Minggu, Februari 05, 2012
0
MOSKOW-(IDB) : Kapal-kapal selam strategis Rusia akan menghidupkan lagi "tradisi" berpatroli rutin di perairan internasional di seluruh dunia mulai Juni 2012 nanti. Ini berarti mengulang kebiasaan angkatan bersenjata Uni Soviet pada era Perang Dingin.

"Pada 1 Juni atau tak lama setelah itu, kami akan melanjutkan patroli tetap di lautan di seluruh dunia oleh kapal-kapal selam nuklir strategis," tutur Kepala Staf Angkatan Laut Rusia, Laksamana Vladimir Vysotsky.

Sejak Uni Soviet runtuh, jumlah patroli kapal selam nuklir Rusia di perairan internasional terus merosot. Pada puncaknya di tahun 1984, pada saat era Perang Dingin, ada lebih dari 230 operasi patroli kapal selam di perairan internasional setiap tahun. Sementara saat ini, hanya ada sekitar 10 operasi kapal selam per tahun.

Vysotsky meyakini, armada kapal selam tetap menjadi tulang punggung kekuatan AL Rusia, dan akan terus memainkan peran pertahanan yang penting di masa depan.

Rusia saat ini mengoperasikan 12 kapal selam strategis bertenaga nuklir, yakni lima kapal kelas Delta-III, enam kapal kelas Delta-IV, dan satu kapal kelas Akula (Typhoon menurut sebutan NATO). Dua kapal selam kelas Akula, yakni Arkhangelsk dan Severstal, disimpan sebagai kekuatan cadangan di pangkalan AL Severodvinsk, Rusia utara.

Rusia juga berencana membuat delapan kapal selam strategis generasi terbaru, yakni kelas Borey, hingga 2020. Kapal selam pertama dari generasi ini, Yury Dolgoruky, dijadwalkan bergabung dengan Armada Pasifik Rusia di Vladivostok paling cepat bulan Juni tahun ini.

Sumber : Kompas

0 komentar:

Posting Komentar