    1. kl sy pribadi untuk peasawt sehraus menggunakanorodukm dlm negeri semua nah untuk senjatanya disesuaikan dgn kebutuhan dan yg canggih walau helikopter bell kasih rudal mawerick ataurudal udara ke udara atau dart drpd beli apche yg begiru mahal sekali beli bell produk di udah dpat byk kedua mendukung dana untuk DI lebih kreaatif,andaikata indonesia bs memenuhi saran sya
      1,setiap bandara kasih 1 skuadron pesawat dan helikopter tempur,tempatkan 50 anoa dan harus ada senjata anti pesawat serta rudal anti pesat jg
      2,dan g usa dr pinjaman luar negeri kita pinjam dr pengusaha kaya indonesia,dan bg yg memberi pinjaman dikasih sertifikat sebuah nama GUGUS TEMPUR KHUSUSNYA UNTUK DAERAH WILAYAHNYA DGN BUNGA RENDAH DRPD BUNGA LUAR NEGERI YG MENCEKIK
      3.SEMUA BANDARA HARUS ADA PASUKAN KHUSUS UNTUK SIAGA PENUH SEPERTI KONDISI PERANG, MAAF ANDAIKATA KITA DISERANG SEWAKTU WAKTU SELURUH PESAWT DAN TANK DAN PERSENJATAAN HANCUR DISELURUH INDONESIA DLM SATU JAM KARENA KITA SELAMA INI DUDUK SANTAI.DAN G GAMPANG MEMPERSIAPKAN 1 JAM DLM KONDISI DISERANG INGAT FILM PEAR HARBOUR AMERIKA AJ HANCUR LEBUR.KARENA INTELEGEN KITA MAAF MASIH LEMAH,PESAWT AJ MASIH MASUK WILAYAH KITA DAN INGAT KEJADIAN BAWEAN KITA NGEJAR PESAWT AMERIKA MALA KITA YG DIKUNCI APA G MALU,,,,,,,ITU KONDISI DAMAI BRO KL BNERAN APA G BUNUH DIRI.SEHARUSNYA DANA ANGGARAN SENJATA UNTUK 1 TAHUN AJA FOCUSKAN UNTUK TNI JGN DIBAGI YG LAINNYA JD BELI SENJATA BS FOCUS,LAH KL KITA NUNGGU ANGGARAN BERIKUTNYA UDA DANANYA MEPET MASIH DIBAGI LAGI,COBA KL FOCUS,,,,,1 DULU DIUTAMAKAN DI,LEN,PINDAD,PAL FOCUS DULU UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN TNI DULU DAN KEJAR TARGET BR KITA MEMENUHI KEBUTUHAN LUAR.WAH G SAMPAI NUNGGU 20 TAHUN 5 TAHUN BERES KITA SDH MUMPUNI G NUNGGU LAMA,baru setelah terpenuhi sambil jalan kota bg anggaran tp tetap anggaran tni yg utama nah ini anggaran polri malah lebih gede yg hanya 1 instansi kan aneh sedang tni berapa pilar,AU,AD,AAL kapan tercapainya,dan maaf bangsa lain juga g ingin kita kuat makanya ia ngirimpun ngolor waktu.dan maaf kwalitas belum tentu kw 1 pasti ada yg dikurangi lain dgn yg dipakai,coba kl berani tni kita beli pesawt yg dipakai waktu demo atau yg dipakai mau berangkat perang itu langsung bawa sy yakin produsen pasti g mau.ky kita beli pesawt yg dupgret kita dikasih chip sensor ya ga tau jg,jd pesawt kita terbang kemana terpantau,karena kita g ada kemampuan untuk itu,uda bikin GANDIWA G DITERUSKAN,BIKIN PEASAWAT TEMPUR MACET.KITA BAYK ORANG PINTER DILUAR NEGERI TARIK SEMUA KASIH GAJI YG SEPADAN KEMBANG TEKNOLOGI BARU KITA JUAL ITUBARU MANTAP.

      Hapus
  13. Adakan 4 skuadron F 16 blok 60, 4 skuadron pesawat tangker, 14 skuadron heli angkut yg dipersenjatai, 6 skuaron pesawat angkut xg dipersenjatai, 8 skuadron heli anti kapal selam, 5 skuadron pesawat patroli maritim, 14 skuadron pesawat amphibi yg dipersenjatai, 40 unit pesawat peringatan dini, 500 tank jembatan, 1500 tank penyapu ranjau, 20.000 unit spd motor trail utk patroli 5000 bungker dng msg2 bungker dpt menampung logistik bbm utk 4 tahun, 8 unit pesawat tempur, 6 unit heli serang n serbu. 7 unit heli angkut, 10 mobil ambulance, 20 unit MBT, 25 unit tank medium, 30 tank amphibi, 1400 org, radio komunikasi dng fasilitas sandi sbnyk 100 unit, 600 unit laptop, 120 unit satelit darat mobile, sembako utk 4 thun bagi 2000 org, sel surya, perahu karet, 50 perahu long boat n mobil penarik mobil penarik long boat, dsbnya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yg sabar aja brow......itu smua bakal terwujud asalkan...!!
      1.hukum gantung smua koruptor
      2.ambil alih smua prusahaan asing yg ada di tnah air
      3.bubarkan ham
      4.mmliki seorang presiden yg tegas bkan nya kyak skarang yg cman mental tempe....

      Hapus
    2. bbm dlm negeri aja sering hbs ini untuk 4 tahun berani potong kemaluan sy kl ada yg bs.pipa minyak aj dicuri dihisap,negar kita ini byk penjajahnya terutama para intelektual kita coba yg korupsi adalah tukang becak,semua orang pinter dan berdasi justru itu nyg harus dibunuh,lihat veteran kita msh byk yg tidur ditempat yg g layak ini,yg tggl menikmati kemerdekan g meneteskan keringat airmata dan darah bahkan nyawa malh menghancurkan negaranya sendiri.komen anda bagus tp g masuk akal.amerika aj belum bs bahan bakar sampai 4 tahun.apalagi bangsa kita yg rakus.tak mungkin hil yg mustahal

      Hapus
  14. Bro, anonymous membaca komen anda mengapa anda tidak mengusulkan mengakusisi pabriknya saja yg ada di Russia, kebetulan sedang ada pembukaan peluang investasi disana. Sehingga percepatan pesanan Indonesia dpt direalisiir segera dalam rangka memenuhi pesanan anonymus natioanlis.
    Semoga berhasil dan sukses selalu.

    BalasHapus
  15. bln juli baru akn datang,tp nyampeny bln juni ta0n dpn.

    BalasHapus
  16. Boleroes 11 dan ano 16:32, makasih atas simpatinya.

    Pertanyaan Boleroes tentang siapa musuh kita? mungkin enaknya dijawab secara filosofis ya, kita semua tahu konsep pertahanan yang mengatakan "Kalau mau damai, bersiaplah untuk perang" iya kan? Ya dalam konteks itu kita harus menyiapkan kemampuan HANKAM kita. Nggak perduli ada atau tidaknya LAWAN/MUSUH kita.
    Mungkin saya tidak akan ikutan fulgar untuk menyebutkan negara-negara tetangga kita sebagai musuh, tetapi dengan cara filosofis saya bisa mengandaikan jika rumah kita tidak kita pagari, pintu dan jendela dibiarkan terbuka terus maka orang lewat di depan rumah yang bukan malingpun bisa tertarik jadi maling.
    Konkritnya, lihat saja beberapa tahun silam ketika TNI dan Intelijen kita sedang lemah-lemahnya karena digembosi dari dalam dan anak bangsa dari segala lapisan sibuk saling bertempur digunung/dihutan, didesa/kota bahkan di gedung MPR/DPR, pada saat itu pula pulau-pulau kita dicuri, patok-patok perbatasan digeser, pulau-pulau kecil hilang karena tanahnya di ambil untuk reklamasi, budaya kita di klaim, hasil tambang dimanipulasi, harta karun dan penangkapan ikan liar di laut merajalela, bajak laut yang didanai asing semakin brutal sampai Selat Malaka dikategorikan warzone dan sebagainya ... malah ada negara kecil tetangga kita yang berani secara terbuka menampung para pelarian koruptor dan uang-uang kotornya tanpa kita bisa berbuat apa-apa, menurut info jumlah uang yang parkir tersebut sekitar 50-60 Miliar Dolar AS. Melihat fakta-fakta tersebut memang satu-satunya jalan adalah memperkuat pertahanan terutama MILITER kita.
    Kalaupun wibawa negara kita belum bisa ditegakkan secara ekonomi dan sosial, paling tidak secara militer kita bisa memulainya.
    Lihatlah Amerika Serikat, menurut pakar ekonomi secara ekonomi mereka sebenarnya sudah bangkrut, hutangnya ke Cina sudah seabrek-abrek, tapi tetap disegani (walau dibenci) karena apa? karena MILITER nya yang sangat-sangat kuat !!! bahkan saking kuatnya, kerjaannya sekarang cuma merampok SDA negara lain dengan alasan terorisme ... hehehehe (sorry jangan ada yang tersinggung ya) ... Tidak ada pilihan lain bagi Indonesia, mau tidak mau harus kuat militer dan intelijennya. Yah semoga 2014 nanti, kita akan mendapat PRESIDEN yang NASIONALIS seperti Bung Karno, ADMINISTRATOR ULUNG seperti Suharto, HUMANIS dan MERAKYAT seperti Gus Dur, daaaan TINGGI BESAR seperti SBY ... heheheheh ... salam tengah malam semua !

    BalasHapus