Jumat, Juni 03, 2011
0
TEL AVIV-(IDB) :  Mantan ketua Dinas Rahasia Israel (Mossad), Meir Dagan, dalam Konferensi Keamanan Tel Aviv kemarin (1/6), memperingatkan bahaya perang dengan Iran seraya mengatakan, "Penghentian program nuklir Iran tidak lebih dari sekedar mimpi dan jika terjadi serangan terhadap Iran, maka Israel akan hancur." 
 
Dagan menegaskan bahwa, "Jika serangan udara dilancarkan terhadap Iran dan terjadi perang, Israel tidak memiliki kekuatan untuk melawan Iran dan Tel Aviv tidak akan mampu mencapai targetnya. 

Menurutnya, "Opsi serangan ke Iran hanya sekedar usulan saja, dan seandainya terjadi serangan, Israel tidak memiliki kekuatan dan perlengkapan yang memadai untuk menghadapi Iran." 

Mantan pejabat Mossad itu menegaskan, "Bahwa Israel mampu mencegah perkembangan nuklir Iran, itu hanya mimpi dan satu-satunya hal yang dapat dilakukan Israel adalah memperlamban proses tersebut." 

Dikatakannya, "Kepada pihak yang mendukung serangan terhadap Iran saya katakan, jika serangan itu terjadi, maka sebenarnya kita akan menjerumuskan Israel ke medan pertempuran yang tidak akan mampu keluar darinya dan kemungkinan besar Israel akan menuju kehancurannya."

Lebih lanjut dijelaskannya, "Israel harus menggulirkan seluruh opsi lain sebelum melaksanakan opsi militer, dan kondisi saat ini di kawasan sangat tidak mendukung serangan terhadap Iran." 

Ketika ditanya wartawan soal alasannya mengungkapkan pernyataan tersebut, Dagan mengatakan, "Ini tugas saya untuk menyampaikan pendapat tentang masalah-masalah penting negara." 

Dagan mengatakan, "Israel saat ini menghadap masalah yang rumit dengan perkembangan terbaru terkait persatuan antara Hamas dan Fatah. Untuk saat ini kami belum dapat memberikan analisa terkait hal itu. Kami masih harus bersabar dalam masalah ini."

Sebelumnya, Dagan menuntut berlanjutnya aksi-aksi rahasia dan berinvestasi pada kelompok di Iran dengan tujuan menggulingkan pemerintahan Iran. 

Sumber: Irib

0 komentar:

Posting Komentar