Rabu, Juli 18, 2012
0
BOGOR-(IDB) : Indonesia Peace and Security Centre (IPSC) ditargetkan akan diresmikan pada tahun 2014, tetapi Kementerian Pertahanan melakukan suatu percepatan sehingga diharapkan pembangunan IPSC akan dapat selesai pada tahun 2013.
 
Demikian dikatakan Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Selasa (17/7) saat memimpin Rapat Membahas Mengenai Perkembangan Pembangunan Peace Keeping Center (PKC) atau Pusat Misi Pemeliharaan Pendamaian (PMPP) TNI di Gedung Aula PMPP TNI, Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Lebih lanjut Wamenhan mengatakan, pembangunan IPSC diharapkan sudah selesai pada tahun 2013 dengan tujuh sasaran yaitu pembangunan PKC, Standby Force, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Universitas Pertahanan (UNHAN), Language Centre (LC) dan Military Game. Ketujuh sasaran tersebut sudah masuk dalam master plan pembangunan IPSC.

Untuk UNHAN dan LC adalah kolaborasi antara Kemhan dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Dalam artian bahwa pembangunan UNHAN dan Language Center ini akan dilaksanakan oleh Kemendikbud, sedangkan Kemhan nantinya yang akan menggunakannya.

Hadir pada rapat tersebut Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan (Irjen Kemhan) Laksdya TNI Sumartono, Kepala Badan Sarana Pertahanan (Kabaranahan) Kemhan Mayjen TNI Ediwan Prabowo dan Kepala Pusat Kontruksi (Kapuskon) Baranahan Kemhan Marsma TNI Agus Purnomo W. Rapat juga dihadiri pejabat perwakilan dari Badan Pertanahan Nasional (BPN). 


Sumber : DMC

0 komentar:

Posting Komentar