Selasa, April 16, 2013
1
JAKARTA-(IDB) : Persiapan logistik akan menjadi fokus pelaksanaan Latihan Gabungan (Latgab) TNI yang berlangsung selama sebulan di Asembagus (Jawa Timur), Bima (Nusa Tenggara Barat), dan Sanggata (Kalimantan Timur). Sengaja waktunya lebih lama dari Latgab sebelumnya agar sistem logistik bisa bekerja dengan baik.

"Logistik sangat penting dalam mendukung satuan tempur yang ada di garis depan peperangan. Dengan latihan yang lama, maka kita harus bisa merencanakan dukungan logistik secara baik," kata Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, seusai membuka Latgab TNI 2013, di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (15/4).

Panglima TNI mengatakan strategi militer nasional memiliki peran yang sangat penting dalam mempertahankan eksistensi bangsa dan negara sebagai implikasi dari posisi strategis yang dimiliki Indonesia.

Oleh karena itu, TNI dituntut memiliki kemampuan dan kesiapsiagaan operasi yang tinggi. Kesiapan operasi yang mampu dikerahkan untuk mengatasi ancaman dan gangguan terhadap lebih dari satu wilayah kontinjensi.

"Karena itu, kita gelar Latgab TNI sebagai media untuk mengukur dan menguji latihan satuan yang dilaksanakan serta mewujudkan kesiapsiagaan interoperabilitas komando gabungan TNI dalam rangka mencegah, menangkal, dan menghadapi setiap bentuk ancaman yang timbul di seluruh wilayah NKRI," jelas Panglima.





Sumber : KoranJakarta

1 komentar:

  1. Menarik sekali artikel kali ini, dimana maslah Logistik dijadikan "Topik" untuk Latgab TNI.
    Logistik memang tidak memenagkan pertempuran, tapi tanpa Logistik tidak akan ada kemenangan dlm pertempuran.
    Biasanya Logistik selalu jadi masalah pada setiap kegiatan, namun blm pernah diungkap atau di kaji secara mendalam dlm setiap kegiatan latgab, yang ada selalu di fokuskan perihal kedigdayaan pasukan dan senjatanya.
    Dulu berbekal dari theory " Operation Research" dari Mc. Namara, Sekutu membuat kajian secara detail perihal penyiapan Logistik pasukan berupa Kaporlap, Senmu berbagai type, Rantis dan Ranpur, Pesawat berbagai type dan kapal serta distribusi berjalan di medan tempur.
    Saya tdk mengikuti apakah dlm maslah Logistik Latgab ini juga menguji secara mendalam aspek tersebut.
    Apapun ini suatu kemajuan dan langkah bagus, dimana biasanya yg nggak pernah di kedepankan dari suatu kegiatan pertempuran adalah orang atau satuan Logistik dan Intelijen.
    Mereka senyum dalam kesenyapan.

    BalasHapus