Kamis, Mei 02, 2013
1
JAKARTA-(IDB) : Sebagai salah satu negara tetangga dan mitra  di kawasan regional, pemerintah Australia melalui Departemen Pertahanan Australia mengharapkan partisipasi Indonesia serta masukan yang positif dan membangun dalam rangka memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Australia. Hal tersebut disampaikan Dirjen Strahan Kemhan Mayjen TNI Sonny E.S. Prasetyo, M.A saat membuka additional briefing, the Australian Defence White Paper 2013, Selasa (30/4), di kantor Kemhan Jakarta.
 
Departemen Pertahanan Australia yang diwakili Deputy Secretary Strategy, Department of Defence Mr. Brendan Sargeant memberikan paparan mengenai Buku Putih Pertahanan Australia 2013 diantaranya berisi mengenai kebijakan pertahanan Australia dan strategi keamanan nasional Australia. Selain itu juga dalam proses pembuatannya, pemerintah Australia berharap dapat bersama-sama menetapkan arah yang koheren untuk menetapkan kebijakan ekonomi dan strategi Australia, dengan penekanan pada kemitraan regional yang positif.


Paparan ini diikuti perwira senior perwakilan dari Kemhan, Mabes TNI, Kemenko Polhukam, Kemlu, BIN, Bais TNI/Mabes Angkatan, Lemhannas, UNHAN, UI, LIPI, CSIS dan media massa.





Sumber : DMC

1 komentar:

  1. Austra masih mempertahankan temen dekat yaitu AS, utk itu austra mengatur bgmn spy menguntungkan austra yaitu penempatan pasukan AS tdk di austra dan dg pengaturan pasukan AS diharapkan austra akan dpt bermain di kemitraan regional yg positif yaitu membuat onar di papua/timor leste/jawa dg menggunakan konflik2 agak keras agar NKRI sibuk ngurusin masalah onar/juga ditarget pelanggaran HAM. Utk itu penegakan hukum hrs transparan tegas, intelejen hrs bermain dan apbl ada aparat melakukan pelanggaran hrs ditindak tegas serta kegiatan orang2 asing hrs diawasi.Baru Bro........pencoleng ketakutan...

    BalasHapus