DEPOK-(IDB) : Upaya menunjang kinerja pasukan di zona
konflik, anggota Kostrad, , dibekali alat terjun payung khusus. Alat
itu dapat berputar 360 derajat dan dilengkapi perangkat komputer dan
komunikasi jarak jauh.
Kapten Inf Agus Susanto, Kepala Pelaksana Teknis Penerangan Kostrad,
mengatakan dengan alat itu, prajurit yang diterjunkan di lapangan,
khususnya zona konflik, dapat efektif beropersi. “Alat ini juga
diharapkan bisa meminimalisir angka kecelakaan penerjun,” ujarnya usai
simulasi alat itu pada acara yang dibuka Panglima Kostrad, Letjen TNI
Muhammad Munir, Selasa (13/2) siang.
Menurutnya, alat itu bakal bisa dikombinasikan dengan simulasi
virtual yang membuat penerjun bisa berinteraksi dengan lingkungan yang
disimulasikan komputer. “Lingkungan maya ini ditampilkan di layar
komputer atau melalui tampilan stereoskopik berbentuk kacamata digital
dengan mengikutsertakan tambahan informasi hasil penginderaan. Ini
seperti suara melalui speaker atau HP,” jelasnya.
Teks : Bintara Pelatih, Sertu Rahmat, memberi pelatihan pada prajurit
Batalion Infantri Linud 330 tentang peragaan alat terjun payung
terbaru.
Sumber : Poskota
Mohon pencerahan apakah artikel diatas merupakan Presentasi dan Demo peralatan Simulator perlengkapan terjun payung?
BalasHapusSelanjutnya, apakah peralatan kalau benar itu presentasi dan demo simulator, akan dipasang di payung terjun perorangan?
Bagaimana denganpayung canopy untuk terjun HAHO dan HALO?
Hebat itu, jangan samakan dg cerita jadul, terjun dg menggunakan payung D1 Russia, kalau kaki nggak lecet saja itu sdh bukan main pinternya yg ngendalikan payung.
Terimakasih.
Mr. Boleroes11 ini paling gatel, komennya menggurui terus. Paling bisa merendahkan alutsista indonesia. ngga tau doi orang indonesia apa bukan. Ini yang namanya LSM! Merendahkan supaya bangsa kita ga pede lawan negara dia. Kalo di komen langsung ga terima, Dasar SPAM!
BalasHapusCius? Coba baca lagi deh gan..situ agak ga nyambung ya..hihi..
BalasHapusYaa maap maap aja dah kalo komentar komentar ane mengganggu agan..ane cinta Indonesia kok..dan ups sorry ye ane bukan LSM..ga level..ane cuma anak dusun lulusan SR 57..
Bego lue
BalasHapus