Selasa, April 01, 2014
1

Lepas 1000 Funbikers Dari 18 Negara

Dalam rangka memeriahkan latihan bersama (Latma) 18 negara yang bertajuk Multilateral Naval Exercise Komodo 2014, TNI Angkatan Laut bekerjasama dengan pemerintah kota Batam menggelar fun bike yang  yang diikuti sedikitnya 1.000 orang dari Negara-negara peserta Latma, di Batam, Provinsi Kepulauan Riau, Minggu (30/3).
Peserta fun bike yang dilepas Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Marsetio ini berangkat dari Harbour Bay menuju Polsek Batuampar melalui terowongan memutar ke Polsek Lubuk Baja, Penuin, Planet Holiday, hingga kembali ke Harbour Bay. Setelah sampai di finish, kepada para peserta dibagikan aneka doorprize bernilai puluhan juta rupiah.

Sesaat setelah melepas para pecandu fun bike dari manca negara, giliran Kasal beserta sejumlah pejabat militer maupun pejabat sipil yang hadir, untuk turut menggoes sepeda yang dilepas Wali Kota Batam Drs. H. Ahmad Dahlan, M.H.

Sementara itu, masih dalam rangka memeriahkan latihan bersama 18 negara bertajuk Multilateral Naval Exercise Komodo 2014, digelar pula berbagai kegiatan unik lainnya, antara lain: marching band, sea eagle boat race. Selain itu, telah dilaksanakan  shoping day dan Batam night life sebagai bentuk lain dari Batam great sale, serta futsal dan bola basket untuk menjalin keakraban antar sesama peserta Latma maupun dengan masyarakat.

Latihan bersama yang akan berlangsung hingga 3 April mendatang, melibatkan 18 negara yang terdiri dari: Indonesia sebagai tuan rumah sekaligus sebagai penyelenggara, diikuti 17 negara peserta lainnya: Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Thailand, Filipina, Vietnam, Kamboja, Myanmar, Laos, India, Jepang, Korea Selatan, Selandia Baru, Amerika Serikat, China, Rusia, dan Australia. Selain itu, tak ketinggalan pula 25 personel PBB, Uni Eropa, Belanda, Spanyol dan ASEAN sebagai observer.

Tinjau Festival Maritim 

Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Marsetio meninjau pameran expo, Cullinarry experience & multilateral cheefs Battle (festival kuliner), serta Carnaval and cultural parade (Kirab kota), di Batam, Provinsi Kepulauan Riau, Minggu (30/3).
Acara tersebut merupakan bagian dari Indonesian Maritime Festival (Festival Maritim Indonesia), yang digelar  dalam rangka memeriahkan latihan bersama (Latma) yang melibatkan 18 negara bernama Multilateral Naval Exercise Komodo 2014.

Kegiatan festival maritim lainnya antara lain meliputi:  seni dan budaya,  sport (olahraga), lomba Triathlon, multilataeral naval dragon boat race (lomba perahu naga), band performance (panggung prajurit),  dan festifal jazz, dll.

Pada pameran/expo yang digelar di Planet Holiday. Batam, Dinas Potensi Maritim (Dispotmar) Angkatan Laut menampilkan prototype sea gost project (kapal intai) bernama Makena-2 buatan tahun 2012 yang merupakan hasil kerja sama antara TNI AL, UI, ITB, dan UPN. Selain itu, Dispotmar juga menyuguhkan maket kapal produk pramuka Saka Bahari, serta leaflet dan booklet tentang aneka kegiatan yang pernah dilakukan Dispotmar.

Sementara Satuan Komando Pasukan Katak (Satkopaska) Koarmabar juga tak ketinggalan dengan menampilkan berbagai peralatan canggihnya.

Pelaksanaan kegiatan festival maritim ini bekerjasama dengan Kementerian Pariwisata dan Kreatif (Kemenparekraf), Pemerintah Daerah Provinsi Kepulauan Riau, dan Pemkot Batam, Anambas, dan Natuna,  serta masyarakat maritim, dengan tujuan untuk memperkenalkan daerah Batam, Anambas, serta Natuna  dan sekitarnya bisa menjadi salah satu tempat favorit destination/kunjungan pariwisata Indonesia khususnya wisata bahari dan dapat memajukan nilai perekonomian masyarakat Batam dan sekitarnya.

Sementara itu pada acara kirab kota, panitia telah menyuguhkan  Marching Band Band Gita Jala Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL), terjun payung oleh 27 penerjun pilihan TNI Angkatan Laut, fly pass 2 pesawat terbang milik TNI AL, serta partisipasi masyarakat Batam, antara lain: barongsai, tarian nusantara (adat daerah dari Sabang sampai Merauke).

Sedangkan kirab kota yang mampu menyedot ribuan pengunjung itu diikuti sejumlah negara sahabat, antara lain: Malaysia, Brunei Darussalam, Thailand, Filipina, Vietnam, Jepang, Korea Selatan, China, dan Rusia. Selain itu, kirab kota juga diikuti sejumlah perwakilan prajurit dari TNI AD, TNI AL, TNI AU, Polri, pelajar, pramuka Saka Bahari, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Batam.

Seluruh kegiatan dalam festival maritim ini tak  hanya diikuti oleh para prajurit Angkatan Laut peserta Latma Multilateral Komodo 2014 saja, tetapi juga melibatkan partisipasi seluruh masyarakat yang ada di propinsi Kepulauan Riau. Selain itu, beberapa jenis lomba juga diikuti atlet nasional maupun masyarakat international yang ikut berpartisipasi dalam meramaikan festival ini, antara lain  fun bike.

Turut hadir pada acara kirab kota ini antara lain: Asisten Pengamanan (Aspam) Kasal Laksamana Muda TNI Ir. I Putu Yuli Adnyana, M.H., Asisten Operasi (Asops) Kasal Laksamana Muda TNI Didit Herdiawan, M.PA., M.B.A., para Panglima Komando Utama (Pangkotama) TNI Angkatan Laut, Asisten Logistik (Aslog) Kasal Laksamana Muda TNI Suyitno, S.Pi., M.M., Komandan Korem 033 /WP Brigjen TNI Zuirman,Kapolda Kepri Brigjen Pol Drs. Endjang Sudrajat, dan pejabat pemerintah daerah setempat, serta undangan lainnya.

Inspeksi Kapal Perang Manca Negara Di Perairan Batam

Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Marsetio menginspeksi puluhan kapal perang dari manca negara yang tergabung dalam Latihan Bersama (Latma) Multilateral Naval Exercise Komodo 2014, di perairan Batam, Provinsi Kepulauan Riau, Senin (31/3).

Hal tersebut dilakukan guna mengetahui secara langsung  keberadaan dan kekuatan unsur-unsur TNI AL maupun kapal perang negara-negara peserta lainnya, agar latihan yang  bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme dan kesiapsiagaan dalam bentuk kerja sama menangani bencana alam itu dapat berjalan dengan lancar.

Kasal melakukan inspeksi dengan menggunakan Kapal Angkatan Laut (KAL) Yudistira., didampingi Asisten Pengamanan (Aspam) Kasal Laksamana Muda TNI Ir. I Putu Yuli Adnyana, M.H., Asisten Operasi (Asops) Kasal Laksamana Muda TNI Didit Herdiawan, M.PA., M.B.A., Asisten Logistik (Aslog) Kasal Laksamana Muda TNI Suyitno, S.Pi., M.M., para Panglima Komando Utama (Pangkotama) TNI Angkatan Laut, Komandan Korem 033 /WP Brigjen TNI Zuirman, serta para pejabat lainnya.

Inspeksi laut  diawali dengan berlayarnya KAL Yudistira yang dikomandani Lettu Laut (P) Antoni Tigor P. Siahaan dari Dermaga Lanal Batam  bergerak ke arah barat memasuki perairan Teluk Jodoh, Batam,  dengan menginspeksi jajaran  KRI dari berbagai jenis yang tengah sandar  di dermaga-dermaga Koarmatim, kemudian  berputar  menuju unsur-unsur KRI maupun kapal perang negara peserta lainnya yang tengah lego jangkar di Alur Perairan Batam,  antara lain: KRI Teluk Hading (THG-538), KRI Sultan Hasanuddin (SHN-366), KRI Teluk Celukan Bawang (TCB-532), KRI Oswald Siahaan (OWA-354), KRI Sultan Iskandar Muda (SIM-367), KRI Patiunus (PTS-384), KRI Makassar (MKS-590), KRI Arun-903, KRI Yos Sudarso (YOS-353), KRI Teluk Parigi (TGI-539), KRI Imam Bonjol (IBL-383), dll.

Sementara kapal-kapal perang dari negara peserta Latma lainnya antara lain: VPN Khan Hoa, BRP Ramon Alcharaz, JDS Akebono, HMAS Launceston, 1 BS Rusia, 2 TKR Rusia,  3 TB Rusia, INS Sukanya, RSS Resolution, KD Mahawangsa, Mount Changbai, KDB Darulehsan, HTMS Narathiwat, dan USNS Cesar Chaves.

Gelar unsur yang turut dalam Inspeksi Laut kali ini melibatkan ribuan ABK kapal perang dari berbagai tipe dan jenis  yang tengah berada di perairan Batam.

Setiap KAL Yudistira yang ditumpangi Kasal dan rombongan melewati kapal perang yang sedang lego jangkar,  terdengar bunyi peluit  disusul dengan penghormatan para ABK yang  melakukan penghormatan lambung dengan berbaris di reling kapal sambil  serentak meneriakkan  ’Jalesveva Jayamahe’  secara berulang-ulang. Dengan sikap sempurna  Kasal beserta rombonganpun segera membalas penghormatan tersebut.
 

 

Sumber : Koarmabar

1 komentar:

  1. Kita jadi banyak tahu karena mendapat informasi yang bagus dari sini. tentunya ingin selalu bisa mencari yang terbaru dan membantu kita untuk lebih luas lagi.
    obat pneumonia.
    obat kejang pada bayi.

    BalasHapus