BENGKULU-(IDB) : Sebanyak 650 prajurit TNI dari Yonif 144 Jaya Yudha dikirim ke Papua untuk melaksanakan operasi teritorial dan menarik simpati rakyat Papua.
Kapenrem 041 Garuda Emas Mayor Inf Onsonuni di Bengkulu, Kamis (21/6) menyebutkan sebelum diberangkatkan ke Papua, Wakil Asiten Operasi (Waasops) Panglima TNI Laksamana Pertama Widodo yang didampingi Kasdam II/Sriwijaya Brigjen M Nasir meninjau gelar kesiapan akhir di Mayonif 144 Jaya Yudha Curup, Kabupaten Rejang Lebong.
Dalam sambutannya, Waasops berpesan kepada prajurit agar melaksanakan tugas negara dengan baik. Ia mengatakan tugas para prajurit di Papua adalah mengutamakan operasi teritorial dan menarik simpati rakyat Papua sehingga dapat mencairkan situasi yang kembali bergejolak di wilayah tersebut. "Ikuti aturan yang telah ditetapkan tentang pelibatan TNI dalam menangani masalah dalam tugas operasi," tambahnya.
Waasops menekankan, kehadiran TNI tidak boleh menjadi masalah baru. Para prajurit diminta menghindari perbuatan-perbuatan yang bersifat ilegal serta menjaga nama baik satuan. "Kalian diberangkatkan 650 orang dan kembali 650 orang, kemudian setiap kegiatan direncanakan dengan baik, jangan lupa berdoa kepada Yang Maha Kuasa," katanya.
Kapenrem 041 Garuda Emas Mayor Inf Onsonuni di Bengkulu, Kamis (21/6) menyebutkan sebelum diberangkatkan ke Papua, Wakil Asiten Operasi (Waasops) Panglima TNI Laksamana Pertama Widodo yang didampingi Kasdam II/Sriwijaya Brigjen M Nasir meninjau gelar kesiapan akhir di Mayonif 144 Jaya Yudha Curup, Kabupaten Rejang Lebong.
Dalam sambutannya, Waasops berpesan kepada prajurit agar melaksanakan tugas negara dengan baik. Ia mengatakan tugas para prajurit di Papua adalah mengutamakan operasi teritorial dan menarik simpati rakyat Papua sehingga dapat mencairkan situasi yang kembali bergejolak di wilayah tersebut. "Ikuti aturan yang telah ditetapkan tentang pelibatan TNI dalam menangani masalah dalam tugas operasi," tambahnya.
Waasops menekankan, kehadiran TNI tidak boleh menjadi masalah baru. Para prajurit diminta menghindari perbuatan-perbuatan yang bersifat ilegal serta menjaga nama baik satuan. "Kalian diberangkatkan 650 orang dan kembali 650 orang, kemudian setiap kegiatan direncanakan dengan baik, jangan lupa berdoa kepada Yang Maha Kuasa," katanya.
Sumber : Fajar
0 komentar:
Posting Komentar