Senin, Oktober 08, 2012
2
JAKARTA-(IDB) : Peringatan Hari TNI tahun ini menjadi lebih bermakna bagi TNI AL, dengan kepastian akan bergabungnya 11 helikopter antikapal selam SH-2G Super Seasprite, produksi Kaman Aerospace, AS. Menurut Komandan Pusat Penerbang TNI AL Sugianto, helikopter anti kapal selam SH-2G Super Seasprite sangat dibutuhkan dalam melakukan patroli perairan Indonesia. 

Masih menurut Sugianto, pesawat-pesawat itu akan ditempatkan di KRI-KRI yang memiliki helipad. Helikopter antikapal selam  atau istilah resmi disebut ASW (anti submarine warfare),  memiliki peranan vital dalam peperangan antikapal selam, meliputi tugas pendeteksian posisi kapal selam lawan melalui sonar dan berbagai perangkat deteksi bawah air lainnya, selanjutnya menghancurkan kapal selam lawan tersebut dengan torpedo.

Dalam catatan KBR68H, sudah sejak dasawarsa 1970-an TNI AL tidak lagi mengoperasikan helikopter antikapal selam produksi Rusia. Adapun negara tetangga yang sudah diperkuat skuadron Super Seasprite, antara lain adalah Australia, Selandia Baru, dan Malaysia. Super Seasprite juga memiliki kemampuan antikapal permukaan (anti-surface warfare) dan operasi SAR.




Sumber : KBR68H

2 komentar:

  1. Hai Penguasa, kita tidak sedang berperang atau konflik dengan negara manapun. Prioritaskan impor helikopter tempur atau alutsista canggih apapun dengan mekanisme TOT; sekiranya PTDI mampu (tanyakan kepada pihak PTDI) mengapa tidak order pembelian helikopter antikapal selam & serbu ke PTDI agar perusahaan ini dan anak bangsa para ahli di dalamnya dapat mengembangkan keahliannya. Walaupun sebagian alutsista kita tidak secanggih negeri jiran, tapi alutsista itu kita buat sendiri. Ini menjadi modal kekuatan moral bangsa dan prajurit kita.

    BalasHapus
  2. benar bro, aku juga sedih sebagai org kecil kok kita ini jadi pembeli aja, gak ada tot bahaya loh. kita mau membeli spare part nanti dibikin syarat macam2 yg ujung2nya mendekti. sadar sadar pemimpin kami, jgn jadi org bodoh atau pura2 bodoh, ingat ada anak isteri ponakan anda yg mungkin jadi korban akibat akibat kebijakan yg salah dlm mengmabil keputusan. semoga bapak2 sadar , karena nanti anda2 akan jadi org bisa lagi kelak. Dosa kepada masyarakat akibat kebijakan akan dibalas dengan siksa di akhirat.

    BalasHapus