Jumat, Maret 07, 2014
13
JAKARTA-(IDB) : Meski telah mempunyai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang memproduksi kendaraan tempur (tank) seperti PT Pindad (Persero), tak menyurutkan Indonesia untuk mengimpor tank dari negara lain, seperti Rusia, Korea dan Prancis.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), seperti ditulis Jumat (7/3/2014), impor tank Indonesia dari beberapa negara sepanjang 2013 tercatat sebesar US$ 220,56 juta atau setara Rp 2,5 triliun (kurs: Rp 11.481 per dolar AS)


Impor tank terbesar berasal dari Rusia dengan realisasi sebesar US$ 127,49 juta. Disusul Republik Korea yang memasok tank sebesar US$ 72,75 juta.


Di posisi ketiga ditempati Prancis yang mengimpor US$ 10,34 juta. Sementara negara lainnya membukukan nilai impor tank ke Indonesia sebesar US$ 9,94 juta.


Sementara pada periode Januari 2014, realisasi impor tank sebesar US$ 17,12 juta. Angka ini melonjak drastis dari awal tahun lalu yang mencatatkan nilai impor tank sebesar US$ 2,27 juta.


Realisasi impor tank tertinggi khusus Januari ini berasal dari Republik Korea senilai US$ 13,82 juta. Selanjutnya Prancis dengan nilai impor sebesar US$ 3,26 juta serta negara lainnya sebesar US$ 45,81 ribu. Sedangkan saldo impor tank Rusia di awal tahun ini nol alias tidak mengimpor.


Jumlah ini mengalami peningkatan dibanding periode yang sama 2013 di mana nilai impor dari Republik Korea sebesar US$ 288,90 ribu, Prancis senilai US$ 1,43 juta serta negara lainnya US$ 547,50 ribu dan Rusia tidak melakukan impor di periode Januari tahun lalu.




Sumber : SCTV

13 komentar:

  1. Semoga tahun 2015... jadi yang terbesar lagi dalam hal ekspor submarine kilo class dan amur class... amin...

    BalasHapus
  2. minta maaf sebelumnya, bukankah exportir alutsista terbesar kita sementara ini dipegang oleh Korsel, menyusul kontrak pembelian kapal selam yg nilainya tembus US$1 milyar (Rp. 12 T) ditambah pesawat T50i (sekitar US$300 jt-an). Ini artikel apa hanya fokus pembelian tank/panser?

    BalasHapus
    Balasan
    1. maksudnya adalah transaksi yang terjadi di tahun 2013 saja ! memakai anggaran belanja 2013 gituu loooh maazzz

      Hapus
  3. Esport senjata rusia seupilll ....esport sekutu barat gak kehitung termasuk barang selundupan meraja relaa...negara nkri sudah di kuasai antek 2... asing bisanya bicara palsu mirip artikel di atas jadi probaganda barat bicara blaa...blaaa....spending inport gak pernah nogol di media .

    BalasHapus
    Balasan
    1. aaah nggak ngerti omongan luu,,, pikirannya hitam negatip terus lu ah,,, sana minum obat stres duluuu

      Hapus
  4. Kalo tdk ada uang tunai untuk beli senjata rusia,rusia mau kok barter dgn minyak sawit

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tulll ...tulll brooo....kalau belli ke paman sam contoh : f16 harus bayar kontan dyluuu barang gak tentu kapan di kirim ..kirim....haha...belli kerusia di kasih gutang barang baru lagiii dan cepat di kirim barang ayar ....bukan rongsokan .

      Hapus
  5. kok bangga jadi importir senjata dr Russia. Apa bedanya jd importir senjata dr AS? Lihat apa yg dilakukan Russia di Ukraina. Atau sekali2 jln-jln ke negara-negara asia tengah eks Uni Soviet, atau negeri Baltik.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Beda bro... AS lebih parah!! Irak, Suriah, Libya, Afghanistan, Lebanon, Palestina, Mesir, dan Indonesia adalah selanjutnya kalau Presiden yg terpilih bukan yg dipilih AS, atau yg pro Soekarnoisme alias presiden yg mau Indonesia unggul di semua aspek yang ingin menegakkan Pembukaan UUD45. Kalau Rusia berang sama AS, atas keberhasilan AS mengepung Rusia, dan menggerogoti kroni2 Rusia di balkan dan Arab, wajar Rusia reaktif di Ukraina

      Hapus
    2. ano 12.11,,, komentarnya yang cerdas doong,,,
      artikel diatas bukan bangga ! hanya mengungkap data.
      Sebagian besar orang Indonesia lebih senang beli alutsista dari Rusia karena kalau dari Barat persyaratan politiknya campurtangannya banyak,,, ingat pengalaman kita di embargo duluu !!!

      Hapus
  6. INDON BERISIK...PADAHAL OTAK JONGKOK

    BalasHapus
    Balasan
    1. Beruk malon kepanasan,urusin saja tu maskapai lho yg hilang , , , ,!

      Hapus