Selasa, September 03, 2013
14
JAKARTA-(IDB) : Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) tengah menyiapkan pengembangan peralatan produksi Propelan, sebagai bahan baku roket.

Lapan menargetkan pada 2015 sudah mampu mengembangkan fasilitas produksi dan uji teknologi roket, di antaranta peralatan produksi Propelan berdiameter besar, filament winding dan autoclve, dan laboraturium combustion.

Deputi Bidang Teknologi Dirgantara Lapan Soewarto Hardhienata mengakui memang ada hambatan dalam produksi Propelan dalam negeri yakni metode penguasaan teknologi produksi. Adapun, untuk memproduksi Propelan diperlukan penguasaan metode pembuatan berstandar tinggi baik kualitas maupun sistem pengamanan. Oleh karena itu, investasinya cukup tinggi.

"Ada penawaran kerja sama dari Korea untuk membantu alih teknologi pembuatan peralatan produksi Propelan," kata Soewarto, Minggu (1/9/2013)

Dia merinci penawaran tersebut berupa formulasi Propelan, sistem insulasi thermal, desain konfigurasi Propelan dan sistem propulsi, dasar engineering fasilitas gedung laboraturium, serta pemberian pengetahuan SOP.

Untuk riset pengembangan roket,  Soewarto menyebutkan sejak 2010 pihaknya telah menghasilkan beberapa prototipe yang terus dikembangkan.

Pada 2010, LAPAN membuat RX 1210, RX 3227, dan RX 420. Tahun berikutnya ada Rhan 122 A berdaya jangkau 15 km, RX 2020 dan RX 550. Pada tahun lalu RX 1220, sementara pada tahun ini dikembangkan Rhan 122 B berdaya jangkau 25 km, Rhan 200 untuk 35 km, RX 3240, RX 450, dan RX 550.

Pada 2014, LAPAN menargetkan pengembangan Rhan 320 untuk 70 km dan roket pertahanan 3 digit untuk daya jangkau 100 km dan 200 km. Pada 2015 hingga 2016 LAPAN menargetkan mampu melakukan uji terbang RX 550.





Sumber : Bisnis

14 komentar:

  1. hmm. . Menggembirakan, malon siap2 di hujani roket. .

    BalasHapus
  2. Propelan sangat penting untuk bahan bakar pendorong roket,dan itu hrs dikuasai tawaran dg korea sebaiknya diabaikan karena itu bukan bentuk kerjasama tapi penghambatan teknologi peroketan,korea hanya "suruhan usa"(by:cui lan seng)

    BalasHapus
  3. Bahasa sederhananya Korea cuma ngajari kita bikin kompor trus mau masak apa?bumbunya apa saja kita yang tentukan mereka tak ikut.Bagus juga sebagai langkah awal buat memproduksi roket secara massal.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bagus dimananya mas bro..korea hanya bikin recok yg ujung2nya menggagalkan misi dan riset2 kita..(by cui lan seng)

      Hapus
  4. Hayoo naikin 4 digit...biar menembus cakrawala...shg kita bisa disejajarkan dgn negara super yg lain.

    BalasHapus
  5. Mantap bos korea itu mau ngajar apa mau belajar???

    BalasHapus
  6. Eits korea mana nih? Kl korea utara hakul yakin sdh mampu, kl korea selatan kwkwkw kl sampe diambil bener2 bego bin tolol keledai aja nggak jatuh kedua kalinya di lubang yg sama, lontong bohong, pespur ifx khayalan, gemes + gregetan rakyat lihatnya

    BalasHapus
  7. korea meneeehhh...
    Kog rak bosen tho bos bos indonesia kie piee...
    Mmbok sianau neng UK,Kazakhstan;turki,opo iran khan gelem..skalian guidance e...
    Korea selatan kan masih blajar.. Kcuali koRuut ,china, iran, emang dulu satu kelas sama kita dulu, cuma kita nya aja.. Mmalesss.. ..


    Yo wes pie karep mu aelah boss,
    penteng duwet soko rakyat gawe nglindungi rakyatt.
    Jo oleh di pangan aparat kefaratt


    salam 1jiwa NkrI

    BalasHapus
  8. aaahhh ga kapok-kapok nih ... Korea lagi korea lagii ... itu kapal selam dan proyek pesawat diurusin duluuuu ... udah mau main roket???

    BalasHapus
  9. Korengan meneh CAPE DEEHHH...

    BalasHapus
  10. Ah yg dulu aja di kerjain mulu ama kpop.ganti atuh ama korut

    BalasHapus
  11. percaya diri aja,klo kita niat otak yahudi ga da apa2nya dibanding otak anak2 indonesia

    BalasHapus
  12. Korea antek AS/Nato hati2 ajak kerjasama, korea sekarang menjelma menjadi seakan2 dewa penolong ttp korea sekarang sama dg jepang dg saudara tua yg berbulu harimau dan dg kerjasama kita dibodohin/dicuri bahan2 penelitian kita utk dikembangkannya sendiri oleh korea. Tolok domba berbulu srigala alis korea..................Saya lebih cinta NKRI

    BalasHapus
  13. lagi2 cuman uji coba...

    BalasHapus