Selasa, September 09, 2014
0
MANADO-(IDB) : Ribuan masyarakat Manado tumpah ruah di Lanud Sam Ratulangi, Sulawesi Utara untuk menyaksikan pameran beragam pesawat tempur yang dilaksanakan pada minggu pertama (1-4/9) bulan September 2014 lalu. Menurut Komandan Lanud Sam Ratulangi, Kolonel (Pnb) Hesly Paat acara static show  yang disuguhkan bagi warga Manado dan sekitarnya itu sekaligus merupakan acara persiapan Operasi Garda Wibawa yang berlangsung di perbatasan Ambalat.



‘’Bagi masyarakat Manado ini merupakan kesempatan istimewa karena bisa melihat pesawat tempur dan angkut dari dekat. Jadi selain untuk keperluan operasi militer, lewat pameran ini, TNI AU juga makin bisa dekat dengan masyarakat,’’ jelas Danlanud yang juga penerbang  heli Puma itu..



Sejumlah pesawat tempur dan angkut yang dipamerkan secara static show antara lain 3 jet tempur Sukhoi 27/30 Flanker, 3 T-50 Golden Eagle, 2 pesawat angkut C-130 Hercules Long Body, dan satu heli Nas-332 Super Puma.



Selain melaksanakan pameran static show para penerbang Sukhoi juga melakukan terbang manuver dan terbang rendah di atas kota Manado.  Para penerbang Sukhoi yang berasal dari Skadron 11 Makassar, Sulawesi Selatan itu  dipimpin sendiri oleh Komandan Skadron 11 yang kebetulan putera asli Manado, Letkol (Pnb) Davit Tamboto.


‘’Kami bangga sekali punya pilot Sukhoi dari Manado, bisa memotivasi para pemuda lain untuk menjadi anggota TNI AU. Di acara ini kami juga merasa senang karena bisa menampilkan atraksi terjun payung,’’ jelas atlet terjun payung asal Manado, Eric Berhandus.




Sumber : Angkasa

0 komentar:

Posting Komentar