JAKARTA-(IDB) : Kapuspen TNI Laksda Iskandar Sitompul mengemban tugas baru. Kini dia
pindah tugas ke Kemenko Polhukam. Iskandar menempati posisi baru sebagai
Deputi Bidang Koordinasi Pertahanan Negara Kemenko Polhukam.
Dalam siaran pers Puspen TNI, Selasa (25/3/2014), Iskandar untuk sementara masih menjabat sebagai Kapuspen TNI. Pejabat lain yang turut dilantik yaitu Brigjen TNI Yoedhi Swastono sebagai Deputi Bidang Koordinasi Politik Dalam Negeri, Ir. Arief Poerboyo Moekiyat. M.T sebagai Deputi Bidang Koordinasi Kesatuan Bangsa, Laksamana Pertama TNI Halomoan Sipahutar, M.Sc., sebagai Staf Ahli Bidang Ketahanan Nasional dan Drs. Benny Pertiwanggono, M.A sebagai Staf Ahli Bidang Sosial Budaya.
Dalam pelantikan yang digelar di kantor Kemenko Polhukam, Menko Polhukam Djoko Suyanto dalam sambutannya menyampaikan bahwa pergantian jabatan dalam lembaga ataupun organisasi dimanapun pasti ada beberapa maksud yang terkandung, yang pasti dalam rangka proses regenerasi dan tour of area bagi pejabat untuk memperkaya tugas di dalam pengabdian-pengabdian yang akan datang.
"Seluruh pejabat Kemenko Polhukam harus memastikan bahwa pelaksanaan pemilihan umum bisa berjalan dengan tertib, aman dan lancar. Tiga fungsi pokok ini yang menjadi pedoman dalam memantau setiap dinamika yang ada di lapangan dan tentu tidak ingin terjadi hal-hal yang diluar koridor-koridor hukum maupun koridor-koridor demokrasi," terang Djoko.
Djoko juga berpesan agar para pejabat di Kemenko Polhukam harus melihat dengan kacamata yang sangat luas, dengan pertimbangan yang sangat luas dengan masukan-masukan yang sangat luas agar pelaksanaan pemilu nanti berjalan dengan baik.
"Perkuatlah koordinasi maupun integrasi, serta komunikasi dengan seluruh komponen-komponen Kementerian dan lembaga yang berwenang yang terkait dengan pelaksanaan Pemilu yaitu KPU, Bawaslu, serta TNI dan Polri sebagai garda terdepan pengamanan Pemilu maupun lembaga-lembaga swadaya masyarakat yang mengawasi Pemilu dapat berjalan dengan lancar," urai Djoko.
Hadir dalam pelantikan pejabat tersebut antara lain, Ka BIN, Kasal, Kepala BNPT dan pejabat Kemenko Polhukam.
Dalam siaran pers Puspen TNI, Selasa (25/3/2014), Iskandar untuk sementara masih menjabat sebagai Kapuspen TNI. Pejabat lain yang turut dilantik yaitu Brigjen TNI Yoedhi Swastono sebagai Deputi Bidang Koordinasi Politik Dalam Negeri, Ir. Arief Poerboyo Moekiyat. M.T sebagai Deputi Bidang Koordinasi Kesatuan Bangsa, Laksamana Pertama TNI Halomoan Sipahutar, M.Sc., sebagai Staf Ahli Bidang Ketahanan Nasional dan Drs. Benny Pertiwanggono, M.A sebagai Staf Ahli Bidang Sosial Budaya.
Dalam pelantikan yang digelar di kantor Kemenko Polhukam, Menko Polhukam Djoko Suyanto dalam sambutannya menyampaikan bahwa pergantian jabatan dalam lembaga ataupun organisasi dimanapun pasti ada beberapa maksud yang terkandung, yang pasti dalam rangka proses regenerasi dan tour of area bagi pejabat untuk memperkaya tugas di dalam pengabdian-pengabdian yang akan datang.
"Seluruh pejabat Kemenko Polhukam harus memastikan bahwa pelaksanaan pemilihan umum bisa berjalan dengan tertib, aman dan lancar. Tiga fungsi pokok ini yang menjadi pedoman dalam memantau setiap dinamika yang ada di lapangan dan tentu tidak ingin terjadi hal-hal yang diluar koridor-koridor hukum maupun koridor-koridor demokrasi," terang Djoko.
Djoko juga berpesan agar para pejabat di Kemenko Polhukam harus melihat dengan kacamata yang sangat luas, dengan pertimbangan yang sangat luas dengan masukan-masukan yang sangat luas agar pelaksanaan pemilu nanti berjalan dengan baik.
"Perkuatlah koordinasi maupun integrasi, serta komunikasi dengan seluruh komponen-komponen Kementerian dan lembaga yang berwenang yang terkait dengan pelaksanaan Pemilu yaitu KPU, Bawaslu, serta TNI dan Polri sebagai garda terdepan pengamanan Pemilu maupun lembaga-lembaga swadaya masyarakat yang mengawasi Pemilu dapat berjalan dengan lancar," urai Djoko.
Hadir dalam pelantikan pejabat tersebut antara lain, Ka BIN, Kasal, Kepala BNPT dan pejabat Kemenko Polhukam.
Sumber : Detik
Tumbenan ga ada yang komen ngadu domba semenjak ano di tidak adakan..adem deh kuping..
BalasHapus