Related Posts
Mewujudkan Mimpi Indonesia Jadi Poros Maritim Dunia
JAKARTA-(IDB) : Salah satu prioritas pemerintahan Presiden Indonesia Joko Widodo dan wakil Presiden Yusuf Kalla adalah meningkatkan sektor kelau...Read more
Putin Dan Jokowi Diharapkan Segera Bertemu
JAKARTA-(IDB) : Dalam lawatannya ke Indonesia (20/10/2014), Denis Manturov? selaku Menteri Perdagangan dan Industri Rusia hadir dalam pengucapan ...Read more
Indonesia ingin Beli Banyak Kapal Selam Kilo
JKGR-(IDB) : Mengapa Indonesia ingin membeli kapal selam pada saat ini?. Presiden baru Indonesia Joko Widodo sedang mempertimbangkan melanjutkan ...Read more
Rusia Siap Pasok Kapal Selam Ke Indonesia
JAKARTA-(IDB) : Rusia dan Indonesia sedang mempertimbangkan kemungkinan perluasan kerjasama militer dan teknis, termasuk pasokan kapal selam dari...Read more
Jokowi Ingatkan Abbot Agar Australia Tidak Sembrono Di Perbatasan
JAKARTA-(IDB) : Tadi malam, Senin (20/10), Presiden Joko Widodo bertemu Perdana Menteri Australia Tony Abbott di Istana Merdeka, Jakarta. Itu ada...Read more
Selandia Baru dan Timor Leste Teken Kerja Sama Pertahanan
TIMOR-(IDB) : Selandia Baru dan Timor Leste meneken kerja sama pertahanan yang melibatkan kedua pihak militer. Di Wellington, Menteri Luar Negeri...Read more
Indonesia Selandia Baru Jalin Kerjasama Militer
JAKARTA-(IDB) : Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana TNI Soeparno, menerima kunjungan Kepala Staf Angkatan Laut Selandia Baru, Rear Admiral A.J. Ton...Read more
FPDA Gelar Latihan Bersama Shield 2011 di Malaysia
F-18 Super Hornet AU Australia CAMBERRA-(IDB) : Lima negara anggota Five Power Defence Arrangement (FPDA) mengelar latihan bersama Bersama Shield 2...Read more
harusnya lembaga pendidikan penerbangan indonesia seperti itu. bener2 dilindungi dan disupport pemerintah,indonesia ini sebenarnya sangat berpotensi,tapi pengelolaanya yang buruk, karena dari pemerintah sendiri juga tidak ada niat untuk memperbaiki pendidikan dan sistem penerbangan kita. harapan ke depan supaya pemerintah lebih melek..!!melek jangan cuma mau dapet komisi aja..!
BalasHapusJaman susah Indonesi a terkenal dg sekolah penerbang curug. Ba nyak calon penerbang bukan hanya dr dlm neg tapi juga ln ikut sekolah di Curug. Tapi di jaman maju skrg Cu rug malah terpuruk. Knp? Krn pejabatnya pd pengin kaya cpt. Beli pswt latih Tobago g dpt terbang krm bbmnya pakai avigas bukan avtur. Apa ini g namanya sontoloyo.
BalasHapusAno 14.21 Komen benar adanya, di hangar kalibrasi di Curug, Tangerang terdapat beberapa unit pesawat latih "Tobago" yang di beli dari Aerospatiale P,cis dan lama tidak dapat difungsikan karena kesulitan pd masalah bahan bakarnya. Yg umum pesawat di Indonesia selalu memakai bahan bakar Avtur, namun pesawat Tobago tsb justru memerlukan Avigas yg tidak disediakan oleh Pertamina.
BalasHapusDisamping pswt Tobago juga tersimpan beberapa pesawat VIP dan beberapa unit pesawat baru dengan dua engine dari pabrik yg sama.
Peluang besar untuk mendirikan Sekolah Penerbang Helikopter dan Sekolah Teknisi Perawatan dan Perbaikan Helikopter.
BalasHapusDi Indonesia yg sdh banyak sekolah penerbang pesawat sayap tetap tetapi belum ada sekolah penerbang helikopter.
Di TNI ada yg menyelenggarakan di A.Yani, Semarang dg heli Scweisser 300 dan di Kalijati, Subang dg heli Colibri.
Namun khusus di A.Yani Semarang heli latihnya sudah tidak layak terbang.
Sebenarnya di Curug lebih representative sebagai penyelenggaranya karena Certificatenya sudah standar International sayang penyelenggara annya sekarang sudah tidak jalan lagi.
Dulu Curug "Top" nya sekolah penerbang.
Simulator yg bersifat "Full Flight Simulator" nggak tahu ada apa nggak?
Cermin bobroknya management hampir seluruh penyelenggara pemerintahan di Indonesia, hampir semua sentra pelayanan masyarakat merupakan "loket" untuk "menjagal" kantong masyarakat yang membutuhkan pelayanan. Lihat dan perhatikan saja buktinya, sampai pada pelayanan agama terutama "Haji" dan "Nikah" merupakan ajang "pemerasan" dari para pelayan masyarakat itu, sehingga wajar kalau negara kita mungkin tidak pernah sejahtera dan barokah.
BalasHapusDari mulai eselon palin tinggi sampai eselon paling rendah semua "Korup" Mau jadi tentara yg jelas mau setor nyawa buat Negara saja "Mbayar", jadi Polisi "Mbayar" mau naik pangkat "Mbayar", mau penempatan kerja "Mbayar" mau apa saja "Mbayar" di negeri ini.
"Mbayar" lah kalau nggak "Mbayar" ke laut saja, ciiiuuuusssss.
Ano 05.05 Dulu Curug TOP-nya sekolah Penerbangan di Asia Tenggara, sekarang TOP-nya birokrasi yang ruwet dan mengakibatkan untuk beberapa tahun nggak dapat menyelenggarakan pendidikan penerbang.
BalasHapusBeli pesawatnya sih bagus "Tobago", tapi bermasalah di bahan bakarnya, Hadeeeeh...........
Mestinya makin banyak orang pinter apalagi lulusan luar negeri, harusnya lebih maju dan unggul dalam segala hal, tapi ini malah mundur, kalah waktu masih sederhana dan belum banyak orang pinternya.
Sontoloyo banget negeriku......
turut berduka cita atas meninggalanya tobago yg kehabisan bahan bakar
HapusAno 11.00, Tobago blm mati, bahan bakar Avigas dilayani dengan harga khusus oleh yang ngejual.
BalasHapusTapi jadual terbangnya dibatasi, maka peranan Full Flight Simulator sangat berperan, tapi nggak tau ya, pengadaannya jadi apa nggak? termasuk emulator untuk kelas teknik mesin, avionik dan air frame serta atc-nya.
Kita berharap, di tangan SDM sekarang yang sangat profesional dan pinter sekali karena sekolah di negeri "Londo", Curug nanti akan kembali jadi "TOP GUN" sipil Indonesia seperti waktu masih di tangani oleh SDM jaman masih sederhana dahulu kala.
Click to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.