Sabtu, Januari 18, 2014
12
JAKARTA-(IDB) : Kehadiran kapal perang Angkatan Laut Kerajaan Inggris, HMS Daring-D32, di Jakarta, Jumat, untuk kunjungan selama empat hari, menandakan babak baru kerja sama dengan TNI AL untuk menjamin stabilitas dan kemakmuran bersama. 

Pada 2010, telah ditandatangani nota kesepahaman antara Indonesia dan Kerajaan Inggris dalam kerja sama pertahanan. Salah satu pokoknya, menempatkan kerja sama TNI AL dengan Angkatan Laut Kerajaan Inggris, pada posisi strategis. 

"Ini momentum strategis bagi TNI AL untuk mewujudkan angkatan laut yang modern. Kami punya persepsi sama tentang stabilitas dan mempertahankan hal itu," kata Kepala Staf TNI AL, Laksamana TNI Marsetio, di geladak helikopter HMS Daring-D32.

Dia menyambut kehadiran kapal perang kelas destroyer berpeluru kendali itu, bersama kehadiran koleganya, Kepala Staf Angkatan Laut Kerajaan Inggris, Admiral Sir George Zambellas. Ini adalah kehadiran pertama seorang First Sea Lord and Chief of Naval Staff Royal British Navy (gelar resmi jabatan Zambellas) ke Indonesia selama berpuluh tahun. 

Di antara Marsetio dan Zambellas, ada kesamaan. Mereka sama-sama alumni Sekolah Komando dan Staf Angkatan Laut Kerajaan Inggris, di Greenwich; Marsetio pada 1991 dan Zambellas pada 1990. 

Bagi TNI AL, kata Marsetio, kehadiran HMS Daring-D32 sebagai kapal perang state-of-the-art dengan teknologi terdepan dan Zambellas, bisa menginspirasi perwujudan kerja sama yang saling menguntungkan. 

"Kita ingat ungkapan lama, British Navy Who Rules the Waves; inilah yang bisa kita contoh, bagaimana mereka memelihara dan meningkatkan tradisi dan nilai-nilai itu secara konsisten," katanya. 

Zambellas, dalam pernyataannya, "Kita punya kesempatan baik sekali, sebagai profesional insan maritim dunia tentang peningkatan kesejahteraan. Kita punya impian yang sama, ambisi yang sama, dan banyak lagi kesamaan lain."

Kementerian Pertahanan Indonesia, kata dia, memilih industri Inggris untuk pengadaan fregat-fregat TNI AL. "Tentu tidak cuma itu, melainkan juga diperluas hingga latihan, operasi bersama, dan saling membagi pengalaman. Ini perjalanan baru pada dekade-dekade mendatang," kata Zambellas. 

Tentang "pemilihan" HMS Daring-D32 ini, Zambellas menyatakan, "HMS Daring di sini sebagai simbol, satu simbol kekuatan kami. Dia terbukti mampu beroperasi ke mana saja dengan misi apa saja di dunia, bisa bekerja sama dengan siapa saja, baik dengan kapal induk Amerika Serikat. Daring bukan unit kecil, mampu menunjukkan kemampuan besar di balik sosoknya."  

Indonesia di mata Angkatan Laut Kerajaan Inggris, kata dia, karena Indonesia adalah masa depan yang besar. "Membawa HMS Daring ke Jakarta, membawa secuil teritori Inggris Raya ke Jakarta, membawa kemitraan kita bersama." 




Sumber : Antara

12 komentar:

  1. Persahabatan yg tulus seharusnya saling menghargai kedaulatan suatu bangsa...by.merah putih

    BalasHapus
    Balasan
    1. MANA ADA BULE BARAT PUNYA KETULUSAN, YG ADA PASTI ADA UDANG DI BALIK BATU, APA LAGI INDONESIA BARU ADA MASALAH SAMA ANTEK2 NYA YAITU MALINGSIE DAN AUSIE........PASTI DEH.......

      Hapus
  2. MUDAH2 AN PETINGGI2 NEGRI INI SELALU WASPADA TERHADAP BANGSA LICIK MACAM INGGRIS, ATAU PALING TEPAT NDAK USAH KERJASAMA DENGAN MEREKA. WASPADAI MAKSUT NEGATIF NYA DONG PAK......!

    BalasHapus
  3. Aku Tidak percaya kalau pemerintah USA atau negara eropa Mau tulus berhubungan dgn kita...mental penjajahnya masih terlalu kuat....

    BalasHapus
  4. Hati" dulu Elly nyesel ngak jajah NKRI, tapi klo kita di jajah elly, NKRI pasti LEBIH HEBAT PERLAWANAN & PERJUANGAN PARA PEJUANG KITA dari India yg juga berjuang lepas dari tante elly. DAN NKRI BISA LEBIH CEPAT MENJADI NEGARA MAJU.

    BalasHapus
  5. Oiiii cak nyo kito nak beli destroyer ke mama elly yoo.. Cak mano?

    BalasHapus
  6. dikira mau beli tuh kapal

    @ano 13.44 wahhhh gk belajar sejarah nih
    inggris jajah INA juga loh begitu juga AS tp cuma sbntar 7th kayaknya... masa gk tau proyek pembuatan jalan 1000km itu yg nyambukin inggris
    inggris angkat kaki karna sekutunya belanda di INA duluan dan inggris menjaga hub baik ama blanda makannya yg jadi 'korban' inggris tuh yaaa malon, sngapur, ama ausi

    BalasHapus
  7. tetep hati hati dan waspada kuncinya.

    BalasHapus
  8. tidak usah terlalu hormat kepada mereka, Pak. biasa saja... kita tidak perlu sombong tapi juga jangan rendah diri...

    BalasHapus
  9. Tau tidak mksud sebenarnya kapal inggris ke indo? Yaitu ini kapal perang aku yang siap menyerang kalian (Indonesia) apabila kalian berani menggebuk jongosnya aku (oz)...jadi kita indo jgn sampai terlena atas kunjungan kapal tsbt dan juga berdsrkan pembelian alat tempur oleh kita...sebaiknya pelanggaran oz yg masuk ke indonesia tetap di masukkan ke pengadilan int'l supaya mrk jera dan juga belom tentu mereka membiarkan kapal tni masuk ke oz hanya dibiarkan dgn pernyataan maaf!!

    BalasHapus
  10. kita ambil sisi positifnya aja,mereka datang memakai kapal perang destroyer,ya gimana caranya kita harus cepat2 beli kapal destroyer yang lebih canggih dari milik mereka terutama prsenjataannya.jangan ragu2 beli 3 destroyer pak menhan.sebenarnya dalam hatinya mereka bilang nih...lihat kapalku besar dan canggih,milikmu masih ceketer.......

    BalasHapus
  11. jangan pernah percaya british....Jasmerah

    BalasHapus