TEHRAN-(IDB) : Rudal Khalij Fars atau rudal Teluk Persia merupakan rudal
balistik supersonik anti-kapal yang dirancang untuk menghancurkan target
dan kekuatan musuh di laut. Rudal yang dibuat berdasarkan rudal
Fateh-110 pertama kali diresmikan pada Februari 2011 bersamaan dengan
pengumuman oleh petinggi militer Iran yang menyatakan bahwa mereka
tengah memproduksi rudal itu secara massal. Kantor berita Iran juga
merilis rekaman rudal yang berhasil menghantam kapal sasaran.
Rudal ini pertama kali diuji coba saat latihan Payambar-e Azam 3 (Nabi
Besar 3) Angkatan Laut Iran pada tahun 2008. Namun hanya ada dua uji
coba yang dipublikasikan dari rudal ini. Satu dilakukan pada bulan Juli
2011 dan lainnya dilakukan pada Juli 2012 saat latihan Payambar-e Azam 7
(Nabi Besar 7). Uji coba yang terakhir juga menunjukkan rekaman yang
diambil melalui elektro-optik rudal yang mengunci target.
Dalam uji coba kedua, rudal Khalij Fars ini memukul dan menghancurkan sebuah kapal yang bergerak dengan tingkat presisi 30 meter (latihan Payambar-e Azam 7). Dengan hasil ini, Iran sebenarnya sudah mencapai kesuksesan besar. Meskipun pemerintah Iran masih menuntut agar tingkat presisi ditingkatkan lagi menjadi kurang dari 10-15 meter. Kurang dari enam bulan selepas uji coba kedua, para ahli rudal Iran akhirnya berhasil meningkatkan presisi rudal ini menjadi kurang dari 8,5 meter.
Dalam uji coba kedua, rudal Khalij Fars ini memukul dan menghancurkan sebuah kapal yang bergerak dengan tingkat presisi 30 meter (latihan Payambar-e Azam 7). Dengan hasil ini, Iran sebenarnya sudah mencapai kesuksesan besar. Meskipun pemerintah Iran masih menuntut agar tingkat presisi ditingkatkan lagi menjadi kurang dari 10-15 meter. Kurang dari enam bulan selepas uji coba kedua, para ahli rudal Iran akhirnya berhasil meningkatkan presisi rudal ini menjadi kurang dari 8,5 meter.
Rudal balistik Khalij Fars dengan proyektil supersonik membawa hulu
ledak seberat 650 kilogram, kombinasi sistem bimbingannya pintar dan mampu menghindari intersep oleh
sistem anti-rudal sekaligus fitur sistem presisinya tinggi. Rudal
Khalij Fars adalah rudal tercanggih dan paling
penting bagi Angkatan Laut Korps Pengawal Revolusi Iran (IRGC).
Ciri khas dari rudal ini terletak pada kecepatan dan
lintasan supersoniknya. Sementara rudal lain sebagian besar melintas
pada kecepatan subsonik dan gaya jelajah, rudal Khalij Fars bergerak secara vertikal setelah diluncurkan, melintas pada
kecepatan supersonik, menemukan target melalui sistem cerdas, mengunci
target dan memukulnya. Jangkauan rudal satu tahap dan berbahan bakar padat ini adalah 300
km dan dapat ditembakkan dari peluncur triple (tiga).
"Rudal Teluk Persia (Khalij Fars) bahkan memukul dan menghancurkan
terget yang beberapa
kali lebih kecil dari target laut yang dapat menimbulkan ancaman," ujar
Panglima Angkatan Udara IRGC Iran Jenderal Amir Ali Hajizadeh mengatakan
saat tahap akhir dari latihan perang Payambar-e Azam 7 pada 4 Juli
2012.
Khalij Fars (Teluk Persia)
|
|
Tipe
|
Rudal baslitik anti-kapal
|
Sejarah penggunaan
|
|
Dalam layanan
|
Juli 2011 - sekarang
|
Pengguna
|
Iran
|
Sejarah produksi
|
|
Buatan
|
Iran
|
Spesifikasi
|
|
Panjang
|
8,86 m
|
Diameter
|
0,61 m
|
Hulu ledak
|
1 (650 kg)
|
Bahan bakar
|
Padat (satu tahap)
|
Jangkauan
|
300 km
|
Kecepatan
|
Mach 3
|
Presisi
|
8,5 m
|
"Dan ketika rudal Teluk Persia mulai digunakan oleh Angkatan Laut IRGC,
negara-negara trans regional pun memulai hitungan mundur untuk
mengakhiri misi kapal perang mereka," kata Hajizadeh.
Juga di bulan yang sama, Panglima Angkatan Laut IRGC Iran Laksamana Ali Fadavi menggarisbawahi kemampuan pertahanan dan kekuasaan tinggi Iran, dan mengatakan bahwa rudal yang baru dikembangkan (Khalij Fars) akan membuat musuh mengubah perhitungannya karena tidak terbiasa dengan fitur unik dari rudal ini. Analis pertahanan Israel sendiri menjelaskan bahwa rudal Khalij Fars akan membahayakan kapal induk AS di selat Hormuz.
Juga di bulan yang sama, Panglima Angkatan Laut IRGC Iran Laksamana Ali Fadavi menggarisbawahi kemampuan pertahanan dan kekuasaan tinggi Iran, dan mengatakan bahwa rudal yang baru dikembangkan (Khalij Fars) akan membuat musuh mengubah perhitungannya karena tidak terbiasa dengan fitur unik dari rudal ini. Analis pertahanan Israel sendiri menjelaskan bahwa rudal Khalij Fars akan membahayakan kapal induk AS di selat Hormuz.
"Rudal Khalij-e Fars telah dikembangkan dengan cara berbeda dari tren rudal kebanyakan dan akan mengubah perhitungan musuh," kata Fadavi kala itu.
Mengacu pada kekuatan rudal Iran, Fadavi mengatakan bahwa republik Islam Iran sekarang sudah mampu memproduksi rudal supersonik dengan jangkauan 200 kilometer lebih yang dapat dipasang pada kapal-kapal kecepatan tinggi Iran.
Sumber : Artileri
GANTIAN NTAR NEGARA KITA BIKIN JUGA SEKELAS RUDAL TSB STLH DAPAT OTE OTE RUDAL C705/802-3. KALO DAPET????
BalasHapusbakal di buat repot datang nya rudal iran ini dari atas , phalax , oerlikon sytem kerjanya di desain datangnya rudal dari atas permukaan air " khalij fars , soal canggih sudah menyamai tehnologi barat alias mirip tapol m , terbang tinggi di atas permukaan atmosfer baru gunci hhh.....hanya rudal 2 anti balistic bisa menghadang rudal khahij fars , patriot and s 300, 400 " kita akui hebat iran luar biasa dari kepepet ahirnya mentereng brooo....
BalasHapusDiamping Phalanx ada juga Goal Keeper sebagai anti sea skimming. Kalau Oerlikon menurut saya hanya untuk anti pesawat udara.
BalasHapusSoal canggih apa benar menyamai "TOPOL"?
Disini yg berbicara adalah"kemauan" kalau niat dan tekad insyaallah akan memperolehnya kan hukumnya "wajib" tapi bukan wajib korupsi.!!!!
Disini semua pejabat kayaknya "kepepet" semua karena itu solusinya ya"Korupsi" karena paling mudah dan nikmat.
Daripada berusaha seperti Iran, mending membuat proyek, di mark up harganya, tunjuk agen yg dpt memberi tambahan komisi, beli dari pabrikan luar negeri yg dpt memberi "ToT" abal2 dan dpt keluar dari kesu litan masa depan karena uang pensiun "sedikit".
Alasan gampang dibuat, "Kepepet" waktu, sdh mendesak, mumpung ada yg nawarin murah + ToT, komisinya banyak, nggak usah susah2 buat sendiri. Preeekkk.
tolong di jelaskan "apa itu tingkat presisi dan berapa setandar nya persisi dalam rudal tsb" monggo di jawab boleroes11?,...di antoooooossss bada maghrib.
BalasHapusStandar presisi dlm kaitan rudal tersebut adalah apablia deviasinya 8,5 mtr masih dianggap "nol" atau dianggap " bull eyes " karena daya ledaknya sangat tinggi / blasting effectnya tinggi sehingga sasaran tetap akan hancur lebur.
BalasHapusMohon maaf kalau keliru.