JAKARTA-(IDB) : Panglima TNI Laksamana
TNI Agus Suhartono, S.E. dan Panglima Angkatan Bersenjata Singapura
Mayor Jenderal NG Chee Meng bersama-sama menandatangani Naskah Kerangka
Pengaturan Kerjasama antara Tentara Nasional Indonesia (TNI)–Singapore
Air Force (SAF) tentang The Indosin HLC di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta,
Selasa (28/05/2013).
Kunjungan Panglima Angkatan
Bersenjata Singapura disambut dengan upacara kehormatan Militer. Mayor
Jenderal NG Chee Meng berkunjung ke Indonesia dalam rangka memimpin
bersama pertemuan Tahunan Indosin HLC tahun 2013, di Jakarta, yang biasa
disebut sebagai The Combined Annual Report Meeting (CARM), serta
sekaligus kunjungan perkenalan, sehubungan jabatan baru sebagai Panglima
Angkatan Bersenjata Republik Singapura.
Dalam
sambutannya Panglima TNI mengatakan, bahwa kunjungan Jenderal NG Chee
Meng sangat tepat, mengingat kerjasama antara TNI dan SAF saat ini
sedang memasuki tahapan puncak kemitraan yang sangat komprehensif pada
berbagai tataran, baik pada tataran petinggi kedua Angkatan Bersenjata
dan Angkatan serta kegiatan interaksi kerjasama lainnya antara ketiga
Angkatan dari kedua Negara.
Lanjut Panglima TNI, kedua pihak
sepakat untuk memayungi semua kegiatan yang dilakukan oleh kedua
Angkatan Bersenjata melalui suatu Kerangka Pengaturan Kerjasama antara
TNI dan SAF tentang Komite Tingkat Tinggi Indonesia-Singapura (Indosin
HLC), yang bertujuan untuk memfasilitasi kerjasama militer kedua negara.
“Tujuanya guna memperkokoh jalinan persahabatan serta interaksi
kerjasama yang saling menguntungkan bagi kedua Angkatan Bersenjata
berdasarkan kesepakatan bersama,” kata Panglima .
Panglima TNI
meyakini bahwa langkah strategis ini akan merintis pada pelaksanaan
kerjasama yang lebih besar, sehingga akan mampu menjawab tantangan yang
semakin berkembang di kawasan Asean, Asia Pasifik serta kawasan lain di
sekitarnya.
Turut hadir dalam upacara tersebut, diataranya: Kasad
Letjen TNI Moeldoko, Wakasal Laksdya TNI Hari Bowo, S.E., MSc., Wakasau
Marsdya TNI Sunaryo, Kasum TNI Marsdya TNI Boy Syahril Qamar, S.E. dan
sejumlah pejabat lainnya
Sumber : LensaIndonesia
apa untungnya militer indonesia kerjasama dgn militer singapura?
BalasHapusoon maunya dibodohi singapreet
BalasHapussing ngapur,,, sing nyemen,,, sing ngecat,,,
BalasHapusKerjasama sm singapur semoga menguntungkan!!! Indonesia atau Malon beli, buat, bikin ini itu dia curiga, keringat dingin, ketakutan lalu beli yang lebih banyak dan canggih. Tapi kok Indonesia atau Malaysia malah belinya ngeteng dan kalah canggih ya??? Kenapa??? Tanya Kenapa??? Korup!!!
BalasHapus