JAKARTA-(IDB) : PT Dirgantara Indonesia (PTDI) menjual helikopter canggih bernama
Dauphin AS-365N3+. Heli tipe medium ini, merupakan kerjasama antara PTDI
dan Eurocopter.
Dauphin bisa digunakan untuk keperluan evakuasi (SAR) hingga angkutan penumpang. Heli ini dibanderol seharga US$ 12 juta per unit atau sekitar Rp 120 miliar.
"Kita jual US$12 juta," kata Direktur Teknologi dan Pengembangan PTDI Andi Alisyahbana usai acara penyerahan heli Dauphin pesanan Basarnas di Lanudal Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Selasa (18/2/2014).
Andi menjelaskan, PTDI baru menjual 2 unit heli tipe medium ini kepada Basarnas. Di Indonesia, heli tipe Dauphin telah digunakan oleh Korps Kepolisian namun dibeli langsung dari Eurocopter. Di luar negeri, heli Dauphin biasa digunakan oleh US Coast Guard atau pasukan penjaga pantai Amerika Serikat.
"Ini kelas heli kelas 5 ton, penumpang 10-12 penumpang. Ini biasa dipakai US Coast Guard," sebutnya.
PTDI bertugas melakukan perakitan dan modifikasi di Bandung, Jawa Barat, namun rancangan diperoleh dari Eurocopter.
"Ini heli buatan Eurocopter. Kita kerjasamakan. Kita assembling dan customize di kita. Ini baru pertama kali PTDI jual. Nanti baru PTDI jual lebih banyak," jelasnya.
Dauphin bisa digunakan untuk keperluan evakuasi (SAR) hingga angkutan penumpang. Heli ini dibanderol seharga US$ 12 juta per unit atau sekitar Rp 120 miliar.
"Kita jual US$12 juta," kata Direktur Teknologi dan Pengembangan PTDI Andi Alisyahbana usai acara penyerahan heli Dauphin pesanan Basarnas di Lanudal Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Selasa (18/2/2014).
Andi menjelaskan, PTDI baru menjual 2 unit heli tipe medium ini kepada Basarnas. Di Indonesia, heli tipe Dauphin telah digunakan oleh Korps Kepolisian namun dibeli langsung dari Eurocopter. Di luar negeri, heli Dauphin biasa digunakan oleh US Coast Guard atau pasukan penjaga pantai Amerika Serikat.
"Ini kelas heli kelas 5 ton, penumpang 10-12 penumpang. Ini biasa dipakai US Coast Guard," sebutnya.
PTDI bertugas melakukan perakitan dan modifikasi di Bandung, Jawa Barat, namun rancangan diperoleh dari Eurocopter.
"Ini heli buatan Eurocopter. Kita kerjasamakan. Kita assembling dan customize di kita. Ini baru pertama kali PTDI jual. Nanti baru PTDI jual lebih banyak," jelasnya.
Berikut foto-fotonya :
Sumber : Detik
Cocok mengganti semua armada BO 105 TNI AL yg sudah lawas, masak kapal perang baru dan canggih spt sigma helikopternya BO 105??
BalasHapus