Kamis, Oktober 24, 2013
1
MEDITERANIA-(IDB) : Kapal perang kelas Sigma (Ship Integrited Geometrical Modular Approach) KRI Diponegoro-365 dengan Komandan Letkol Laut (P) Hersan, S.H. pada penugasan ke- 25 dalam misi perdamaian PBB memimpin latihan bersama dengan kapal perang Lebanon LNS Sour-22 dan kapal perang Jerman FGS Frettchen P-6126 dalam serial WINCHEX (Winching exercise) di Laut Mediterania, Rabu (23/10).

WINCHEX merupakan latihan transfer personel atau barang dari kapal ke kapal dengan menggunakan helikopter. Transfer material atau personel yang dilaksanakan oleh helikopter tersebut menggunakan cargo sling dengan kapasitas tertentu. Di sela latihan tersebut Komandan KRI selaku Dansatgas Maritim TNI Konga 28-E UNIFIL 2013 mengatakan bahwa kegiatan ini kerap dilaksanakan dalam dunia operasi sebenarnya, sehingga penting untuk dilatih secara terus menerus dan berkelanjutan.

“Dengan seringnya melaksanakan latihan, tentunya pilot, co-pilot dan kru heli yang terlibat akan semakin bertambah pengalamannya. Hal ini sangat penting dalam menunjang penugasan di masa yang akan datang,” jelas Komandan Lulusan AAL 1994 tersebut lagi.

Helikopter Bolkow BO-105 (NV 409) yang dipiloti oleh Kapten Laut (P) Joko Wahyu bertindak sebagai unsur udara yang melaksanakan winching. Setelah take off dari KRI Diponegoro, heli yang bernama panggilan GARUDA ini terbang ke arah LNS Sour-22 dengan skenario mengambil personel yang mengalami kecelakaan saat melaksanakan latihan. Personel tersebut harus segera mendapatkan perawatan intensif dan penanganan lebih lanjut. Korban disimulasikan dengan sebuah boneka yang memiliki dimensi dan berat yang sama dengan pria dewasa.

Setelah berhasil me­ngangkut korban dengan prosedur winching menggunakan cargo sling, GARUDA selanjutnya bergerak ke arah FGS Frettchen untuk menurunkan boneka tersebut dengan melaksanakan hover di atas kapal patroli Jerman. Proses penurunan korban dilaksanakan dalam waktu yang singkat.Tim medis FGS Frettchen dengan sigap menerima korban untuk memberikan penanganan medis lanjutan.

Kesiapan dan keseriusan dalam latihan tersebut ditunjukkan oleh pilot dan kru heli. Hal tersebut dibuktikan dengan terlaksananya serial WINCHEX dengan aman dan lancar. Latihan berjalan selama dua jam, Selanjutnya GARUDA kembali landing ke KRI Diponegoro-365.




Sumber : Koarmatim

1 komentar: