BANGKOK-(IDB) : Pada tanggal 13 Maret 2014 lalu di galangan kapal Marsun shipyard
yang berlokasi di provinsi Samutprakarn dilangsungkan peluncuran tiga
kapal support Angkatan Laut Thailand. Acara ini dihadiri kepala staf
Angkatan Laut Thailand dan para petinggi Angkatan Laut lainnya.
Tiga kapal yang diberi nomor lambung S-111, S-112 dan S-113 ini bertugas untuk tugas patroli mencegah infiltrasi, perlindungan bagi kapal nelayan dan kapal komersial, pencegahan dan perlindungan sumber daya alam di Teluk Thailand dan Laut Andaman, penegakan hukum laut dan sebagai kapal dukungan untuk pencarian korban bencana untuk operasi laut dan pesisir.
Kapal buatan Marsun Shipyard ini meiliki panjang 36 meter, lebar 7,60 m, dan draught 1.70 meter. mempunyai kapasitas tangki bahan bakar 36.000 liter, dan kapasitas tangki air tawar 8.000 liter air.
Secara umum kapal tersebut memiliki kecepatan maksimum 27 knot, namun dengan kecepatan 15 knot jarak tempuh ekonomis yang dapat ditempuh tidak kurang dari 1.200 mil laut. Kapal dapat beroperasi pada Sea State Level 5 ( tinggi gelombang 2,5-4 meter). Kapal dapat terus menerus beroperasi di laut selama tidak kurang dari 10 hari.
Selain kemampuan umum tersebut, kapal ini juga memiliki kemampuan untuk mendukung transportasi Operasi Khusus. Dek kapal ini mampu membawa satu unit RIB, dengan menggunakan peralatan conveyor.
Kapal dengan bahan aluminium ini mampu mendukung tugas Korps Marinir, dek kapal ini juga dapat memuat dua kontainer ukuran standar 20 feet, dan kapal dapat dilengkapi dengan senapan mesin 20/30 mm dan 50 mm.
Sumber : RTNPR
Tiga kapal yang diberi nomor lambung S-111, S-112 dan S-113 ini bertugas untuk tugas patroli mencegah infiltrasi, perlindungan bagi kapal nelayan dan kapal komersial, pencegahan dan perlindungan sumber daya alam di Teluk Thailand dan Laut Andaman, penegakan hukum laut dan sebagai kapal dukungan untuk pencarian korban bencana untuk operasi laut dan pesisir.
Kapal buatan Marsun Shipyard ini meiliki panjang 36 meter, lebar 7,60 m, dan draught 1.70 meter. mempunyai kapasitas tangki bahan bakar 36.000 liter, dan kapasitas tangki air tawar 8.000 liter air.
Secara umum kapal tersebut memiliki kecepatan maksimum 27 knot, namun dengan kecepatan 15 knot jarak tempuh ekonomis yang dapat ditempuh tidak kurang dari 1.200 mil laut. Kapal dapat beroperasi pada Sea State Level 5 ( tinggi gelombang 2,5-4 meter). Kapal dapat terus menerus beroperasi di laut selama tidak kurang dari 10 hari.
Selain kemampuan umum tersebut, kapal ini juga memiliki kemampuan untuk mendukung transportasi Operasi Khusus. Dek kapal ini mampu membawa satu unit RIB, dengan menggunakan peralatan conveyor.
Kapal dengan bahan aluminium ini mampu mendukung tugas Korps Marinir, dek kapal ini juga dapat memuat dua kontainer ukuran standar 20 feet, dan kapal dapat dilengkapi dengan senapan mesin 20/30 mm dan 50 mm.
Sumber : RTNPR
mantaap... gagah.. ayooo doong PT PAL dan yg lain lainnya berlomba buat kualitas handal yg lebih mumpuni
BalasHapusKapal kita lebih mumpuni dong. KCR-40 dan KCR-60 lebih besar dan didesain untuk dipersenjatai rudal dan kanon Bofors 57mm.
BalasHapusKapal mereka tidak didesain untuk membawa rudal makanya hanya dilengkapi senapan mesin.
Indo jauh lebih modern broe dan canggih kapal perangnya yg di buat oleh PT PAL
BalasHapus