BRUNEI-(IDB) : Menteri Pertahanan
Amerika Serikat Chuck Hagel, Selasa, mengatakan pasukan negaranya siap
melancarkan serangan terhadap rezim Suriah atas tuduhan
serangan-serangan dengan menggunakan senjata kimia.
Suriah bertekad akan mempertahankan diri terhadap setiap serangan dengan langkah-langkah "mengejutkan", sementara sekutu-sekutu erat Rusia dan Iran memperingatkan penggunaan kekuatan akan menimbulkan konsekuensi di kawasan itu.
Ketika berbicara di Brunei, Hagel mengatakan militer AS siap bertindak jika Presiden Barack Obama memberikan perintah.
"Kami siap. Kami telah memindahkan aset-aset yang ada untuk memenuhi dan mematuhi pilihan apapun yang Presiden ingin ambil," kata dia. "Kami siap lakukan, seperti itu," katanya sebagaimana dikutip AFP.
Surat kabar the Washington Post yang mengutip beberapa pejabat senior pemerintah AS melaporkan aksi seperti itu mungkin akan berlangsung tak lebih daripada dua hari dan melibatkan peluru-peluru kendali atau pembom jarak jauh, menyerang sasaran militer tidak terkait langsung dengan gudang senjata kimia Suriah.
Di Paris, Presiden Prancis Francois Hollande mengatakan negerinya "siap menghukum" mereka yang berada di belakangan tuduhan serangan-serangan kimia. Para pegiat oposisi Suriah mengklaim serangan-serangan itu membunuh ratusan orang di pinggiran-pinggiran Damaskus, ibu kota Prancis pekan lalu.
Rezim Presiden Suriah Bashar al-Assad membantah keras bertanggung jawab dan malah menuduh kaum pemberontak yang menggunakan senjata kimia.
Hollande juga mengatakan Prancis akan meningkatkan dukungan militer bagi Koalisi Nasional Suriah yang beroposisi dan akan bertemu dengan ketuanya, Ahmad al-Jarba, pada Kamis.
Inggris menyatakan pasukannya membuat rencana-rencana kontingensi untuk aksi di Suriah, dan Perdana Menteri David Cameron memanggil para anggota parlemen dari libur musim panas untuk memperdebatkan krisis itu.
Namun Wakil PM Nick Clegg mengatakan Inggris tidak bermaksud menggulingkan Bashar.
Menteri Luar Negeri Turki Ahmet Davutoglu mengatakan dugaan serangan senjata kimia merupakan "kejahatan terhadap kemanusiaan" yang tak dapat dimaafkan.
Presiden Rusia Vladimir Putin, yang negerinya telah memberi perlindungan diplomatik kepada rezim Suriah dengan menghalangi aksi Dewan Keamanan PBB, tak merasa terkesan dengan apa yang Barat sebut bukti kekejaman.
Dia mengatakan kepada Cameron pada Senin tak ada bukti Damaskus telah menggunakan senjata kimia, kata kantor PM Inggris.
Tetapi juru bicara Gedung Putih Jay Carney, Selasa, mengatakan "tak ada keraguan" rezim Suriah melancarkan serangan senjata kimia, yang diyakini telah membunuh ratusan warga sipil.
Dan Carney mengatakan Washington akan membebaskan rincian intelejen tentang serangan-serangan tersebut, mungkin pekan ini.
Menlu Rusia Sergei Lavrov telah mengatakan Moskow tidak akan terlibat dalam konflik militer, dan telah memperingatkan intervensi itu akan mempunyai "konsekuensi bencana besar" bagi Timur Tengah yang rentan.
Suriah bertekad akan mempertahankan diri terhadap setiap serangan dengan langkah-langkah "mengejutkan", sementara sekutu-sekutu erat Rusia dan Iran memperingatkan penggunaan kekuatan akan menimbulkan konsekuensi di kawasan itu.
Ketika berbicara di Brunei, Hagel mengatakan militer AS siap bertindak jika Presiden Barack Obama memberikan perintah.
"Kami siap. Kami telah memindahkan aset-aset yang ada untuk memenuhi dan mematuhi pilihan apapun yang Presiden ingin ambil," kata dia. "Kami siap lakukan, seperti itu," katanya sebagaimana dikutip AFP.
Surat kabar the Washington Post yang mengutip beberapa pejabat senior pemerintah AS melaporkan aksi seperti itu mungkin akan berlangsung tak lebih daripada dua hari dan melibatkan peluru-peluru kendali atau pembom jarak jauh, menyerang sasaran militer tidak terkait langsung dengan gudang senjata kimia Suriah.
Di Paris, Presiden Prancis Francois Hollande mengatakan negerinya "siap menghukum" mereka yang berada di belakangan tuduhan serangan-serangan kimia. Para pegiat oposisi Suriah mengklaim serangan-serangan itu membunuh ratusan orang di pinggiran-pinggiran Damaskus, ibu kota Prancis pekan lalu.
Rezim Presiden Suriah Bashar al-Assad membantah keras bertanggung jawab dan malah menuduh kaum pemberontak yang menggunakan senjata kimia.
Hollande juga mengatakan Prancis akan meningkatkan dukungan militer bagi Koalisi Nasional Suriah yang beroposisi dan akan bertemu dengan ketuanya, Ahmad al-Jarba, pada Kamis.
Inggris menyatakan pasukannya membuat rencana-rencana kontingensi untuk aksi di Suriah, dan Perdana Menteri David Cameron memanggil para anggota parlemen dari libur musim panas untuk memperdebatkan krisis itu.
Namun Wakil PM Nick Clegg mengatakan Inggris tidak bermaksud menggulingkan Bashar.
Menteri Luar Negeri Turki Ahmet Davutoglu mengatakan dugaan serangan senjata kimia merupakan "kejahatan terhadap kemanusiaan" yang tak dapat dimaafkan.
Presiden Rusia Vladimir Putin, yang negerinya telah memberi perlindungan diplomatik kepada rezim Suriah dengan menghalangi aksi Dewan Keamanan PBB, tak merasa terkesan dengan apa yang Barat sebut bukti kekejaman.
Dia mengatakan kepada Cameron pada Senin tak ada bukti Damaskus telah menggunakan senjata kimia, kata kantor PM Inggris.
Tetapi juru bicara Gedung Putih Jay Carney, Selasa, mengatakan "tak ada keraguan" rezim Suriah melancarkan serangan senjata kimia, yang diyakini telah membunuh ratusan warga sipil.
Dan Carney mengatakan Washington akan membebaskan rincian intelejen tentang serangan-serangan tersebut, mungkin pekan ini.
Menlu Rusia Sergei Lavrov telah mengatakan Moskow tidak akan terlibat dalam konflik militer, dan telah memperingatkan intervensi itu akan mempunyai "konsekuensi bencana besar" bagi Timur Tengah yang rentan.
Kemungkinan AS Serang Suriah Kamis Pekan Ini
Amerika Serikat dan
negara-negara Barat tengah mematangkan rencana penyerangan mereka ke
Suriah. Sebuah sumber di pemerintahan AS mengatakan, serangan
kemungkinan akan dilakukan pada hari Kamis pekan ini.
Kepada NBC News, Selasa 27 Agustus 2013, sumber yang tidak disebutkan namanya ini mengatakan, Kementerian Pertahanan AS saat ini telah merampungkan rencana untuk penyerangan selama tiga hari. Menurutnya, serangan ini bukan untuk menggulingkan Assad, tapi sebagai pesan bagi pasukan Suriah untuk tidak membantai rakyat sipil.
Sumber menjelaskan, serangan kemungkinan besar akan diluncurkan dari kapal perang Angkatan Laut atau kapal selam di Laut Mediterania. Dalam beberapa hari terakhir ini, AS telah merapatkan kapal perangnya ke Suriah, yang terletak di wilayah timur Mediterania.
AS diperkirakan akan menggunakan rudal Tomahawk. Rudal ini memiliki presisi sempurna, tidak hanya mampu mengincar gedung, bahkan jendela tertentu dalam bangunan itu bisa ditarget. Rudal ini bahkan bisa ditembakkan dari wilayah paling barat Mediterania.
Menurut sumber di Angkatan Laut AS, empat kapal perang destroyer telah siap melancarkan serangan, USS Barry, USS Mahan, USS Ramage dan USS Gravely. Selasa waktu setempat, kapal destroyer armada ke lima pembawa rudal jelajah, USS Stout, juga telah memasuki Mediterania melalui Selat Gibraltar. Namun USS Stout tidak akan ikut serta dalam penyerangan.
"Empat destroyer yang sekarang telah ditempatkan memiliki lebih dari cukup rudal jelajah," kata sumber.
Sementara itu, pemerintah Amerika Serikat terus memuntahkan tuduhan mereka terhadap Suriah yang menggunakan senjata kimia membantai warganya. Tudingan terbaru datang dari Wakil Presiden Joe Biden.
"Tidak ada yang meragukan bahwa pria, wanita dan anak-anak yang tidak berdosa telah menjadi korban serangan senjata kimia di Suriah, dan tidak ada yang meragukan yang bertanggung jawab atas kejahatan yang mengerikan ini adalah rezim Suriah," kata Biden.
Kepada NBC News, Selasa 27 Agustus 2013, sumber yang tidak disebutkan namanya ini mengatakan, Kementerian Pertahanan AS saat ini telah merampungkan rencana untuk penyerangan selama tiga hari. Menurutnya, serangan ini bukan untuk menggulingkan Assad, tapi sebagai pesan bagi pasukan Suriah untuk tidak membantai rakyat sipil.
Sumber menjelaskan, serangan kemungkinan besar akan diluncurkan dari kapal perang Angkatan Laut atau kapal selam di Laut Mediterania. Dalam beberapa hari terakhir ini, AS telah merapatkan kapal perangnya ke Suriah, yang terletak di wilayah timur Mediterania.
AS diperkirakan akan menggunakan rudal Tomahawk. Rudal ini memiliki presisi sempurna, tidak hanya mampu mengincar gedung, bahkan jendela tertentu dalam bangunan itu bisa ditarget. Rudal ini bahkan bisa ditembakkan dari wilayah paling barat Mediterania.
Menurut sumber di Angkatan Laut AS, empat kapal perang destroyer telah siap melancarkan serangan, USS Barry, USS Mahan, USS Ramage dan USS Gravely. Selasa waktu setempat, kapal destroyer armada ke lima pembawa rudal jelajah, USS Stout, juga telah memasuki Mediterania melalui Selat Gibraltar. Namun USS Stout tidak akan ikut serta dalam penyerangan.
"Empat destroyer yang sekarang telah ditempatkan memiliki lebih dari cukup rudal jelajah," kata sumber.
Sementara itu, pemerintah Amerika Serikat terus memuntahkan tuduhan mereka terhadap Suriah yang menggunakan senjata kimia membantai warganya. Tudingan terbaru datang dari Wakil Presiden Joe Biden.
"Tidak ada yang meragukan bahwa pria, wanita dan anak-anak yang tidak berdosa telah menjadi korban serangan senjata kimia di Suriah, dan tidak ada yang meragukan yang bertanggung jawab atas kejahatan yang mengerikan ini adalah rezim Suriah," kata Biden.
Dukungan Prancis dan Inggris
AS mendapatkan sokongan
dari Prancis dan Inggris yang sama-sama mengeluarkan kecaman keras atas
kekejaman di Suriah. Presiden Prancis Francois Hollande mengatakan bahwa
mereka siap menghukum mereka yang membantai rakyat sipil.
Perdana Menteri David Cameron mengatakan bahwa sudah saatnya Barat tidak tinggal diam lagi menghadapi tragedi kemanusiaan di Suriah. "Jika kita diam saja, kita telah membuat preseden berbahaya, diktator dan pemimpin brutal akan menganggap bisa lolos setelah menggunakan senjata kimia di masa depan," kata Cameron.
Italia menyatakan tidak akan ikut dalam serangan ke Suriah. Pemerintah Italia mengatakan, perlu ada konsensus di Dewan Keamanan PBB sebelum serangan dilakukan. Namun Barat bersikeras, tidak perlu ada kesepakatan di DK PBB, karena gentingnya situasi. Lagipula, seluruh keputusan DK PBB akan diveto oleh antek Suriah, yaitu Rusia dan China.
Perdana Menteri David Cameron mengatakan bahwa sudah saatnya Barat tidak tinggal diam lagi menghadapi tragedi kemanusiaan di Suriah. "Jika kita diam saja, kita telah membuat preseden berbahaya, diktator dan pemimpin brutal akan menganggap bisa lolos setelah menggunakan senjata kimia di masa depan," kata Cameron.
Italia menyatakan tidak akan ikut dalam serangan ke Suriah. Pemerintah Italia mengatakan, perlu ada konsensus di Dewan Keamanan PBB sebelum serangan dilakukan. Namun Barat bersikeras, tidak perlu ada kesepakatan di DK PBB, karena gentingnya situasi. Lagipula, seluruh keputusan DK PBB akan diveto oleh antek Suriah, yaitu Rusia dan China.
Sumber : Antara
Bagaimana sikap Indonesia, Pak SBY?
BalasHapusDiam
Setuju
Tidak setuju
pasif
Aktif
Semua benar
Semua salah
Setuju..,seek and destroy..!!,biarkan rakyat suriah menentukan nasib Basyar Assad selanjutnya..!!
BalasHapusBagi militer dan para entusiast di Indonesia ini saatnya melihat keampuhan senjata anti rudal yang dimiliki Syria seperti seri S-300 dan sejenisnya.
BalasHapusJika cukup ampuh menembak jatuh rudal Tomahawk apalagi pesawat F117 maka Indonesia sangat layak untuk mengakuisisinya
NEGARA YANG MERASA SEPERTI POLISI DUNIA BESERTA SEKUTU2NYA YANG BELAGAK DAN BERGAYA KOBOY,MERASA PALING BENAR DAN PALING HEBAT. SEMOGA KELAK TUHAN MEMBERIKAN HUKUMAN BAGI MEREKA KAUM DAJJAL,SERTA MENYELEMATKAN YANG DITINDAS SERTA LEMAH.
BalasHapusjika memang benar terjadi peperangan. Amerika betul-betul sakti mandraguna, dalam konflik lain membutuhkan persetujuan DK PBB (yang biasanya AS yang mem-veto) sekarang giliran Rusia dan China yang veto, AS bilang tidak perlu persetujuan DK PBB, karena keadaan semakin genting!
BalasHapusklo gw jadi Rusia n China sih tersinggung..gw bom nuklir tuh AS. (yang nyerang duluan adalah pemenangnya)!
Oya andaikata dunia tak punya tentara ...tentu tak ada perang yg banyak makan biaya...
BalasHapusOya andaikata dana perang buat diriku...tentu kau mau singgah bukan hanya tersenyum...OI..OI (by:liem ban piet)
akhirnya amrica tak mampu lagi menahan NAFSU perangnya......
BalasHapusAmerika terbukti merupakan negara agresor negara berdaulat lain, dengan dalil apapun, apalagi kepentingan negaranya menjadi dalil, sangat memalukan untuk sebuah negara yang mengaku dirinya pelindung demokrasi dan HAM. Tapi nyatanya tidak tahu malu.
BalasHapusMungkin ada bagusnya "perang dingin" tetap ada, agar amerika dan teman2 agresornya tidak segampang itu mengumbar nafsu agresornya.
Perlu adanya negara seperti Rusia dan China, apalagi mereka anggota DK PBB, untuk mengimbangi amerika.
bntr lg kita pak beye, kita udah di kepung dr sgl penjuru, untk itu s300/s400 wajib n wajib kita punya
BalasHapusbiarpun ada s-300 tergantung brapa biji suriah punya.ane setuju sama coment ano diatas biarkan rakyat suriah yg menentukan negaranya,negara lain ga perlu turut ngacak2 kedaulatan negara lain dan berlindung dibalik ham.
BalasHapusbertahun2 mereka damai bedampingan sunni-syiah tanpa dijadikan perdebatan yg keras.tp knp bs jadi pecah?pasti ada tangan2 jahat.
INDONESIA harus waspada jgn beri sedikit pun celah buat pihak luar ngacak2 indonesia.
NATO dkk. vs Syiah dan komunis.
BalasHapusSiapa yang menang?
Syiah dan komunis lah ._. Mati aja NATO di bom korea utara
HapusAno2, ane punya istri cantik, tp gmn ya skrg ane udah bosen, pingin banget rasanya ma wanita laen memuaskan birahi ane.
BalasHapusAno2 ada yg punya adik perempuan cantik ga'?
Ane butuh banget nih!..
3 hari aja! ntar 10jt deh mhr.nya!...
Klo temen kuliah saya gmn? tp maharnya minta 12jt gmn?
HapusSaya ga' minta bayaran gan!Dpt pahala njodohkan saudara2 saya dah sueneng jgn kuatir gan!
Abu Bakar laknatulloh!
BalasHapusUmar laknatulloh!
Usman laknatulloh!
Aisyah laknatulloh pezina!
Gara2 kalian smua penderitaan Ahlul Bait.
Kalian pengkhianat!
anO 14.38
Hapusbpak n emakmu juga laknatulloh nglahirin dajjal macam kaoo...syetan...
Kenapa kao bilang khulafa ' urrasyidin
abu bakar,umar usman laknatullohh.... Sdgkan sayidina ali kmana...
Mereka sahabat rasululloh saW..
Kalo skolah jgn cmm bhs inggris luch plajari maz..
Tp alkitab nd alqur an..
Di alqur an udh ada semuanya...(alkitab dhurothun nasihin)
Sama halnya
HO NO CO RO KO MO GO BO TO NGO PO DO JO YO NYO..KALO KAMU BISA JABARKAN ISINYA SAMMA DI ALQUR AN. Karena ikut di alqur an...
Kalo fanatisme dg agama mendingan sono luch ikutan pKs. Alias sapi hahahahahahahaha
aslinya kau itu pandai cumma bodoh gara" ajaranmu...untuk membedakan muslim...
Almuslimu akhul muslim...
Tapi kamu alkafiru ahlu nnarru
Orang sunni memusuhi syiah adlh orang bodoh yg tertipu pengaruh wahabi.
BalasHapusSunni-syiah sbnrnya saudara. Sudah terbukti. Hidup rukun, damai, saling menjaga dan saling menyayangi. Wahabi biang kerok permusuhan.
Mari hidup damai. Permusuhan tidak ada baiknya. Mari Saudaraku!...
inyonge setuju pendapate sampean kang maZ...
HapusJan jOooz pokoke
lo sama aja
HapusanO 14.38
BalasHapusbpak n emakmu juga laknatulloh nglahirin dajjal macam kaoo...syetan...
Kenapa kao bilang khulafa ' urrasyidin
abu bakar,umar usman laknatullohh.... Sdgkan sayidina ali kmana...
Mereka sahabat rasululloh saW..
Kalo skolah jgn cmm bhs inggris luch plajari maz..
Tp alkitab nd alqur an..
Di alqur an udh ada semuanya...(alkitab dhurothun nasihin)
Sama halnya
HO NO CO RO KO MO GO BO TO NGO PO DO JO YO NYO..KALO KAMU BISA JABARKAN ISINYA SAMMA DI ALQUR AN. Karena ikut di alqur an...
Kalo fanatisme dg agama mendingan sono luch ikutan pKs. Alias sapi hahahahahahahaha
aslinya kau itu pandai cumma bodoh gara" ajaranmu...untuk membedakan muslim...
Almuslimu akhul muslim...
Tapi kamu alkafiru ahlu nnarru
Pengkhianat Ahlul Bait bukan muslim!...
HapusSaudaraku...!
BalasHapusNgga' baik melaknat sahabat Nabi!...
Mari kita saling menyayangi, hidup rukun dgn sesama muslim!...
Sunni-syiah itu saudara.
Jangan mudah marah, Saudaraku!
Sabaaaar! Innallooha ma'asshobiriin....
Jangan terpancing politik adu domba Amerika, Saudaraku!
Bangsa Indonesia harus bersatu krn kita sudah menjadi target Amerika, Saudaraku!...
Dan berhati-hati sama Wahabi!... kacung mereka di pks juga mengintai hubungan mesra kita. Selain itu mereka juga menghalalkan korupsi di negara ini, Saudaraku!... kabarnya mereka menilai itu-sapi- harta fe' Saudaraku!...
Amerika licik,dulu waktu menyerang irak alasanya karena senjata kimia irak,ternyata tdk terbukti , kok amerika tidak terkena hukum internasional,sekarang akan menyerang suriah dengan alsan yg sama, jgn2 tu senjata kimia memang AS sengaja meledakanya disuriah,lalu menuduh suriah mengunakan senjata kimia, untuk melegalkan invansinya kesuriah,
BalasHapusYa apa tidak, saat ini, dlm kondisi skrg ini, Assad pantas dibom. Siapapun boleh ngebom Assad atas tindakan selama dua tahun ini. 100rb lebih muslim tewas di Suriah. Pespur dia ngebom rumahnya manusia, sipil, tak bersenjata, anak2, bayi, wanita, manula, dia hrs tanggung jawab.
HapusAno 15.37!...
BalasHapusMari hidup rukun berdampingan Saudaraku! Al-Muslimu akhulMuslim, Saudaraku!.....
Mari kita bergandeng tangan menjaga NKRI, yahudi, asu, wahabi menjadikan kita target serangan berikutnya setelah Suriah dan Iran Saudaraku!...
Islam itu satu, sunni-syiah itu sama2 islam Saudaraku!
Klo Saudara kurang percaya, gmn klo Saudara sementara saya nikahkan dgn punya saya? Biar Saudara yakin! Satu utk berdua?! Gimana, 'ASYIQ kan????? Ajaran Islam itu Damai dan kasih sayang! Dan suka berbagi Saudara!...
Kristen itu Kasih, Islam itu Indah, Hindu itu Cinta dan Budha adalah Damai ..
BalasHapusTolong jangan rusak tali persaudara dan demi kepentingan pribadi.
Saudaraku Katolik, Kristen, Muslim, Hindu, Budha ... dll.
Di Era Internet ini, agama Anda akan mudah dipermainkan. Di YouTube Anda akan menemukan Video yang menghina semua agama di Planet ini bahkan lebih dari itu. Lalui itu semua. Abaikan mereka, hanya kelakuan segelintir orang stupid idiot yang dengan bermodalkan Kamera
Video,kemampuan Design Grafis dan koneksi internet, mereka akan memicu kerusuhan di seluruh dunia.
Mereka memancing Anda agar membunuh satu sama lain.
Hentikan itu semua !! Berhenti mengikuti tulisan mereka dan provokasi mereka. Kebencian dan pertumpahan darah akan terus berlangsung, kecuali Anda berhenti terpancing!
Sebarkan ini,ciptakan kedamaian & biarkan takdir Tuhan yg mengaturnya!!
Saya FORWARD karena saya setuju Hidup
berdampingan dan rukun dengan semua agama dan suku, betapa Indahnya ({}) ({})
Agama saya islam, saya forward saja. tapi kalo menghina nabi saya juga gk terima, jadi tolong dihargai perbedaan ini. karena perbedaanlah yang membuat kita semakin indah. setuuju?
Setuju!!! Tp ajaran2 agama yg Mas sebutkan parsial, saya lebih yakin semua agama mengajarkan sbg satu kesatuan.
BalasHapusNb: konflik adlh kenyataan. Sejak dulu sampe skrg, sdh dan sdg terjadi. Di luar dan di dalam.
Penyebabnya adlh kesombongam, serakah, menghina, melaknat, srampangan, kebut2an, mabuk2an, perampokan, pencurian,......
gimana mas Bagus jadinya kita?
Saya mungkin hrs berkata benar, berbuat benar, dan sabar.
Dan hanya berharap saya tdk dihadapkan pd kondisi hrs mengejar pencuri ato menghadapi perampok mempertahankan harta saya