RIAU-(IDB) : Sebuah pesawat Hawk 200 buatan British Aerospace Inggris milik TNI AU
diberitakan jatuh di sekitar perumahan Pandau Permai, Pekanbaru, Riau,
Selasa (16/10/2012) sekitar pukul 09.30. Kadispen TNI AU Marsekal Pertama Azman Yunus dalam wawancara di Metro TV membenarkan peristiwa tersebut.
Pesawat
yang dipiloti Letnan Dua Penerbang Reza Yori Prasetyo itu sedang
melakukan latihan rutin dan diberitakan sempat oleng sebelum jatuh.
Pilotnya sendiri berhasil selamat karena keluar menggunakan kursi lontar
sebelum pesawat jatuh.
Informasi dari lokasi menyebutkan bahwa area tersebut dijaga oleh personel TNI dan tertutup bagi masyarakat.
Adapun pesawat itu diduga milik Skadron Udara 12 Black Panther yang bermarkas di Lanud Pekanbaru.
Sumber : Kompas
alhamdulillah pilot selamat....membentuk seorang pilot jauh lebih mahal dan berharga dari sebuah pesawat tua...semoga pespur hawk diganti dengan yang lebih baik bukan pespur second teknologi tua, sy yakin 5-10 thn kedepan byk pespur second yg jatuh karena usia....usia pespur tak bisa dibohongi walau di upgrade....
BalasHapusBuat Kemhan : Tolong donk jangan beli pesawat british lagi, denger2 Typhoon mau di beli, belajar dari pengalaman aj. Perancis, German, dan Rusia lebih Friendly. Bahkan Turkey dan China juga tidak kalah mumpuni. Dengan Internet kita juga bisa dengan mudah mengetahui kualitas dan perkembangan teknologi persenjataan. Ke 5 negara diatas Friendly dan Ber-Teknologi tinggi. Jangan terjerumus yg ketiga kali.
BalasHapusTNI AU sebaiknya segera mengecek armada hawk 200 yang lain, atau bahkan mempertimbanguntuk meng-grounded seluruh pesawat hawk 200, mengingat pesawat bertugas sudah sejak tahun 90an.
BalasHapusHebat!!!... latihan sungguhan... pasti lawan sukhoi... hawk-nya masih banyak, bisa dipake' lagi tuch, ma nglatih mental dan pelolosan diri.. Hebat!!! Sangar!!!....
BalasHapusUdah waktunya pensiun tuh pesawat hawk, sebaiknya skuadron hawk cepat di ganti dgn skuadron sukhoi T50 pakfa
BalasHapuswah pesawat JF 17 dari china lebih mantap dari pada hawk 200
BalasHapusyg penting pilot nya selamat. Dan ganti saja hawk 200 dengan SU 35, pakai uang rakyat beli yg banyak biar aman damai NKRI
BalasHapusYang lebih miris...knapa ada wartawan yang sampai dianiaya oleh oknum perwira AU? Klo alasannya demi keamanan apa tidak ada cara2 yang lebih bijaksana? Ada baiknya juga selain belanja alutsista baru, uangnya juga dipakai untuk memperbaharui moralitas SDM-nya. Perwira AU yang notabene-nya seorang yang berpendidikan tinggi kok bersikap seperti preman jalanan.
BalasHapusMenurut saya pesawat hawk itu lebih baik digantikan oleh T-50 golden eagle karena sejatinya pesawat hawk merupakan pesawat trainer
BalasHapusSandiwara tingkat DEWA...he..he.Tapi kasihan artisnya...dimaki2 wartawan dan masyarakat. Yah semoga semua burung yg sedang diambil dapat sampai ke kandangnya dengan selamat...
BalasHapus