Minggu, September 22, 2013
0
JAKARTA-(IDB) : Kadispenum Puspen TNI, Kolonel Cpl Ir. Minulyo Suprapto, mengatakan 8 Pati TNI menjadi Warga Kehormatan Korpaskhas (Korps Pasukan Khas Angkatan Udara).


Upacara pembaretan dan penyematan brevet komando Korpaskhas kata Minulyo Suprapto dilakukan langsung oleh Dankorpaskhas Marsda TNI Amarullah di Mako Korpaskhas TNI AU Bandung Jawa Barat, Sabtu (21/09).


Marsda TNI Amarullah dalam sambutannya mengatakan, pengangkatan warga kehormatan ini dilaksanakan secara selektif. "Tidak semua orang bisa menjadi warga kehormatan Korpaskhas,” kata Dankorpaskhas.


Dijelaskannya, pengangkatan dilakukan dengan memperhatikan kriteria yang telah ditetapkan dan diberikan kepada perwira tinggi yang terpilih karena jasa dan kontribusi pemikirannya dalam upaya membangun dan mengembangkan Korpaskhas.


"Bantuan sumbangan pemikiran yang telah diberikan oleh kedelapan perwira tinggi selama ini dapat mendorong Korps Pasukan Khas Angkatan Udara menjadi salah satu satuan yang mampu mengemban tugas dengan baik sesuai dengan visinya yaitu menjadi prajurit yang profesional, bermoral dan berwawasan nasional sebagaimana satuan tempur udara dalam mengawal dan mengamankan wilayah udara nasional ataupun sebagaimana satuan-satuan TNI lainnya dalam mempertahankan NKRI," kata Marsda TNI Amarullah.


Pada akhir sambutannya, Dankorpaskhas Marsda TNI Amarullah, atas nama keluarga besar Korps Baret Jingga, mengucapkan “Selamat” kepada perwira tinggi atas pengangkatan menjadi keluarga besar Korpaskhas. "Semoga penganugerahan ini akan menambah kontribusi positif  terhadap organisasi Korpaskhas," harapnya.

Kedelapan Pati TNI tersebut adalah Letjen TNI (Purn) Marciano Norman (Ka BIN), Letjen TNI (Mar) Alfan Baharudin (Kabasarnas), Letjen TNI Waris (Sesjen Wantanas RI), Marsdya TNI Ismono Wijayanto (Dansesko TNI), Letjen TNI TNI Lodewijk F. Paulus (Dankodiklat TNI), Marsda TNI Hadiyan Sumintaatmadja (Pangkohanudnas), Laksda TNI Iskandar Sitompul, S.E. (Kapuspen TNI), Marsda TNI Herry Wibowo Eslah (Aspers Kasau). 





Sumber : JPNN

0 komentar:

Posting Komentar