» » » 161 Personil ATM Latgabma Malindo Tiba Di Medan

Senin, Juni 03, 2013
23
MEDAN-(IDB) : Dengan menggunakan empat pesawat Hercules milik Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM), 161 Personil ATM (Angkatan Tentera Malaysia) berikut perlengkapannya dalam rangka Latgabma (Latihan Gabungan Bersama) Malindo (Malaysia-Indonesia) Darsasa (Darat Samudera Angkasa)-8AB/2013, telah tiba di Lanud Soewondo, Medan, Sumatera Utara, Minggu (2/6/2013).


Pesawat Hercules pertama dan kedua yang mengangkut personil ATM mendarat sekitar pukul 07.00 dan 07.30 Wib, sedangkan Pesawat Hercules ketiga dan keempat yang mengangkut perlengkapan, seperti senjata dan bahan peledak mendarat sekitar pukul 11.00 dan 11.15 Wib. 


Selanjutnya, barang-barang milik Angkatan Tentera Malaysia terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan oleh Tim Intel dari Mabes TNI dan Lanud Soewondo Medan, pemeriksaan ini merupakan protap dan ketentuan keamanan dalam menjaga barang-barang yang tidak sesuai dokumen yang sebelumnya dilaporkan oleh pihak ATM kepada Sintel Mabes TNI dan Lanud Soewondo, oleh sebab itu perlu pengecekan ulang dan ini berlaku di negara manapun demi menjaga keamanan.


Sementara itu, Tim Aju Malaysia yang berjumlah 20 personil dipimpin Wakil Direktur Latgabma Malindo Darsasa-8AB/2013 Brigjen Dato Effendi Bin Hj AB Karim, dengan menggunakan penerbangan Malaysia Air telah tiba di Bandara Polonia Medan,  kemarin, dan disambut oleh Direktur Latihan (Dirlat) Latgabma Malindo Darsasa-8AB/2013 Brigjen TNI (Mar) Buyung Lalana beserta staf terkait.


Latihan Gabungan Bersama (Latgabma) Malaysia-Indonesia (Malindo) Darat Samudera Angkasa (Darsasa)-8AB/2013 dilaksanakan dan diselenggarakan sebagai implimentasi strategi menangani keganasan atau penanggulangan teror untuk menghadapi kemungkinan terjadinya serangan teroris yang dapat mengganggu kestabilan atau stabilitas keamanan wilayah Malaysia dan Indonesia.    


Selain itu, Latgabma Malindo Darsasa-8AB/2013 juga bertujuan untuk mengetahui sejauh mana persediaan dan kesiapan kedua Angkatan Tentera/Bersenjata dari kedua negara untuk melaksanakan kerjasama dalam operasi menangani keganasan atau penanggulangan teror.


Latihan Gabungan Bersama antara Angkatan Bersenjata Malaysia dan Indonesia akan berlangsung di Medan, mulai tanggal 7 s.d. 12 Juni 2013.





Sumber : TNI AL
Diposting oleh IDB di Senin, Juni 03, 2013
Label: ,

23 komentar:

  1. Anonim3 Juni 2013 pukul 13.16

    semua negar asean +amrik pengen latihan bareng sama negara kita.untuk melawan teroris kalau sudah Terlatih tuk perang sama teroris lalu negara mana yang banyak teroris nya apa cuma pengen berguru ilmu taktik perang sama negara kita. cuman dia malu untuk mengatakan nya

    BalasHapus
  2. Anonim3 Juni 2013 pukul 15.20

    maksud anda indo akan melibatkan negara lain untuk menangani masalah keamanan dalam negeri? itu komentar anda silakan saja.

    BalasHapus
  3. Anonim3 Juni 2013 pukul 16.04

    buang2 waktu latihan dengan malingsia, gue tidak tau logika macam apa yang dipake pemimpin kita. kita berlatih sama mereka, sementara mereka selalu menusuk dari belakang kita. logika macam apa ini. stop the madness

    BalasHapus
  4. Anonim3 Juni 2013 pukul 16.19

    santai aja brow...itung2 pemanasan...biar gk kaget kalau...?

    BalasHapus
  5. Anonim3 Juni 2013 pukul 16.28

    politisi > Itu baik utk mempererat hub antar negara..
    Ano" > malingsia itu manusianya tidak tau balas budi mending diBINAsakan saja
    Bool > lumayan buat latihan hasil retrofit alustista

    BalasHapus
    Balasan
    1. Anonim4 Juni 2013 pukul 07.04

      Hehehe.... knpa c, kalo sama om bole kuq segitunya hahaha... tar di katan PP2A .
      . Hahsha..... seru... lanjutken

      Hapus
  6. Anonim3 Juni 2013 pukul 17.31

    Sepertinya ya ga' level klo disebut "latma"... yg pas ATM ingin belajar ke TNI. Klo udah cukup suatu saat akan menantang perang TNI (gurunya). Emang mirip bangsa Jin tuh malon!... tak tau budi-pekerti,"ditulung malah mentung"...
    TNI hrs hati2 klo mo melatih atm... ga' perlu serius, biarin aja main perang2an sendiri, trus kasih makan yg banyak, udah seneng mereka!...

    BalasHapus
  7. Anonim3 Juni 2013 pukul 17.40

    waduh ngapain laithan ama malon, jelas jelas bangsa PENCURI, potong tangannya aja itu

    BalasHapus
  8. Anonim3 Juni 2013 pukul 17.54

    Keluarin aja semua kemampuan TNI. Agar TDM jera dan ngeri latihan sama TNI!!!

    BalasHapus
  9. Anonim3 Juni 2013 pukul 18.04

    Kerahkan pasukan khusus yg spesial menghadapi TDM yaitu KOPASTALANG (komando pasukan taman lawang)

    BalasHapus
  10. Anonim3 Juni 2013 pukul 19.59

    ATM = ANJING TAI MALING !!!

    BalasHapus
  11. Unknown3 Juni 2013 pukul 20.28

    hahahha ATM tuh aslinya mau belajar dari TNI buat melawan sulu,cuma gak mau blak blakan aja karna itu semua demi gengsinya si ATM....
    hihihi dasar ATM pondan,,,,

    BalasHapus
  12. Boleroes113 Juni 2013 pukul 20.37

    Wajar saja sebagai saudara serumpun kita harus kerjasama yg erat.
    ATM dan TNI sdh sama2 dewasa dan perlu saling kenal mengenal.
    Nggak penting banget komen2 yg aneh dan sarkatis dlm masalah ini.
    Hidup persahabatan Malaysia dan Indonesia.
    Kita memang serumpun!!!! He...he...he............wkwkwkwkwkwkwk......

    BalasHapus
    Balasan
    1. Anonim4 Juni 2013 pukul 02.57

      Dana kampanye banyak dr malay....ati2 ternina bobokan, setelah menang kompensasi SDA, sawit dll tinggal angkut. Bodohnya politikus Indonesia.....nehara digadaikan ke Malay n Singa

      Hapus
  13. Anonim3 Juni 2013 pukul 20.48

    Setuju sama pak boler..sdh ada perjanjian era pak harto..tiada sapa blh pisahkan indo sama malaysia..

    BalasHapus
  14. Unknown3 Juni 2013 pukul 22.45

    hormaaaaat graaaak..!! " indonesia raya " ( haru dan bangga )
    hooormat graak..." terang bulan " malaysia...gubraaakkk...!! aduh ada yang pingsan... ambulan ambulan...

    BalasHapus
  15. Anonim3 Juni 2013 pukul 23.23

    malon bodoh hahaha .. iq low class... xixixi

    BalasHapus
  16. Anonim4 Juni 2013 pukul 03.08

    Mau di sulap kayak apa malaysia ? Sulit ,mereka hidup dari indo sekarang esport malon 35 % ke kita bisa di bayang kan tampa negara raksasa sebelah malaysia bak tellor di atas meja ,komflk sekatarian bom waktu di malaysia .

    BalasHapus
  17. Anonim4 Juni 2013 pukul 06.10

    Semuanya kommentnya goblokkkkkkkk,tolollllllllll jangan mau jadi antek-antek USA by: adrian kalibata city 02/CU

    BalasHapus
  18. Anonim4 Juni 2013 pukul 08.00

    profesional aja bro, komen yg sopan. latma itu penting utk tahu kinerja keseluruhan dr sebuah organisasi tentara. untuk sementara ini sih indonesia utk personilnya memang paling top se ASEAN (thai dan malay sedikit dibawah) tapi soal perangkat tempur indonesia hanya lbh baik drpd filipina dan brunei.

    BalasHapus
  19. Anonim4 Juni 2013 pukul 08.59

    Liat data datanya di baiss kalau di bukak ke puplic kalian terperangah di kasih info malah giyell ,bellom penyelundupan di motori kalangan pejabat ,ku sudah berkoar koar hampir setahun tapi kalian gaku pintar buta informasi ,sembako naik turun bak meteran listrik bukan tampa sebap sudah ketangkap segelintir pelaku .rupiah naik turun kenapa ? "masak kalah ama ibuk 2 jualan pisang di pasar tradisional ,bicara economi pusatnya asean ada di indo bukan singapore .kapitalis yg di banga bangakan penguasa sekarang sudah ambruk ," akibat terlalu kemaruk jadi pejabat ahirnya jadi penakut kurang percaya diri ,"berkaca ke perang libia gabungan eropa di motori france londen selama 7 bulan tampa america babak bellor ,apalagi asean bisa apaaa ?? Asean tampa indonesia percuma !

    BalasHapus
  20. Anonim4 Juni 2013 pukul 13.38

    sebetulnya klu malindo gk usah ngeluarin pasukan husus. pasukan biasa aja nanti taktik kita ketauan

    BalasHapus
  21. Unknown5 Juni 2013 pukul 13.41

    Kiri 88 aj

    BalasHapus
:) :)) ;(( :-) =)) ;( ;-( :d :-d @-) :p :o :>) (o) [-( :-? (p) :-s (m) 8-) :-t :-b b-( :-# =p~ $-) (b) (f) x-) (k) (h) (c) cheer
Click to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.

Langganan: Posting Komentar (Atom)