JAKARTA-(IDB) : Latihan Bersama (Latma) antara TNI Angkatan
Laut (TNI AL) dengan Tentara Laut Diraja Malaysia (TLDM) yang diberi
sandi Latma Malindo Jaya 22AB/12, dinyatakan berakhir setelah ditutup
Panglima Armada TLDM Laksamana Madya Dato Abd Hadi Bin A. Rashid di
Dampingi Pangarmabar diwakili Kepala Staf Koarmabar Laksamana Pertama
TNI M. Atok Urrahman di Gedung Yos Sudarso Markas Komando (Mako) Komando
Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar), Senin (26/11).
Penutupan Latma Malindo Jaya 22AB/12 tersebut dihadiri Wakil Komandan
Lantamal III Jakarta, Para Asisten Pangarmabar, Komandan Kolatarmabar
dan Komandan Satuan Tugas Latma Malindo 22AB/12 serta seluruh peserta
latihan Latma Malindo Jaya 22AB/12 baik dari TNI AL maupun TLDM.
Latma Malindo Jaya 22AB/12 kali ini melibatkan Kapal Perang Republik
Indonesia (KRI) dari jajaran Koarmabar yakni KRI Lemadang-632 dan KRI
Clurit-641. Kedua kapal perang tersebut sehari-harinya berada dibawah
pembinaan Sutuan Kapal Cepat (Satkat) Koarmabar dengan komandan Kolonel
Laut (P) David Santoso, yang menjabat sebagai Komandan Satuan Tugas
(Dansatgas) pada Latma Malindo Jaya 22AB/12. Selain KRI Latma Malindo
Jaya 22AB/12 juga melibatkan Pasukan Khusus TNI AL yakni Satuan Komando
Pasukan Katak (Satkopaska) Koarmabar. Sementara itu TLDM melibatkan dua
kapal perang yakni KD Mahawangsa-1504 jenis kapal pendukung dan KD
Selangor-176 jenis kapal patroli lepas pantai serta Pasukan Khas Laut
(Paskal).
Latma Malindo Jaya 22AB/12 yang digelar sejak tanggal 19 sampai dengan
26 November 2012 tersebut pelaksanaannya dibagi menjadi tiga tahap yaitu
tahap latihanan di pengkalan, tahap manuver laut dan tahap pengakhiran.
Kegiatan latihan dalam Latma Malindo Jaya 22AB/12 meliputi pertukaran
materi keangkatanlautan, paparan OCS, diskusi dan Table Top Game (TTG),
latihan bersama antara Satuan Komando pasukan Katak (Satkopaska) TNI AL
dengan Pasukan khas laut (Paskal) TLDM.
Latma Malindo Jaya 22AB/12 yang manuver lapangannya dilaksanakan di
Perairan Teluk Jakarta dan Laut Jawa tersebut diikuti empat kapal perang
masing-masing dua kapal perang dari TNI AL dan dua dari TLDM. Kapal
perang kedua angkatan laut tersebut melaksanakan materi-materi latihan
diantaranya Departue/Entering Harbour, Mine Fied Transit Exercise,
Officer On Watch Exercise, Lego Jangkar Dalam Formasi dan Lawan Sabotase
Bawah Air. Sedangkan untuk Kopaska TNI AL dan Paskal TLDM melaksanakan
materi-materi latihan antara lain Physical Training, Menembak, Diving
dan Visit, Boarding, Search and Seizure (VBSS).
Sumber : Poskota
0 komentar:
Posting Komentar