Senin, Agustus 25, 2014
2
JKGR-(IDB) : Di sebuah tempat di Indonesia helikopter Apache dan Blackhawk Amerika Serikat memunculkan wujudnya, bersama sejumlah tentara AS. Setelah sekitar dua minggu, alutsista itu dipindahkan ke Pangkalan Militer Indonesia.


Alutsista ini sudah beraada dua minggu di wilayah Indonesia. Setelah dua minggu perakitan, helikopter ini dikirim ke Pangkala Udara. Belum diketahui apa agenda keberadaan helikopter Apache dan Black Hawk milik US Army di Indonesia.

TNI AD dan US Army terus meningkatkan kerjasama militer. Keseriusan US Army ditunjukkan dengan berbagai alutsista terkini yang mereka usung ke Indonesia.  Termasuk Infantry Carrier Vehicle (ICV) M1126 Stryker 8×8. Berbagai kendaraan tempur ini, sedang berada di Indonesia. 

Stryker dibuat AS dimulai pada tahun 2002. AS memilih menggunakan M1126 Stryker agar militer mereka memiliki kemampuan mengirim pasukan sebanyak 1 brigade ke berbagai tempat di dunia dalam waktu 96 jam, atau mengirim 1 divisi dalam waktu 120 jam.

M1126 Stryker dianggap cocok sebagai kendaraan tempur yang memiliki mobilitas tinggi didukung oleh persenjataan canggih. Infantry Carrier Vehicle Stryker M1126 mampu mengangkut 9 tentara ditambah 2 kru ICV Stryker.

Selain mengusung APC Stryker, Indonesia juga didatangi helikopter serang Apache serta helikopter serbaguna Black Hawk dan beberapa kendaraan tempur lainnya.



Sumber : JKGR

2 komentar:

  1. sudah cerita lama tni ad dari saman harto dan kroconya harto sekarang sekalupun mau turun tahta masih sempat jadi makconblang jogos asing di tanah air , jangan heran kejyaan alam dari migas emmas yaris ludes di jarah asing dan sang tuan demang .
    saran buat president election terpilih ,segera lucuti para jendral bisanya jadi jogos kepanjangan tangan asing .

    BalasHapus
  2. Banyak salah ketik bung. Jangan pakai emosi ngetiknya. Hohoho

    BalasHapus