LUMAJANG-(IDB) : TNI AD kembali menguji coba meriam
KH-178 kaliber 105mm buatan Korea Selatan. Uji coba berlangsung di
pesisir pantai desa bades kecamatan Pasirian Lumajang Jawa Timur.
Setelah dilakukan paparan mengenai meriam , dua buah meriam di uji coba
oleh prajurit TNI AD.
Uji coba pertama dilakukan dari desa bades dengan target sasaran
di pesisir pantai Wotgalih kecamatan Yosowilangun dengan jarak target
mencapai 18 kilometer . Uji coba kedua dilakukan dari kali Mujur dengan
jarak target enam dan sebelas kilometer di desa Wotgaih Yosowilangun.
Dari hasil uji coba, secara umum meriam bekerja sesuai dengan
spesifikasinya. Meriam KH- 178 tersebut akan ditempatkan di beberapa
satuan armed. Antara lain yonarmed 9 kostrad, yonarmed 8 kostrad dan
yonarmed 15 DAM II Sriwijaya.
Sumber : ARC
MERIAM KH 178 KOREA PRODUK GAGAL YG DIJUAL KE TNI AKURASINYA PAYAH KOK DIBELI ......KATANYA DITOLAK TERUS DIGANTI DGN MERIAM LG NEXT 2 PRANCIS YG SANGAT AKURAT MANA YG BENER NIH ????
BalasHapusKalo produk Gagal yah gak akan di jual mas, begitu aja sih simpelnya....
BalasHapusKecuali kalo konsumennya yg ngotot mau beli karena biasanya di diskon gila-gila an...
Tipikal orang indonesia pan begituh... ada yang ORI tapi sibuk cari barang KW....
katanya ada ToTnya so kita beli, padahal itu ploduk cemeng..., masih mendingan punya pindad bisa tembak mangga tetangga...
BalasHapusAkurasi biasanya lebih dipengaruhi oleh amunisi trigernya, semoga ini sebagai bagian dari proses pembelajaran RI terhadap adopsi teknologi militer Korea (termasuk artileri) sehingga ke depan bisa lebih ditingkatkan lagi oleh institusi industri pertahanan dalam negeri. Pindad sendiri diketahui sedang berusaha menyerap teknologi munisi artileri Ceko yang lebih akurat & memiliki range lebih jauh dibanding buatan Pindad dengan pelontar artilery yg sama.
BalasHapusapa bedanya dg buatan pindad type MH105,mhn pencerahannya sob2 ano atau kang bole?!
BalasHapusClick to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.