SURABAYA-(IDB) : Ribuan prajurit Marinir melepas kepergian Komandan Korps Marinir Letjen TNI (Mar) M. Alfan Baharudin yang akan menyerahkan jabatan Dankormar kepada Brigjen TNI (Mar) A. Faridz Washington.
Pelepasan itu terjadi saat Letjen TNI (Mar) M Alfan Baharudin memimpin apel khusus Korps Marinir Wilayah Timur di Bhumi Marinir Karangpilang, Surabaya, Jumat.
Apel khusus itu berbeda dengan apel-apel sebelumnya, karena Dankormar saat apel khusus itu berpamitan kepada seluruh prajurit Korps Marinir di wilayah timur.
"Tidak terasa sudah tiga tahun lima hari sampai dengan hari ini, telah banyak hal yang kita kerjakan tanpa pernah absen dan selalu aktif dalam setiap palagan maupun kegiatan dengan selalu membawa kontribusi positif yang sangat membanggakan bagi TNI AL, TNI, bangsa dan negara," kata Dankormar.
Orang nomer satu di jajaran Korps Baret Ungu itu mengatakan hasil gemilang yang membanggakan itu tidak terlepas dari usaha keras serta loyalitas, dedikasi dan kebersamaan yang menjadi jatidiri prajurit Korps Marinir yang terpatri dalam diri.
"Saya perhatikan dari ujung timur sampai ujung barat tidak ada satuan tempur yang sehebat kalian, tidak ada satuan tempur yang memiliki loyalitas dan karakter seperti kalian, karakter yang kalian peroleh dari pengalaman bertempur, dari pendidikan, dari latihan tiap triwulan yang harus kalian lewati, maka terbentuklah karakter kalian seperti pandangan pagi hari ini," katanya.
Ia mengatakan tanpa prajurit yang memiliki karakter sedemikian dahsyat, maka tidak akan mungkin Kepala Negara dan Panglima TNI memberikan kehormatan kepada Komandan Korps Marinir untuk dinaikan pangkat menjadi Letnan Jenderal.
"Jadi, 99 persen prajurit Korps Marinir berkontribusi di dalam kenaikan pangkat saya menjadi Letnan Jenderal ini. Semuanya dilandasi dengan semboyan gembira di tengah keluarga, di basis, di medan latihan dan gembira di medan operasi, maka setiap tugas yang diemban mampu dijawab dan diselesaikan," katanya.
Dalam kesempatan itu, Komandan Korps Marinir juga mengungkapkan dari lubuk hati yang paling dalam bahwa terlalu berat meninggalkan prajurit Korps Marinir dan keluar dari lingkungan orang-orang yang perkasa.
"Untuk itu, saya juga mengharapkan kepada seluruh prajurit Korps Marinir untuk selalu memberikan dukungan kepada Brigadir Jenderal TNI (Mar) A. Faridz Washington sebagai Komandan Korps Marinir yang baru sehingga Korps Marinir akan bertambah hebat," katanya.
Apel khusus yang diikuti ribuan prajurit baret ungu tersebut diawali dengan upacara parade, lalu dilanjutkan dengan defile pasukan dan kendaraan tempur Korps Marinir TNI AL serta diakhiri dengan acara tradisi pelepasan Komandan Korps Marinir.
Acara itu dihadiri Staf Ahli Pengkaji Bidang Wasantara Lemhanas RI yang masih menjabat Kasgartap III Surabaya Mayjen TNI (Mar) Chaidir Pattonory, Wadan Kobangdikal Brigjen TNI (Mar) Sturman Panjaitan, dan para pejabat teras Korps Marinir di wilayah Surabaya.
Pelepasan itu terjadi saat Letjen TNI (Mar) M Alfan Baharudin memimpin apel khusus Korps Marinir Wilayah Timur di Bhumi Marinir Karangpilang, Surabaya, Jumat.
Apel khusus itu berbeda dengan apel-apel sebelumnya, karena Dankormar saat apel khusus itu berpamitan kepada seluruh prajurit Korps Marinir di wilayah timur.
"Tidak terasa sudah tiga tahun lima hari sampai dengan hari ini, telah banyak hal yang kita kerjakan tanpa pernah absen dan selalu aktif dalam setiap palagan maupun kegiatan dengan selalu membawa kontribusi positif yang sangat membanggakan bagi TNI AL, TNI, bangsa dan negara," kata Dankormar.
Orang nomer satu di jajaran Korps Baret Ungu itu mengatakan hasil gemilang yang membanggakan itu tidak terlepas dari usaha keras serta loyalitas, dedikasi dan kebersamaan yang menjadi jatidiri prajurit Korps Marinir yang terpatri dalam diri.
"Saya perhatikan dari ujung timur sampai ujung barat tidak ada satuan tempur yang sehebat kalian, tidak ada satuan tempur yang memiliki loyalitas dan karakter seperti kalian, karakter yang kalian peroleh dari pengalaman bertempur, dari pendidikan, dari latihan tiap triwulan yang harus kalian lewati, maka terbentuklah karakter kalian seperti pandangan pagi hari ini," katanya.
Ia mengatakan tanpa prajurit yang memiliki karakter sedemikian dahsyat, maka tidak akan mungkin Kepala Negara dan Panglima TNI memberikan kehormatan kepada Komandan Korps Marinir untuk dinaikan pangkat menjadi Letnan Jenderal.
"Jadi, 99 persen prajurit Korps Marinir berkontribusi di dalam kenaikan pangkat saya menjadi Letnan Jenderal ini. Semuanya dilandasi dengan semboyan gembira di tengah keluarga, di basis, di medan latihan dan gembira di medan operasi, maka setiap tugas yang diemban mampu dijawab dan diselesaikan," katanya.
Dalam kesempatan itu, Komandan Korps Marinir juga mengungkapkan dari lubuk hati yang paling dalam bahwa terlalu berat meninggalkan prajurit Korps Marinir dan keluar dari lingkungan orang-orang yang perkasa.
"Untuk itu, saya juga mengharapkan kepada seluruh prajurit Korps Marinir untuk selalu memberikan dukungan kepada Brigadir Jenderal TNI (Mar) A. Faridz Washington sebagai Komandan Korps Marinir yang baru sehingga Korps Marinir akan bertambah hebat," katanya.
Apel khusus yang diikuti ribuan prajurit baret ungu tersebut diawali dengan upacara parade, lalu dilanjutkan dengan defile pasukan dan kendaraan tempur Korps Marinir TNI AL serta diakhiri dengan acara tradisi pelepasan Komandan Korps Marinir.
Acara itu dihadiri Staf Ahli Pengkaji Bidang Wasantara Lemhanas RI yang masih menjabat Kasgartap III Surabaya Mayjen TNI (Mar) Chaidir Pattonory, Wadan Kobangdikal Brigjen TNI (Mar) Sturman Panjaitan, dan para pejabat teras Korps Marinir di wilayah Surabaya.
Sumber : Antara
0 komentar:
Posting Komentar