Rabu, Februari 06, 2013
4
BANDUNG-(IDB) : PT Dirgantara Indonesia (DI) (Pesero) siap melahirkan kembali pesawat N-250 atau 'The New N-250' peninggalan BJ Habibie. Pesawat komersial yang terhenti pengembangannya sejak 1998 ini, dalam waktu enam bulan ke depan akan diputuskan kelanjutan atau masa depan pengembangannya.

Dirut PT DI, Budi Santoso menjelaskan, tahap awal pihaknya akan melakukan riset atau studi pasar mengenai prospek pesawat bermesin turboprop ini di mata industri penerbangan internasional.

"Kita sedang buat studi pasarnya. Apakah mau pakai desain yang lalu atau ada perubahan di N-250," ujar Budi.
 
Menurutnya, paling cepat 6 bulan ke depan hasil studi pesawat yang telah dikembangkan sejak akhir 1980-an ini mucul. Budi menjelaskan, The New N-250 ini siap masuk ke pasar penumpang berkapasitas 70 sampai 80 penumpang yakni di bawah pesawat jet komersial berpenumpang 100 orang dan di atas pesawat bermesin propeler (baling-baling) berpenumpang 50 orang.

"Market yang ada, 70 sampai 80 penumpang, jadi PT DI jangan sampai salah masuk," sebutnya.

Saingan terberat The New N-250 nantinya adalah pesawat pabrikan asal Eropa yakni Bombardier Q-400 dengan kapasitas 80 penumpang.

"Tapi dari desain kita lebih baik dari Bombardier Q-400," cetusnya.





Sumber : Detik

4 komentar:

  1. Saya mendoakan agar keinginan tsb dapat di realisasikan secepatnya, yg penting saat ini, lunasi dulu utang pekerjaan dan siapkan kaderisasi dlm upaya menciptakan asset SDM baru untuk melanjutkan kegiatan.
    Maju PT DI jangan merasa puas dan bangga dulu, perjalanan anda masih sangat jauh.

    BalasHapus
  2. Habibe bawak duwit enggak?? Pt di di modalin rakyat jangan sampai habibe gak. Bawak duwit pesawat nya gak laku. Habibe untung duluan ,riset juga harus biyaya bersama alias habibe keluarga gak modal dengkul buktikan melaluai tender join bisnis ,bukan akal 2lan

    BalasHapus
  3. Terus habibi sama ilham lanjut gak ngmbangin N2150

    BalasHapus