TEHRAN-(IDB) : Universitas Teknologi Esfahan bersama tiga universitas Iran lain,
saat ini tengah merampungkan proyek nasional produksi delapan tipe kapal
selam pelontar roket, kapal-kapal pemasang kabel dan kapal tanpa awak.
Proyek tersebut merupakan rekomendasi Dewan Tinggi Ilmu, Riset dan
Teknologi Iran.
Sebagaimana dilaporkan
Mehrnews (28/4), Direktur proyek nasional alih teknologi kapal selam
Iran, Dr. Mohammad Ali Badri dalam wawancaranya dengan Mehrnews
mengatakan, "Proyek raksasa ini bertujuan untuk memproduksi delapan
kapal selam."
Badri menjelaskan, proyek ini
meliputi pembuatan kapal selam-kapal selam patroli, pertahanan sampai
kapal selam untuk rekreasi. Untuk merampungkan proyek besar ini telah
dirancang rencana jangka panjang 10 tahun.
Targetnya
adalah meraih 550 jenis teknologi yang dibutuhkan dalam sektor kapal
selam. Untuk mencapai tujuan ini, kata Badri, teknologi-teknologi
tersebut telah di klasifikasikan ke dalam teknologi merah, kuning serta
hijau. "Berdasarkan klasifikasi tersebut kami telah mengidentifikasi
potensi-potensi nasional yang dimiliki Iran," tandasnya.
Klasifikasi teknologi merah menurut Badri adalah jenis teknologi yang
akan diproduksi di dalam negeri. Sesuai dengan skala prioritas yang ada,
diusahakan agar teknologi-teknologi tersebut dapat dikuasai dan
diproduksi di dalam negeri Iran sendiri.
Badri
menambahkan, sesuai dengan potensi yang dimiliki Iran,
teknologi-teknologi lain dalam klasifikasi kuning dan hijau juga akan
diproduksi. Menurut laporan, lebih dari 2.500 pusat riset yang aktif di
sektor ini berhasil didentifikasi, dan dengan kemampuan yang dimiliki
oleh pusat-pusat riset tersebut diharapkan Iran mampu mencapai
target-target yang telah ditetapkannya.
Sumber : Irib
Wah..wahh...hebat banget nih iran,darimana mereka bisa bikin alutsista secepat dan sebanyak itu yah??? Mana dengan teknologi canggih lagee... Negara kita aja masih keseok seok cari TOT alutsista. ada yang tau gak sob ano atau bang boleroes barangkali bs kasih komennya ttg penguasaan teknologi iran ni...buata nambah wawasan nih.
BalasHapusitu karna masyarakat iran sadar bahwa negaranya dalam ancaman perang dgn usa dn zionis maka dr itu mereka berjuang untuk membangun pertahanan negri mereka dgn berbagai riset dan penelitian. negera kita sebenarnya juga bisa hanya saja birokrasi di negri ini terlalu rumit dan para pemimpin kita jg hanya mementingkan kepentingan mereka dgn ribut sana sini lah, hilangkan dulu korupsi di negri ini baru kita bisa kaya iran.
BalasHapusBaru kemaren kita komen bahwa Irandan Turkey itu hebat, nggak kayak kita pinter komen doang dan ngaco.
BalasHapusDisana kegiatan riset di nomor satukan dan korupsinya kecil.
Disini beda proyek di banyakin biar korupsinya di gedein.
Kita para ano pada belagu sok pinter dan muna komennya banyakan nggak mutu dan nggak masuk akal, mau menang sendiri, pantas jadi calon legislatief di Senayan, kerja dikit komenkayak yg paling pinter pada hal otaknya kayak kebo. Ngaca dulu kalau mau kkmen kalau ada yg hebat nggak mau kalah padahal ano tsb rajanya pandir.
Di negara kita masing masing kedinasan ada lembaga riset sendiri, tapi hasilnya nggak pernah kepake, bahkan ada lembaga riset yg hanya cari duit dimana hasil produksi yg telah bersertipikat internatjonal dan sdh terbukti baik harus di riset lagi di lembaga tsb dg nama uji coba pd hal sebenarnya hanya menjual sertipikat kelayakan.
BalasHapusDi Iran dan Turkey industri alutsista tdk semata untuk pertahanan negara sendiri, tapi sudah berupa industri bisnis.
Indonesia sdh diajak dan ditawarin kerjasama namun nggak pernah merespons secara positip karena yg jadi pemimpin di negara inj kelakuannya kayak ano yg komendi blog inj.
Sok kaya, sok pintef, dan maunya yg paling hebat tapi otaknya cemen.
ya Allah ngiri banget sama negara persia ini
BalasHapussemua riset di dukung sama mereka
klo di INA gk semua di dukung dan riset dibilang hebat saja di dukung
contohnya dosen ane bikin alat buat riset di bidang nano teknologi di dukung dana 350jt
ane ngajuin dana riset ke dinas pertanian gk dapet padahal dngn teknik radiasi jauh lebih baik hasilnya jika dibandingkan konversional
Dari buku katalog industri alutsista Iran tahun 2008, terlihat dg nyata bahwa Iran mengandalkan pada kegiatan retrofitting dan refurbish thd material eks Amrik agar tetap eksis dan gahar, disamping beberapa tank eks Russja BMP 2 dan begitu pula dg senapanserbunya .
BalasHapusPespur Tomcat, Heli Cobra, Heli Bell 212, Pesawat Hercules jadul bahkan pesawt titipan Iraq.
Tidak ada yg baru selain Rudal dan Roket dg memanfaatkan ekstraksi minyak mentah yg jadi bahan baku motor roket dan rudal.
Disamping itu industri Pyrotehnik di utamakan untuk memproduksi serbuk amunisi, bahan peledak
Kendaraan peluncur rudalpun tergolong tua, tapi diretrofitt jadi kuat kembali seperti truck Mercedez tahun 1970-an yg di Sby terkenal dg sebutan Mercy Nonong. Tanknyapun hasil retrofitt eks Russia yakni tank BMP2 di Korps Marinir kita disebut BV2P karena eks Cheko.
Dg memperhatikan buku katalog tsb sama seperti buku katalog industri milk tef Israel yg pernah saya miliki' ternyata negara - negara tsbuntuk mempercepat ToT tanpa harus merebut dan mengemis pada produsen awal, dg melalui retrofitt dan refurbishment, refitt sudah mampu memperoleh ilmu terapan dg biaya murah, cepat dan tetap memiliki alutsista yg mumpuni.
Tentu lain buat para penggemar barang anyar di blog ini.
Kalau Iran atau Israel mengandalkan barang anyar mungkin mereka sudah gulung tikar karena di hajar alutsista modern musuhnya.
Ba
Mereka punya kemauan dan tidak gila harta amenejad presiden iran , antara sby dan presiden iran kan sudah keliatan .presiden iran tidak mau rakyatnya di perlakukan seperti hewan atau jadi babu .mereka hidup dan maju di kekang kanan kiri semua kekayaan alam di nikmati sendiri ada kemaun luar biasa dari peminpin mereka tidak ada kasus hambalang ,mega krupsi century ,patgulipat alutsista ,dan slalu waspada dari ancaman embargo buat kedepan .tahu sendiri harga minyak di iran .
BalasHapus"Sebaiknya dan kalau mau jujur stop belli alutsista tunggu pemerintahan baru ,
lololol
BalasHapusanother junk from iran
sorry to say cuman teknologi roketnya doang yang bisa dipercayai kualitasnya
sisanya just a joke doank
Monggo rerofit monggo refurbis monggo refit dan moggo alutsista anyar!!! Itulah yg TOP!!! Iran termasuk negeri tertindas lebih 30 th sehingga mau tak mau hrs mandiri dan anggaran militer !!! Indonesia di embargo 10 th hasil nya roket, dan berbagai senjata ringan dan berat, panser dan kapal!!!! Bayangkan kalo kita di embargo 30th
BalasHapusBerita teknologi apapun yang dilontarkan oleh iran PASTI dipercayai sama banyak pembaca forum ini, dan PASTI iran dianggap hebat.
BalasHapusLupakan yang namanya FAKTA, pokoknya IRAN! Pasti bagus! Iran pasti bersih tak ada korupsi! Hadduuuhh.... ternyata mental inlander bukan hanya terhadap bule tapi juga inlander terhadap orang2x timteng.
for ano 09:28.. yang nganggap hebat siapa mas...?? nganggap hebat itu diatas segala galanya..kesanya tu abu abu mas " hebat " yang seperti apa..???.. kita hanya salut,kagum ama prestasi iran..bukan nganggap iran tu dah hebat dan bersih dari korupsi.itu aja pelurusanya supaya tidak ada dari kita yang merasa tersinggung dan disinggung. semua thread disini untuk umum..ada yang awam..ada yang udah profesional..jadi hormati mereka yang komentar.makasih ^-^
BalasHapusNah, benar kata saya malah dianggap inlander padahal juga nggak ngerti apa itu inlander. Lebih dari itu mrk menganggap sampah hasil teknology Iran malah komen Indonesia lebih hebat krn akibat embargo 10 thn sanggup membuat roket, meriam,kapal,bla.....bla......padahal informasi itu kita dptkan dari buku katalog resmi pem Iran dan Israel. Yg jadi pertanyaan apakah sebenarnya mereka benar-benar ngerti dan tahu apa yg dilakukan oleh pemerintah Iran atau Israel setelah berdaulat. Iran mampu beli alutsista baru dan modern Iran sangat mampu di banding Indonesia yg masih mengandalkan fasilitas kredit eksport untuk mendapat alutsista, sedang Iran dg hasil minyaknya yg besar mampu beli tunai dan tidak memakai fasilitas kredit ekspor negara penghasil alutsista.
BalasHapusSecara nasionalisme salah satu negara yg beranimenantang AS spt Venezuela, bgmdg kita yg menggantungkan peralatan militer canggih dari AS sambil mintanya saja ngemis dan beli dg kredit.
Apa itu yg di banggakan kita?
yy
ano dpt melihat dan memperhatikan produk retrofitting kendaraan lapis baja berbagai jenis di Israel. nimda il. atau modlex @isiran .com untuk produk Iran.
BalasHapuskalau nggak yakin ya nggak tahu lagi, atau memang meremehkan informasi.
Heey bro. Ano jgn slalu otak mu itu di isi dgn menang atau kalah!!! Ketika kita puji iran lalu otak mu menganggap kami merendah kan indo atau kalau kita puji indo otakmu nganggap kami merendahkan iran!!! Haduuuh gak gitu kaleee!!! Ini sekedar mengingatkan jg bahwa indonesia itu buat roket, meriam, kapal dan pesawat, jg fakta bro! Selain baca di buku, di koran di tv jg pernah pameran!!!bahkan pernah sekedar sy sentuh tuh barang!!!
BalasHapusralat untuk industries militer Rep. Islam Iran : modlex ir coba dibuka kira kira kalau sudah melihat, apa masih komen industries militer Rep. Islam tsb produk sampah. Bgm perbandingannya dg Indonesia terutama Roket,Meriam, Kapal ,Pswt terbang Helikopter serta produk amunisi.
BalasHapusMonggo,
Ia bro lebih maju iran tapi punya indo jg bukan sampah kan?
BalasHapusano 11.34 yg ahli persampahan, saya nggak pernah bilang produk Indonesia sampah 'Bro. ahli sampah. Kok di belokkan ke persampahan, dikasih infobener yg ditonjolkan sampah. Piye tho iso di jak omongan ora???
BalasHapusarnachojuni tuh kang Bole..
HapusHaduuhh suudzon aja nih bawaan ano satu ini.
HapusAne aja belum sempet komen.
Lagian mana ada ane bilang negara kita kayak sampah.
wakakakaka....kalau iran mah percaya...kalau kita blassss gak percoyooooo....wani piro?wong dibuat di negara lain aja kita koar2 tat tet tott tut preettt....apa nasib sigma?nasib kfx?kapal selam super yakin...pasti total dibuat di korea lihat aja nanti.....hidup tot pret brut
BalasHapusBro Yulius Erry sbg ref tuk giat retrofitt refurbishment adalah Yugo atau sekarang Serbia infonya lwt yugo import, atau negara kecil yg masih menggunakan alutsista aslj dari Russia tapi berkat perawatan sampai skrg tetapgahar diantaranya,Belarusia, Bulgaria, Rumania, Ukrania dg catatanUkrania sdh mampu memodifikasi.
BalasHapusCoba di googling, bung!!!
Ano 11.57 nah sebagai ahli persampahan sy katakan komenmu komen sampaaah!!! Seperti orangnya
BalasHapusMenusuk hati ni ye
HapusAno 09.13 kalo indonesia di embargo 30 tahun, TNI kembali pakai keris, tombak, plintengan diantara senjata tradisionil tadi yg pasti llintengan atau ketapel sebagai targetnya matamu.
BalasHapusAno 13.26 ini tipe ngenyek bangsa mu sendiri opo mbah mu mantan gundik londo? Sehingga jiwa ngenyek negara kami ini begitu menggebu???
BalasHapusIran kan dalam kondisi terancam peperangan dengan Amrik / Nato, jadi wajar mereka memacu teknologi militernya untuk dimodernisasi, dengan terancamnya suatu negara maka sudah pasti negara tersebut berusaha untuk memperkuat militernya dengan plot anggaran yang gila-gilaan.
BalasHapusContoh Korut, Iran & Indonesia. Bedanya Indonesia hanya diprovokasi sama negara jiran kita sendiri yang jelas kualitas dan kemampuan militernya berbeda dengan Nato (USA).
Hal ini yang menjadikan Iran & Korut juga Korsel mempunyai perhatian khusus oleh pemerintahnya untuk memodernisasi dan madiri dalam hal teknologi militernya.
Dengan anggaran yang besar mereka bisa membeli teknologi itu juga berikut memintah beberapa ahli teknologi militer dari negara pendukungnya seperti Rusia, China & beberapa negara eropa timur untuk membantu modernisasi teknologi militer mereka.
Tapi yang jelas saya yakin, industri dasar mereka pun juga masih kurang memenuhi standard untuk kualitas metalurginya. Dan saya yakin pula mereka hanya sebatas menjahit atau merakit beberapa bagian yang mereka sudah mampu melakukannya.
Gak ada yang 100% produksi mereka semua, begitu juga dengan Korut, Korsel dan Iran. Jadi aku kira INDONESIA hanya kalah start saja, tapi sebenarnya kemampuan kita pun gak kalah sama mereka.
Mungkin saat ini kita hanya butuh refrensi teknologi dari luar agar kita bisa percaya diri untuk mengembangkan teknologi militer yang sudah kita kuasai. Maju terus Iran, Maju terus Indonesia...kita pasti bisa.
Banyak WNI disini: Warga Negara Iran.
BalasHapusseandainya Indonesia diancam sama Amerika atau Nato,mungkin kita melakukan hal yang sama dengan Iran & Korut, pasti semua alutsista kita Impor dari Rusia, China & eropa timur.
BalasHapusDulu jamannya Pak Soekarno kita pernah menjadi negara yang terkuat di asia bagian selatan, sebab saat itu kita ingin merebut kembali Irian Barat (Papua) dari tangan Belanda (Anggota Nato). Tapi saat ini kita gak ada musuh, paling-paling hanya seekor maling dari utara yang suka main klaim. Itupun sekarang udah menciut nyalinya, setelah mereka sadar bahwa kita mampu memborong beberapa alutsista yang mampu menyetarakan dengan kekuatan alutsista mereka.
Kalau ingin Indonesia seperti Iran, Korsel dan Korut..., kita wajib bermusuhan dengan Amerika seperti China saat ini. China dulu pernah berseteru dan di embargo oleh Nato gara-gara kejadian THIANAMEN.
Dengan ancaman dari Nato maka China bertekat untuk meraksasakan militernya hingga sekarang menjadi kekuatan baru yang ditakuti oleh Amerika dan sekutunya.
Mampukah Indonesia seperti China, Iran, Korut & Korsel walaupun kita ZERO ENEMY...??? Harus Bisa..!!!!!!!!!!!
Nanti pasti ada tetangga yang koar-koar, "UNTUK APA INDONESIA MEMPERKUAT MILITERNYA SEPERTI ITU???"
BalasHapuspas beli Kapal Selam dari Rusia saja, negara-negara tetangga pada ribut. Apalagi kita berusaha seperti China & Korut yang punya Senjata Nuklir. pasti Asean dan selatan kita koar-koar...macam anjing...
Ano 13.58 & 14.12 periksa informasi di ; nimda il dan modlex ir.
BalasHapusDari situ mungkin ano dpt menyimak bahwa alutsista Israel dan Iran adalah Alutsista jadul tapi di retrofitt di modifikasi termasuk kapal selam kilo klas buatan jadul dari rusia. Lebih modern Alutsista Indonesia Bro. !!! Semuanya baru beli dan hebat padahal belinya memakai fasilitas kredit ekspor, kalau mereka tidak.
Padahal Iran duitnya lebih banyak daripada kita. Kalau mereka kebijakannya seperti Indonesia mereka akan beli tanpa fasilitas kredit ekspor alias dg tunai atau barter minyak.
Ano 13.54&14.12 Kebijakan negara Iran maupun Israel kebetulan sama.
BalasHapusDaripada membuat baru pasti memakan waktu dan bahan baku serta bahan penolongnya juga mempunyai problem yg sama, kenapa Alutsista jadul yg banyak tidak kita manfaatkan dg meretrofitt atau merefurbish saja lebih bagus, effisien,ekonomis,dan yg penting berfungsi lebih dari kondisi awal.
Maka terbanglah pespur jadul, helijadul, tank jadul, kapal selam jadul sambil belajar secara langsung yaitu ToT tanpa harus ngemis.
Di kerahkan SDM dibuat workshop ederhana dan setelah di uji coba ternyata hasilnya tidak mengecewakan.
Duit yg ada di fokuskan untuk membuat riset tenologi yg lebih tinggi, jadilah roket dan rudal serta tenaga nuklir.
Ano 13.58&14.12 lihat di : nimda il dan modlex ir ya jgn lupa.!!!
BalasHapusSaya tunggu komen anda setelah melihat dan memeriksa info saya.
Terima kasih.
Bro Arnachoyuni yg baik, apa kabarnya? Baru muncul sdh dihujat ya.
BalasHapusAneh bin ajaib ano ano di blog ini, dikasih info benermalah marah dan komen macam2 yg nggak fokus, yg penting njeplak kayak mulut buaya.Sabar ya Bro Arnachoyuni.
Ano 17.34 info yg bener??? Ah sok tau lu!!! Emang ahmadinejad itu siapa nya elu??? Dubes iran aja blum tentu tau apalagi elu!!!! Lu kan dapet info hasil baca!!! Kita jg dapet info hasil baca!! Trus kami gak pernah marah atau mencela info dari siapapun!! Yg kami sanggah adalah pendapat pribadi!!! Dan itu syah dalam setiap forum diskusi!!! Dasr lu tipe diktator!!!
BalasHapusNkri di ambang kehancuran ??? Tanda 2 nya penguasa gejarah di bella mati matian ,menurut sumber yg di lansir wiki lieak dan keburu di tangkap pemilik wiki leak ,ada penumpukan harta dengan
HapusNilai fantastic loby 2 mintak perlindungan ,mulai dari kasus centur ,sri mulyani dengan terpaksa adi kuasa menunjuk sri mulyani sebagai maneger asia facific word bank .tentu ada syarat 2 nya apa yg di mau usa .kebelakang yaaa jangka panjang mulai dari emmas papua sby kroni harus harus tanda tangan 30 tahun lagi ,kotraknya sendiri masih 9 tahun lagi ,apa gak keparat tuh babu asing sialan penghianat !!!!!! AQ HANYA BILANG PEMINPIN IRAN HIDUPNYA SEDERHANA DAN GAK PERNAH GEJARAH ALA KITA PUNYA PEMINPIN AKUI ITU DEMI KEUTUHAN NKRI KEDEPAN .
Bukan mencela sih, tp suudzon yg ada.
BalasHapusHahahahaa... Ya gak kang boleroes???
Yahh setidaknya kan udah tau informasi dari dunia luar, walaupun katanya ano18.34 infonya belum tentu jelas.
Kalo koment yg sopan dong kan dibaca orang banyak
BalasHapusterlepas dari benar tidaknya sebuah berita, tidak usah menganggap sepele informasi bro, di dunia militer, informasi sekecil apapun tdk akan dianggap remeh, informasi sekecil apapun akan ditindak lanjuti. apalagi di negera yg sekarang punya ketegangan seperti iran dan israel. mereka tak mau kecolongan atau tertinggal dari pihak yg berseberangan,
BalasHapusAno 17.34 Tks mungkin ente lupa kita ini bersaudara dari kakek moyang kita Nabi Adam a.s. Sudah membuka modlex ir itu situs resmi dari pemerintah Iran, bukan karangan saya pribadi. Tidak ada paksaan untuk percaya atau mengerti masalah ini yg pasti itu bukan komen pribadi saya, saya hanya menyampaikan informasi dari sumber resmi.
BalasHapusMungkin kalau sudah buka modlex ir saya berharap ente nggak marah lagi, tapi kalau masih mau marah ya silakan marah terus saya juga nggak melarang. Selamat ngebaca modlex ir dan semoga manfaat.
maaf bukan ano 17.34 tapi Yth Ano 18.34. Dg dmk saya ralat.
BalasHapusYth Bro Aryachoyuni modlex ir dan nimda il itu situs resmi.
BalasHapusYg satu resmi dari pemerintah Republik Iran, baca pembkaannya sambutan dari Jendral Iran. Sedangkan nimda il adalah perusahaan swasta yg dilindungi oleh Kemhannya Israel.
Saya Tadi udah buka, makasih bangeet infonya.
BalasHapusJadi tambah pengetahuan.
Ini yg dinamakan sharing ilmu, jadi gak pake kata kasar yaa! :)
Yang muji2 negara kita sudah bagus tutup mata terhadap bobroknya moral dan korupsi berarti TIDAK NASONALIS atau NASIONALIS DUNGU (ma'af)masih anak sekolahan atau kerjanya jadi geng Pemuda2an itu atau anaknya koruptor atau org partai atau saudaranya DPR dll....belom pernah kerja dan merasakan kenyataan pahit bgaimana susahnya usaha dan maju di negara tercinta kita ini tanpa duit dan pelicin. Kita ini dari tahun 70 awal dah punya lembaga riset yg lengkap tp sampai dimari ya hasilnya itu2 doang anggaran pada kemana??? Gajinya pas-pasan banyak yg lari keluar negeri dan anggaran penelitian ga ada. Pernah dengar komen dari teman yg pinter atau ahli bahwa Indonesia tidak menghargai kepandaian??? Yg dihargai kelicilan??? MAKANYA kuliah yg bener jangan cuma ikut kongres partai dan org koruptor biar tahu kenyataan negara kita biar NASIONALIS jangan bergaul dengan2 org dungu dan koruptor bergaullah dg cerdik pandai yg ada di riset, kampus dan luar negeri. Saya cinta Indonesia tp benci dg pejabat2nya yg korup!! Membuat Indonesia negara yg paling kaya SDAnya menjadi miskin...SDM yg pinter ga dipakai malah diketawain.
BalasHapusYth Bro Aryachoyuni yg baik, ternyata di dua negara itu alutsistanya jadul kan? Tapi setelah di retroffit jadi lebih gahar dari aslinya.
BalasHapusKalau dibanding Indonesia woouuw Indonesia lebih hebat karena alutsistanya baru gress dan mahal harganya, Dua negara tadi kalah jauh sudah jadul dan tua sekali, namun coba kalau diadu ......he......he.....he......
Roket mereka dg roketnya LAPAN kalah hebat,cuma roket dia sdh battle proven di Gaza dan di Lebanon Selatan.,jgn marah ini kenyataan jadi ya hrs di terjma dg lapang dada dan roket kedua negara tadi sudah berhasil mengorbitkan satelit buatan sendiri. Nanti LAPAN sebentar lagi juga melakukan hal yg sama tapi ada yg beda satelitnya beli dari luar dan bahan bakarnya roket juga beli dari luar,kenapa? Karena kita kaya...........
Iran itu bukan cuma retrofit atau refurbish......Iran itu mampu APGRADE peralatan militer mereka dg jalan membeli teknology atau membayar tenaga ahli rusia mungkin ke negaranya krn Iran kaya tp yg jelas dengan demikian membuktikan lembaga riset Iran dah lengkap baik SDM ataupun alat serta teknologynya, jd bisa mengimbangi. Kalo cuman retrofit n refurbish tanpa UPGRADE tdk mungkin Iran yg sudah menantang USA dan Israel dg program nuklirnya dan latihan perang di selat hormus dg blokade selat sepanjang ratusan kilo dibiarkan aja oleh USA dan Israel...malah mereka berpikir seribu kali utk menyerang Iran. Kalo cuman hasil Refurbish atau Retrofit....diserang Israel aja dah mampus, pasti ada UPGRADE cari aja di google pasti ada apa aja yg upgrade dan teknology modern hasil dalam negeri
BalasHapusWah senengnya punya teman Ano 20.31 yg masih enget dan tidak tutjp mata dg kenyataan negeri kita yb morat marit beginj, saya bersyukur banget, semoga kesabaran kita membuahkan hasil kelak. Amien.
BalasHapusAno 20.40 Refurbishment dan Retrofitting atau Refit itu ya sudah termasuk Up Grade, karena kalau Up Grade saja itu hanya merubah salah satu subbagian darimaterial lama. lihat deh di kamus bahasa.Ngeyel kok kebangeten.
BalasHapusHahaha.....ada beda dikit knp F16 tidak dikatakan retrofit tp semua sepakat istilahnya Upgrade yg kita beli dr US???kalo anda sebut retrofit marah tuh yg punya dana atau perusahaan USnya Beda dg kapat yg diretrofit oleh PAL knp pakai Retrofit bukan Upgrade??? Hahaha ....selamat mendefinisikan
HapusCoba bilang di formil org bule atau manapun yg ngerti kalo F16 yg kita beli dr blog 15 ke 32++ atau 52 itu retrofit bukan istilah upgrade...... What the hake man pasti jawabnya...gak pas :D
HapusGampangnya:
HapusRetro fit=
retro: baranglawas/jadul
fit: baik/sehat kembali
Maksudnya barang jadul di "fit" kan kembali dg teknologi terkini tp kemampuan alatnya tidak naik kelas/grade alias tetap, misal: kecepatan kapal, class kapal dll. Paling hal2 parsial kecil doang yg ada upgrade utk penyesuaian dg teknology terkini
Re fit= Re:kembali/lagi
Fit:baik/sehat
Maksudnya barang letoy yg di "fit" kan kembali (ga hrs jadul)
Refurbish= Barang bekas pakai atau 2nd disulap seperti baru (ini istilah kata yang di pakai di pasaran umum) seperti jaman kita beli suKhoi pertama kali dulu itu barang refurbish
UpGrade= Up: naik
Grade: tingkatan/kelas
Upgrade = peningkatan kemampuan (ke kelas yg berbeda)...contoh jangkauan radar dr WVR ke BVR dari radar convensional ke jenis tracking dll.....jadi jauh sekali pengertian masing2 apalagi effort teknology yg dibutuhkan utk ketiga masing2.
HapusApalgi istilah Refurbish kok disamakan....itu istilah konotasinya sama dengan penipuan barang bekas supaya dikira baru....HAHAHA
Ya setau ane sih peningkatan kemampuan itu UPgrade!!! G mana nih BOLER yg suka refurbis sama dengan PENIPU ya??? Gitu ya?
HapusRefurbish itu kalo dilakukan di peralatan teknik itu semacam pekerjaan/cek rutin....dibersihkan, yang aus diganti, kondisi suku cadang dicek kelaikannya kalo dah menurun diganti dll supaya pas penggunaan lancar tidak ada hambatan sesuai dg spect yg diharapkan hasilnya...jd tidak ada upaya rekayasa sama sekali untuk refurbish. Ini kegiatan dan istilah teknik yg sudah umum di dunia teknik.... Jauhlah dr Upgrade!! Hahaha
HapusRefit cocoknya diistilahkan utk Hercules kita yg dulu sering jatuh, krn jam terbangya (bukan usia) sudah mentok meski pengakuan AU di tv one masih belom tp kenyataan Herculesnya dah letoy jd harus overhaull total sistem mekaniknya/ganti total dg part baru. Refit dilakukan utk memperpanjang life time/ umur penggunaan Hercules supaya tetap aman dan layak terbang tp kan ada batasnya ga bisa terus. Demikian salam
HapusRefit jg cocok diistilahakan pada salah satu jenis meriam kita (googling ndiri jenisnya) krn sudut moncong meriam terjadi selisih dg perimeter sudut di Meriam.....jd harus refit supaya arah sudut meriam tepat sesuai dg angka sudut yg ditentukan di perimeter-nya. Di-refit biar fit lg sesuai spect hasil yg diharapkan atau awal...ga letoy lg. Salam
HapusAno 20.40 buka modlex ir, biar tahu info resmi dari Rep.Iran.diGoogle nggak ada dul.
BalasHapusGoogle aja banyak mana yg mereka dah upgrade termasuk jangkauan rudal type tertentu....mana teknology dr rusia yg beli n diproduksi di dalam negeri termasuk torpedo jenis high speed. Itu semua link Barat
HapusMaksudnya Googling aja.....
HapusAno 20.31 itu dia masalahnya sy dan kamu persis betul cara pandang dan idealisme nya!!! Tapi jujur sy belum punya peran yg strategis tuk bisa mempengaruhi kebijakan pemerintah baik tingkat kecamatan apalagi negara!! Bagaimana dgn anda?????
BalasHapusPeneliti di kampus terkenal Indonesia teman kuliah sy banyak, teman kuliah kerja di PIndad banyak......apalagi di PT. DI buanyakkkkkkk. Mereka pinter2 hebat2 otaknya tp bemer2 nasionalis klo ga nasionalis dah ga mungkin mau kerja di PT-PT tersebut dilihat dr kesejahteraan dibanding dg keahlian dan susahnya riset. Ga sebanding gajinya brodibanding dg yg cuman ikut koar2 di kampanye atau pas sidang tidur......ga sebanding nasionalismenya meski mereka tanpa koar2 di tv nasionalisme dan demi negara kaya yg di tv-tv itu yg kekayaan ga sebanding dg gaji resmi n pada ditangkepin kpk.
HapusKok temen sih? Kamunya g mana? Cuma koar2 sama dgn saya?
HapusLa komen gw dibawah....kita jg ikut tender bro, emang kerjaan sy meskipun sy skrg konsultan. Kembali kepada apa yg bisa kita lakukan sesuai kedudukan kita...kalo tender dah ga jelas harga dll apalagi bisa pengaruh ke kualitas barang mending minggir kalo saya. Kita ga mau ikut2 merusak kualitas aset2 negara
HapusGa perlu strategis bro...di bisnis kita sendiri kalo tender, coba ikut tender di Instansi pemerintahan atau militer malah....gmn anda menganggarkan bugdet utk pribadi2. Sy pernah diperusahaan yg akan ikut tender retrofit KRI di Sby dan Jkt (layang n Hiu) terpaksa gaberani...teman pengusaha yg dl kita pernah mendatangkan truk militer dr Norway hrs dengan backup anak jenderal perusahaannya klo ga gitu yah jd sapi perahan....kerja bakti. Ato tender dimanapun instansi pemerintah.......banyak bro, kadang kita miris tp gmn lg kita hrs running bussines perusahaan
BalasHapusKapan neh Kapal Selam kita yg cuma dua biji juga mampu ngelontarin rudal kaya ksnya Iran?
BalasHapusApa mesti beli dulu ToT dari Iran, pasti di kasih sama dia teknologinya g usah belilah. Sudah ada yg tahu belumbahwa spesialis pesawat terbang kjta dari PT DI sebanyak lima orang pernah membantu di pabrik pesawat Iran gara gara kita jual helkopter Super Puma tapi distop sama P'cis pd hal sudah dibayar uang mukanya, karena PT DI g mampu mengembalikan itu uang muka maka di ganti dg lima personil spesialis kerja di Iran.
Yth Bro Yulius Erry walau g saya sebut tapi ikut ngebaca komen saya ?
BalasHapusTks, tolong komen dong dg komenku diatas.
Makasih ya.
Ini kalian knp sih ribut2 cmn gara2 iran doank. apa perlu satpol PP dipanggil kesini biar tenang ???? udah out of konteks semua... Pak satpol BONGKARRRR SEMUA PAK BONGKARRR... Ayo semua BUBARRRRRRR BUBARRRRRR,,,
BalasHapusAno.... Alias BOLER: indonesia mau beli alutsista rakyat bangga, tapi anda mengejek dan marah2 kata anda" seharusnya indo melakukan refurbish, retrofit, refit", lalu ada berita produk alutsista buatan orang Indonesia rakyat jg bangga lalu anda mengejek dan mencak2 lalu komen "itu produk asembling, knockdown, orang indonesia cuma tukang las/tukang jahit dan produknya belum layak tempur harusnya indonesia itu melakukan RETROFIT, REFURBISH, Dan REFIT seperti yg pernah anda lakukan!!!" Monggo BOLER laksanakan dan kerjakan, keahlian mu lalu tunjukkan hasil karya hebat mu kepada INDONESIA dan katakan "ini lho hasil karya BOLER!!!" Kemudian semua produk alutsista baru beli dan hasil karya indonesia itu anda garap juga dg teknologi RETROFIT, REFURBISH, REFIT mu itu biar alutsista INDONESIA tambah GAHAR!!! Salam!!!!
BalasHapusAno 08.04 kalau niatnya mau memarahi saya silakan, yg jelas sepertinya ano tidak atau menyimak komen saya saja, gpp saya memaklumi karena di blog ini kalau nggak kontra ya pro.
BalasHapusSaya berharap di masa yg akan datang ano dimohon dpt menyimak dg baik dan mengendapkan barang beberapa waktu untuk dapat mengerti dan paham maksud dan tujuan komen saya.
Agar diketahui saya tdk akan dan tidak punya niat jadi pengkhianat, percuma puluhan tahun diri saya mengabdi hanya di hari tua harus jadi pengkhianat, naudzhubillahminzalik.
Buat Ano 02.59, 03.11, 06.31, saya ucapkan tks atas koreksi komen saya perihal "Istilah". Semua yg anda kemukakan bak ahli filology dg pengejaan artikulasi istilah yg saya pakai di komen tsb, sangat menarik untuk selanjutnya akan saya jadikan diskusi dg teman2.
BalasHapusSementara ini apapun yg ano2 kemukakan bagus dan dpt di mengerti, walaupun saya sendiri malah bengong dg pengejaan istilah tsb oleh ano2 dimana setelah saya resapi dan saya endapkan ternyata memang luar biasa pengejaan artikulasi istilah saya tsb oleh ano dimana telah menginspirasikan tatanan baru di bidang ilmu semantik.
Tks, semoga manfaat.
Ditranslate aja bisa...selanjutnya di googling utk cari pemakaian kata tersebut tepatnya dimana...krn basa inggris jd hrs diteliti pemakaian 'kata' atau terminologi tersebut di kalimat bagaimana biar kita 'pas' rasa/maksud kata tersebut utk terjemah ke Indonesia dan tepat pemakaiannya...sedehana sekali utk anak2 kuliah teknik krn itu termasuk terminology/istilah teknik mesin atau elektro, gaperlu ahli semantik. Salam.
HapusAno... BOLER anda yg harus menyimak komen kami/saya tak sekalipun sy menyatakan BOLER itu PENGHIANAT!!, juga tak adalah sy memarahi anda, sy hanya menerangkan ungkapan kebanggaan kami akan alutsista Indonesia!! dan menanggapi komen anda yg mengatakan lebih baik retrofit, refurbish, refit, seperti iran dan israel dari pada menghamburkan uang beli alutsista baru!!! Serta komen anda yg mengatakan bahwa PT DI, PINDAT, PT PAL itu hanyalah asembling alias tukang las atau tukang jahit!!! coba di simak dan di baca lagi komen sy!!! untuk kedepan agar anda lebih memperhatikan lagi komen saya!!! Yg saya tulis adalah anjuran agar anda menerapkan ilmu RETROFIT, REFURBISH, dan refit yang sangat anda kuasai!!! Bagai mana BOLER??? Anda sanggup membuktikan kemampuan anda kepada rakya Indonesia???
BalasHapusJadi saling menyimak ya, kalau mau bukti anda dpt lihat tank amphibi Marinir, Meriam ARSU 57 mm atau ke museum Dirgantara di Jogya itu bukti hasil retroffit, kalau refurbishment itu motor roket rudal Exocet MM -38 dan refitt itu adalah truck "REO" ex Vietnam. Itu semua dilaksanakan pd tahun 1985- 1996, sudah lama sekali namun jarang yang tahu, yang tahu ya saya. Tapi sampai sekarang masih operasional kecuali pesawatnya sudah pensioon.
BalasHapusGimana mau bukti lagi?
Itu bukan bukti ano.. BOLER itu hanya testimoni pribadi mu buakan lembaga!! Jd g mana kami blum bisa percaya sepenuhnya !!!!
BalasHapusAno 12.34 lho kok testimoni pribadi harus lembaga, ya sampean minta saja ke institusi yg make alat tsb. Kan masih berdiri itu institusinya, sampean minta saja ke mereka, kok keliatannya bukan menyelesaikan masalah sampean ini. Pengen bukti diarahkan buktinya ada nggak percaya ini namanya sampean seneng buat masalah, yg sebenarnya bukan masalah.
BalasHapusTuuuh kan BOLER terjebak batman!!! Artinya 1. Bahwa Indonesia di samping membeli dan membuat, juga telah, pernah, sedang dan terus melakukan RETROFIT, REFURBISH, REFIT dan UPGRADE terhadap alutsista nya!! Jadi jangan di marahi lg tuh pemerintah RI karena harapan anda dan sebenarnya sepengetahuan anda sudah dan sedang melakukan itu!!! 2.yg melakukan retrofit, refurbish, refit, dan upgrade itu adalah lembaga atau perusahaan syah menurut hukum NKRI mulai TNI, PINDAT, PAL, DI, LAPAN atau universitas atau prusahaan swasta lainnya!! 3.anda (BOLEROES) secara pribadi jgn lagi mengaku ngaku telah melakukan retrofit, refurbish, refit, upgrade, mengembangkan nuklir, membuat avionik, alutsista Indonesia karena itu adalah hayalan 4. Release tentang apa dan bagaimana alutsista RI di keluarkan oleh lembaga TNI dan lembaga yg terkait!! 5. Kita adalah hanya pembaca, pemirsa, lalu boleh menganalisis info alutsista itu! 6. Bagi anda yg tahu banyak ragam alutsista beleh berbagi info kepada pembaca, atau pemirsa lainnya untuk sekedar sharing dalam bingkai persatuan
BalasHapusTks Ano 14.26.
BalasHapusMemperhatikan dan mendalami komen Ano dpt say sampaikan hal sbb.:
1.Tidak ada maksud memarahi Pemerintah yg ada hanyalah kritik membangun, itu juga kalau di terima yg penting karena ini adalah Pemerintah saya kiranya saya mempunyai hak untuk mekritik Pemerintah sesuai tata aturan dan perundangan yg berlaku dg tetap memperhatikan sopan santun dlm penyampaian kritik.
Apa yg saya kritik adalah kenyataan kondisi yang kasat mata dan sudah diketahui juga oleh khalayak ramai.
2. Jelas.
3. Saya secara pribadi bukan lembaga atau institusi sebagaimana tertulis di point 2, jadi siapa yg telah mengaku ngaku sebagai pelaku tunggal untuk melaksanakan /mengerjakan kegiatan sebagaimana di maksud di point 2 diatas. Kalau saya dilibatkan dan atau terlibat pada kegiatan yg dimaksud pada point 2 bisa saja itu kan hak saya.
4. Jelas
5. Tks.
6. Tks.
Demikian komen saya thd komen Ano 14.26.
Tks.
Setuju dengan anda Mas Satrio.
BalasHapusKok mesti suudzon amat yaa ano" Ini
BalasHapus