Kamis, Desember 01, 2011
0
JAKARTA-(IDB) : Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro, Wamenhan Sjafrie Sjamsoeddin dan Sekjen Kemhan Marsdya  TNI Eris Herryanto, S.Ip., M.A.,Rabu (30/11) menerima paparan panitia Hari Nusantara 2011 dari Ketua Harian Hari Nusantara 2011 Dirjen Kuathan Laksma TNI Bambang Suwarto, S.E, yang dilanjutkan dengan paparan dari panitia peresmian pengoperasian Fasdiklat Pusat Misi Penjaga Perdamaian (PMPP) atau Indonesia Peace and Security Centre yang di Ketuai Kabaranahan Kemhan Mayjen TNI R. Ediwan Prabowo, S.Ip, di kantor Kemhan Jakarta.
 
Dalam paparannya, Ketua Harian Nusantara 2011 menyampaikan rangkaian kegiatan Hari Nusantara 2011 meliputi 18 kegiatan yang telah, sedang dan akan berlangsung. Beberapa kegiatan yang telah dilaksanakan meliputi Seminar Kemaritiman, Lomba Karya Tulis Ilmiah, Festival Olahraga Perairan, Bakti Sosial TNI AL Surya Baskara Jaya, Lintas Nusantara Remaja Pemuda Bahari, Sail Wakatobi Belitong, Seminar Kebangsaan Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan, Pameran Blue Revolution dan Lomba Masak Serba Ikan.

Sedangkan kegiatan yang sedang berlangsung adalah Latsitardanus yang dibuka oleh Panglima TNI pada tanggal 14 November 2011 dan diikuti 1500 orang dari Taruna Akademi TNI, kalangan pemuda, pelajar dan mahasiswa. Direncanakan Latsitardanus akan berakhir tanggal 13 Desember 2011. Sementara itu kegiatan yang akan berlangsung diantaranya Dialog Interactive dan Latihan Gabungan TNI setingkat batalyon serta Pameran Industri Pertahanan dan Industri Lokal.

Dalam kesempatan yang sama, panitia peresmian pengoperasian Fasdiklat (Indonesia Peace and Security Centre) yaitu Kabaranahan Kemhan saat menyampaikan paparan yang juga dihadiri pejabat eselon I dan II di lingkungan Kemhan/TNI menjelaskan tentang Rencana Pelaksanaan Kegiatan Peresmian Pengoperasionalan Fasilitas Pendidikan Latihan dan Prasarana Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian TNI (PMPP). Direncanakan Fasdiklat PMPP akan diresmikan oleh Presiden RI bertepatan dengan Hari Bela Negara pada tanggal 19 Desember 2011, di Sentul Bogor.

Disebutkan terdapat tiga hal utama yang menjadi perhatian dalam peresmian Fasdiklat PMPP bahwa pembangunan fasilitas ini menunjukkan sebuah profesionalitas dan ciri kemiliteran, menunjang adanya kegiatan historis serta membawa momen yang monumental berskala dunia. Pengoperasian Fasdiklat PMPP TNI saat diresmikan oleh Presiden RI nanti pada tanggal 19 Desember 2011 diharapkan sudah mewadahi 62% dari target yang direncanakan.

Direncanakan seluruh pembangunan PMPP akan diselesaikan pada Tahun Anggaran 2013 namun untuk fasilitas pelatihan dan pendidikan, pembangunannya sudah mencapai 90% dan diharapkan sudah dapat dioperasionalkan dalam waktu dekat. Sedangkan yang masih dalam taraf pembangunan dan diharapkan selesai pada tahun 2013 yaitu fasilitas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), Standby Force dan National Language Center

Sumber : DMC 

0 komentar:

Posting Komentar