BANDUNG-(IDB) : Meski pihak Korea Selatan masih menunda dan belum menjelaskan kapan kerjasama perancangan jet tempur masa depan IFX/KFX (Indonesia/Korea Fighter Experiment)
diteruskan, pihak Indonesia tetap berusaha melanjutkan proyek ini
sebatas pada bagian-bagian yang bisa dikerjakan sendiri. Di dalam
negeri, program ini dikerjakan tim dari Balitbang Kementerian
Pertahanan, BPPT, PT Dirgantara Indonesia, Institut Teknologi Bandung
dan lain-lain. Proyek ini menggantung setelah tim Korea-Indonesia
menuntaskan tahap pertama, yakni Technology Development, dalam waktu 18 bulan, pada Desember 2012.
Demikian ungkap Pembina Tim Komunikasi PT DI, Sonny S. Ibrahim, terkait proyek bilateral yang digagas Pemerintah Korea Selatan pada 2010 itu. Pernyataan tersebut disampaikan Jum’at (14/6) menanggapi pertanyaan Angkasa seputar penjelasan Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsuddien tentang IFX/KFX kepada anggota Komisi I DPR RI saat meninjau kesiapan dan fasilitas enjiniring IFX/KFX di DI, Bandung, Kamis (13/6) kemarin. Di pihak Indonesia, Kementerian Pertahanan menjadi penanggung-jawab utama atas proyek prestis yang pernah dikatakan menelan ongkos 8 miliar dollar AS itu.
Ditambahkan, Wamenhan berhasil meyakinkan rombongan Komisi I DPR RI yang dipimpin TB Hasanudin perihal kelanjutan proyek ini. “Program pesawat tempur IFX/KFX adalah program nasional demi kepentingan bangsa dan negara. Oleh karena itukita harus mewujudkannya demi kemandirian bangsa dalam membangun kekuatan pertahanannya,” tekan Sjafrie Sjamsuddien. Pernyataan ini ditanggapi TB Hasanudin dengan kata-kata: “Siapa pun kekuatan politik (yang akan memimpin Indonesia) di masa depan, tetap harus mendukung program ini agar terus berjalan.”
Dikemukakan, saat ini DI tengah mempersiapkan diri untuk memasuki tahap kedua, yakni Engineering Manufacturing Development. Ahli dari pabrik pesawat terbang ini akan coba mempelajari 30 dari 72 item teknologi pesawat tempur stealth generasi 4,5 ini yang belum dikuasai agar saat dilanjutkan, mereka siap melaksanakannya. Angkasa mencatat, teknologi tersulit yang masih terus dikejar ilmuwan kedua pihak adalah radar AESA serta material dan sistem elektronik penyerap gelombang radar. Keduanya akan sangat menentukan keunggulan dari pesawat yang semula direncanakan operasional pada 2020 ini.
Isyarat penundaan selama sekitar satu-setengah tahun dilayangkan Pemerintahan Park Geun-hye tak lama setelah dirinya terpilih sebagai presiden ke-11 Korea Selatan pada Februari 2013. Belakangan Pemerintah Korea disebut-sebut sedang tertarik dengan jet tempur siluman F-15SE Silent Eagle buatan Boeing, AS, yang ditawarkan sudah siap pakai. Ketertarikan ini kemungkinan muncul karena Korea Selatan terus-menerus mendapat tekanan dari tetangganya, korea Utara. Bagi Korea Selatan, KFX sendiri diproyeksikan untuk mengganti jajaran F-4 Phantom dan F-5 Tiger yang sudah menua. Proyek diawali dengan tahapan Feasibility Study, dilanjutkan dengan Technology Development, lalu Engineering Manufacturing Development, dan diakhiri dengan Production Phase
Sumber : Angkasa
Bagus juga dengan kerjasama PT. DI-KEMENHAN-BPPT-ITB dll saya yakin bisa
BalasHapusKalo sukses SUMPAH akan menjadi kebanggaan putera-puteri Indonesia
Dan menunjukan pada Dunia INDONESIA BISA.....!!!
Jaman dulu aza nenek moyang kita sudah bisa bikin Candi Megah nan Gagah Borobudur. Dengan Niat dan Usaha yang kuat PASTI BISA...!!!
I ♥ INDONESIA
TETAP YAKIN DAN PERCAYA SERTA OPTIMIS PESAWAT TERSEBUT (IFX) PASTI TERWUJUD. SAYA PERCAYA BAPAK2 ILMUWAN RI PASTI BISA. BIARPUN BANYAK KOMENTAR NEGATIF/PESIMIS,KALIAN PASTI BISA. DOA RAKYAT INDONESIA SELALU MENYERTAI BAPAK2 ILMUWAN,BIARPUN KAMI HANYA SEBAGAI PENONTON AJA KAMI SELALU MENSUPPORT AGAR BAPAK2 BERHASIL. KELAK AKAN JADI KEBANGGAAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA.
BalasHapusMantap kemendan lanjutkan kami rakyat indonesia berdoa smoga cepat terwujud!!!
BalasHapusINI ane demen ni..orang-orang optimis,ane juga dukung ni program
BalasHapusmaju trus pantang mundur.,.......
BalasHapusSalutnya Menhan pasang badan tuh, klo gagal ya diseret" dipenjarakan terus dikasih embel" korupsi
BalasHapusCara klasik untuk menghindar dari kegagalan.
BalasHapusSebentar lagi 2014, biar enak tidur nanti jadi meyakinkan wakil rakyat.
Prediksi sdh jelas, konsep rancang bangun punya Indonesia, tapi........yg memanfaatkan Korsel..........soon or later.
Diapusi karo wong kok terus2-an pasti ada "apa2- nya"
TARUHAN...PESAWAT INI GAK AKAN WUJUD...KOREA SENDIRI LAGI BINGUNG TECHNOLOGYNYA KOK...KALAU CUMA RAFALE/SU 35 BM MEMANG SUDAH WUJUD...PERCAYA ADA KEMUNGKINAN LISENSI...KALAU KAPAL SELAM DAN KFX...KITA DIKADALI KOREA MAU AJA
BalasHapusProgram gak jelas ganti presiden korsel ditunda indonesia sok jadi pahlawan belajar sendiri otak-atik sendiri bentar lagi 2014 pilpres ganti presiden macam aburizal bakrie dijual semua dibubarkan semua di dagangkan semua dibuat ngurus lapindo proyek dia gak selesai2 kalau dijawatimur aburizal bakrie menang yang goblok orang jawa orang pencipta lumpur lapindo tapi dibela kan berarti orang yg milih dia kan goblok bin tolol
BalasHapusskrg gw bisa nyimpulin betapa GOBLOK dan TOLOLNYA si Bolerr
BalasHapusBisa jadi dia korban PHK jadi yang keluar dr mulutnya kebencian/pesimis dan secuil pun kemajuan yg sudah dilakukan pemerintah ga pernah dia hargai
Bolerr loe minggat aza dr NKRI sumpah kadal pun ga akan menangisimu
Bolerr korban PHK yang ga ada gunanya sama sekali. Bisanya menebar kebencian dan kebusukan
Kamu Punya Tuhan apa ga? Isi kepalamu ko negatif/curiga terus (Astagfirulloh) umur dah tua tapi masih Goblok terus2an kasihan kasihan
Ano 19.11
BalasHapusMending otak atik sendiri lahh malah lebih berkembang dari pada diem ndak jelas sambil nungguin juga,kalo ndak suruh ngapain?malah dibilang sok pahlawan.ini ni yang lucu,disuruh mandiri sama rakyat malah rakyatnya sendiri bilang sok pahlawan "utak atik"(namanya juga BELAJAR)
pada bacot semua dasar orang2 pesimis, udah gakbisa apa2 pesimis lagi, ckck budaya indonesia
BalasHapusKalo saya sih optimis aja toh..tapi jika suatu saat nanti andai ini pesawat jadi,orang yang tidak percaya ni pesawat bakal jadi(saat ini)monggo keluar dari NKRI?pripun?saya eneg klo liat orang ini..kalo liat pesawatnya jadi langsung"WOW..WOW..WOW"padahal dulunya yang udah "ngramal ndak bakal jadi"ni orang maunya kebagian senengnya doang.
BalasHapusmantap, teruskan bapak2 enjinir, kenyataan boleh getir, tapi harapan tetep gak boleh hilang,kunci kemajuan adalah tetep berusaha
BalasHapusOPTIMIS Bro..
BalasHapusyakin bsa.
sudah jelas mega proyek kfx "bak orang kesasar masuk gang buntu , tampa alamat tampa tujuan yg jellas, hanya pegang duwit ongkos di tangan sebelum ongkos membengkak alias ambals saudara menhan wamenhan sadarkan diri putar haluan pastinya lebih baik yg yata 2 di akusisi .
BalasHapus" yg patut di pertayakan kok bisa 2nya petinggi negara hanya bisa bicara tampa bukti di lapangan ? " di ke mentrian pertahanan korea sendiri peta kfx sudah di hapus ! "sebaliknya di indonesia petinggi negara sibuk loby sana loby sini di liat situasi di lapangan gak tulus .
Goblok semuanya yang koment diatas macam orang mabuk mulutnya bau taik semua by: adrian kalibata city herbras 02/CU
BalasHapusBukan pesimis mas bro sekalian, tp kita hrs melihat kenyataan apakah indonesia sdh memiliki kemampuan penguasaan tekhnologi tinggi? Yg sdg kita ini bahas pesawat tempur generasi 4,5 lho bukan pesawat komersial atau pesawat angkut, Optimis harus, tp berpikir secara realistis itu baru pandai
BalasHapusAnonim15 Juni 2013 22.06
BalasHapusBukan pesimis mas bro sekalian, tp kita hrs melihat kenyataan apakah indonesia sdh memiliki kemampuan penguasaan tekhnologi tinggi? Yg sdg kita ini bahas pesawat tempur generasi 4,5 lho bukan pesawat komersial atau pesawat angkut, Optimis harus, tp berpikir secara realistis itu baru pandai ( saya sependapat dg pendapatmu bro masuk nalar dan logika yang lain goblok semua) by: adrian kalibata city herbras 02/CU
auh bagamana nih katanya rakyat indonesia, mendukung nkri kuat, tapi kok pesimis amat. ini kan sudah jelas biarpun korsel menunda program 1.5 tahun (katanya gara-gara birokrasinya yang baru), kita tetap maju dengan bantuan LEN, Balitbang Kementerian Pertahanan, BPPT, PT DI, ITB. Tahap 1 pengembangan teknologinya sudah selesai tinggal tahap 2 pengembangan desain pesawat. klo bisa kita doakan semoga generasi pemerintah selanjutnya 2014 dapat menambah dananya untuk pengembangan sehingga produksi bisa dipercepat. kita harusnya bangga dan mendukung indonesia bisa bangkit dan sadar sendiri, tidak perlu menunggu komando korsel.
BalasHapusberusaha untuk optimis walau relita sulit di wujudkan. Rusia saja juga masih belum yakin dengan T-50 Fak fa-nya karena belum teruji dalam medan perang. Dan itu yg riil bisa menandingi F-22 yg super mahal tsb. AS saja sudah mulai stres dengan F-22 yg harga 1 pesawatnya mencapai Rp. 2,5 T dgn perawatan mencapai puluhan milyar per bulannya. Ditambah lagi dengan F-35 yang konon katanya lebih murah dari F-22 tidak tahu kapan pastinya bisa digunakan setelah selalu mengalami kegagalan dan telah menghabiskan biaya hingga US$ 170-an milyar atau setara dengan Rp. 1.700 triliun. Informasi bisa bergabung tahun 2015, dan itu hanya angin sorga doang untu meyakinkan parlemen US agar mau mengucurkan dana lagi buat uji coba. Jepang saja yg saat ini juga mau menciptakan pesawat siluman juga keteteran dengan kemampuan silumannya. Dari tahun 2004 itu pesawat mitsubhisi belom kelar2. Trus bagaimana dengan Indonesia dengan segala kekurangannya apakah kita terus harus berharap ? Harus, walau sulit untuk diterima akal dan logika.
BalasHapusThx andrian kalibata city, benar ano 22.14 kita semua hrs optimis, tp kl melihat tenggang waktu hanya 6,5 thn ifx hrs sdh ada prototype mnrt saya riskan sekali, pasti suatu saat indonesia bs membuat pespur tp jgn tergesa2 ini benar2 pembodohan dan sangat memalukan kl sampai tdk terealisasi, habis kita jd bahan olok2an di dunia internasional
BalasHapusAdriancuk goblok!!! Adrianjing lu!!!
BalasHapusBuat Anonim 15 Juni 2013 22.38 kita negara demokrasi dan reformasi bro berhak mengeluarkan berhak mengeluarkan pendapat/uneg2 kok kamu meradang kayak babi by: adrian kalibata city herbras 02/CU
BalasHapusMenurut saya jalan tercepat utk merealisasikan project ifx ini indo hrs meminta pertolongan dgn negara lain tp dgn syarat : salah satu negara tetap DK PBB, negara tsb sdh sangat maju industri penerbangannya khususnya pespur, terbukti pernah membantu pengembangan alutsista di indo, utk saat ini dan 20 thn kedepan tdk memiliki masalah militer dgn negara lain krn dpt mengganggu proses pengembangan ifx
BalasHapusYEN TEMEN TEMEN PASTI TINEMU...(PEPATAH JAWA). ASAL KITA SUNGGUH2 PASTI AKAN KETEMU JUGA.
BalasHapus20 tahun menunggu kfx,itu comen2 diatas udh berumur berapa ya ? menunggu 20 tahun itu As dan rusia udh punya pesawat baru yg lebih canggih,,kfx sudah ketinggalan pada saat itu...
BalasHapusOmong kosong semua by: adrian kalibata city 02/CU
BalasHapusAno 23.25 apakah ada pengembangan pespur yg hanya memerlukan waktu kurang dr 15 tahun dr nol sampai produksi massal sekalipun pespur itu dikembangkan oleh negara2 yg sangat maju dibidang penerbangan rasa2nya tdk ada, kemudian semua negara kecuali USA yg telah terbukti menemukan material penyerap radar siapa? Butuh waktu berapa lama lg utk pengembangannya, 20 thn lg aja mnrt saya msh terlalu cepat utk ifx
BalasHapusIndonesia preps for Type 209 submarine construction
BalasHapusIndonesia is preparing to build facilities in support of local shipbuilder PT PAL's planned licensed construction of the third of three South Korean Type 209 diesel-electric attack submarines, although IHS Jane's understands that the scope of Indonesia's involvement in the programme remains subject to negotiation.
The facilities to license-build the submarines, which were ordered from Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering (DSME) in December 2011, will be operated by state-owned PT PAL adjacent to its existing industrial plant in Surabaya, East Java.
Secondary facilities are also expected to be constructed at the Indonesian Navy base in Palu, on the island of Sulawesi, which is scheduled to be commissioned later this year.
The schedule to construct the submarine facilities has slipped several months due to administrative delays,
but in a meeting with the Committee for Defence Industry Policy (KKIP) on 11 June, Defence Minister Purnomo Yusgiantoro said in comments published by the Indonesian Ministry of Defence (MoD) that the programme would start "soon".
He added that the industrial infrastructure to construct and maintain the submarines will be completed by 2015 or 2016 in line with Indonesia's objective to license-build the third submarine.
Sumber : Janes
Time 6/15/2013 10:19:00 PM
@ersato, jadi maksudmu "negara maju aja susah payah buat pespur canggih, maka indonesia gak usah mencoba coba?? Cukup beli yg ada atau lihat aja barang orang sampe beiler!!!???
BalasHapuskita wajip mencoba , asal dengan kemauan tulus jujur ! , kfx proyek gak jellas kenapa musti di dukung ? ini menyangkut duwit rakyat triliunan BUNGG!! harus di pertanggung jawap kan . anehh " wong korea sendiri sudah angkat tangan " sayy good bay kfx !
BalasHapusSok tau......ga usah sok tau, liat aja perkembangan!!
HapusPada sok tau kaya dukun....!! Astaghfirullah
Org Indo mana bisa maju......kalo pada sok tau ga bisa bersatu, saling fitnah kalo bisa jegal dg atas nama rakyat biar terprofokasi.....usang!!! Basi!!!
BalasHapusAtasnama politik berani menghancurkan kepentingan nasional.......ditelaah dulu!! Atas nama rakyat rakyat yg mana!!
lolos di sentury di jegal di hambalang pindah haluan di alutsista !! igat hancur nya sebuah bangsa karna sang pemilik minyak gas di daerah di kebiri miskin !! menurut data world bank penghasilan minyak di selat madura medekati $30 milyar dolar tahun .alias cukup mendirikan sebuah negara !!! cuma ku maklumi mabok kruptor di dukung mati 2 an karna teman sekamar !!!
BalasHapusItu juga kalau disedot bareng kali. atau pake sedotan mulutmu
HapusDassault Aviation SA (AM), maker of the Rafale combat jet, said it may sign an export deal with India by year’s end as the company targets more overseas sales.
BalasHapusTalks are focused on Indian license production and component manufacture for 126 fighters with options for 63 more, Chief Executive Officer Eric Trappier told reporters in Paris today. Trappier said there were no obstacles to an agreement, although talks “have been pretty hard-nosed.”
India last year selected the Rafale as its future multi-role combat plane in the first export win for the French plane that had trailed rivals in orders outside its home market. Dassault is also targeting business from countries that are reconsidering buying the Lockheed Martin Corp. (LMT) F-35 Joint Strike Fighter as the plane’s cost increases.
“The Rafale is a model, unlike the F-35, whose development has been going on and on and is running into development and budget problems,” Trappier said.
Canada is exploring whether to remain an F-35 customer, with a planned purchase of 65 jets, as Dassault tries to convince the government to change course.
“Canada is a significant country for us,” Trappier said, adding that Rafale’s combat experience in Mali and Libya has been presented to the country.
Several European states, including Denmark and the Netherlands, also are reviewing their combat plane plans, although Trappier is less optimistic of making inroads there.
Other potential Rafale buyers include Malaysia, where Trappier said talks have started to find industrial partners in case Dassault wins a pending competition. Malaysia could get a final assembly line for Rafale if it is ready to pay, he said.
Brazil, where the Rafale is battling the Boeing Co. (BA) F/A-18E/F Super Hornet and Saab AB (SAABB) Gripen, has repeatedly deferred a selection, and Trappier said “it looks like the matter of fighters is a little bit asleep.”
To contact the reporter on this story: Robert Wall in Paris at rwall6@bloomberg.net
To contact the editor responsible for this story: Benedikt Kammel at bkammel@bloomberg.net
'Talks are focused on Indian license production and component manufacture for 126 fighters with options for 63 more,..' Tuh baca india yg beli 126 biji blom lg kemungkinan nambah 63 biji aja cuman dapat lisensi dan produksi komponen lokal (brp % ??)Padahal ini termasuk import terbesar pesawat dlm sejarah....
BalasHapusLah kalo malay cuman beli 18 ekor???? Neh baca kutipan...'Dassault wins a pending competition. Malaysia could get a final assembly line for Rafale if it is ready to pay, he said.'....final assembly line!! Yg mana??? Mungkin cuman cuman pasang baut untuk nyambungin....
Bandingkan dg program kfx/ifx sudah dpt ilmu pengembangan bareng dg duit 15 trilyun bandingkan dg india modal berapa milyard dolar?? Katakan 5 milyard dolar itu sama dengan 50 trilyun....duit sapa?????
Sabar, sabar.....!!!! Masalah sebenarnya adalah keinginan Kemhan untuk meneruskan pengembangan IF-x di Indonesia dg :
BalasHapus1. Pengerjaan bagian yg menjadi beban Indonesia.
2. Pemanfaatan fasilitas yg sdh disiapkan di PT DI sebagai contijensi apabila ada masalah yg timbul.
3. Sebagai realisasi dari koordinasi antar institusi yg dilibatkan.
4. Sebagai sarana untuk dapat menggunakan anggaran yg telah diajukan.
Jadi wajar saja kalau Kemhan melakukan koordinasi dg teman sejawat.
Apa yg harus dilaksanakan, siapa yg dilibatkan, apa tanggung jawab masing2, berapa lama kegiatan berlangsung, dan berapa duit yg akan di kucurkan pada kegiatan tersebut.
Jangan ber -angan2 atau mempunyai pendapat yg "beyond" terhadap nasib proyek IF-x tersebut, bahwa IF-x akan diselesaikan di Indonesia dsb2-nya. Kata pepatah " Jauh api dari panggang"
Karena urusan dari mulai rancang bangun, membuat proto type, melakukan test wind tunnel, test flight sampai kepada kelaikan dan kelayakan produksi serta sertifikasi dipastikan memerlukan waktu, dana, dan pengerahan SDM dg disiplin ilmu masing2.
Setelah itu baru mulai proses penyiapan production line, pokoknya mak nyus tenan.
Untuk itu ya sabar, perlu waktu, perlu persiapan, dan jangan emosional, ini bukan pekerjaan gampang en mudah, lha kapan realisasinya? Kita tunggu tanggal mainnya atau coming soon...........
Emang gampang kayak bikin " Nasi Goreng" cap "Cikeas" cukup beberapa menit terhidang trus di maem sambil ndengerkeun lagu2 ciptaan sang Maestro.........si Buya....he....he....he......
Ini "Boleroes11" heh, opo abamu.......he.....he....he........
BUSINESS
BalasHapusFrance sees first Rafale jet deliveries to India by 2016
Wed, Jun 12 11:43 AM IST
PARIS (Reuters) - France expects to make its first deliveries of Rafale warplanes to India by 2016 or 2017, French Defence Minister Jean-Yves Le Drian was quoted as saying by financial daily Les Echos.
The paper said France's draft defence budget was based on an assumption that the first deliveries of the Dassault Aviation-built fighters would start in 2016.
Le Drian is set to go to New Delhi for talks about the contract, the paper said. India is negotiating to acquire 126 of the multi-role combat planes.
Indian sources told Reuters in April that the deal could be delayed as the two countries struggle to reach agreement over the role of an Indian state-run subcontractor.
India picked the Rafale for exclusive negotiations in January 2012 after a hotly contested bidding war with rival manufacturers, but is still to finalise the $15 billion deal, which would be one of the world's largest defence import orders.
Neh baca !!! India harus merogoh kocek 15 milyard dolar atau setara 150 trilyun rupiah utk dpt lisensi dan berapa % komponen lokal....ini copas dr Reuters loh!! Jd klo komen pake data biar ga debat kusir alias ngawur....biar tau batasan dan arah
Hapusano 04.43: goblok banget sih mahami tulisan org. ketahuan waktu sekolah pacaran dipojokan terus ya?
BalasHapusyang mendukung project ifx berpikir scr realistis lah apakah indo telah menguasai tekhnologi tinggi sbg syarat utama awal mula project ifx ini, apakah indo memiliki Dana yg sangat besar sekali utk pengembangan project ini, kl tidak memiliki dua syarat itu sebaiknya project ini di stop dananya dikembangkan utk hal2 yg lebih bermanfaat
BalasHapusJangan bermental sprt Singapore bro....takut indo maju n kuat militernya n teknologynya, dikebiri NATO....dg alasan diatas mirip anda.
HapusSemua ada posnya masing2...bahkan kasarnya pos masing2 bagi koruptor tiap departemen, siapa yg nyangka urusan daging sapi aja yg dibuat 'bancakan' puluhan trilyun....baru daging sapi lah kalo 1 departemen pertanian sj....berapa??? Belom dinas pendidikan mulai dr pungutan "liar" guru sampai fisik n ppengadaan peraga, buku dll yg dikorupsi....dertemen pendidikan itu 20% dr APBN tpsekolah masih sj mahal.....duitnya kmn???????!!!!
ehemm .." luar biasa kfx liat fotonya di atas sudah terbang ? yaaa .
BalasHapus.hhh...maaf kami kurang faham mas bolerr ! jujurr ? ...
preeet,tuh ngimpi jangan kegedean coyyy...kalau mau bikin pesawat tempur tuh yg realistis....dan emang nyata sudah wujud kayak rafale,griphen NG,su 35bm...mereka mau jual lisensinya...ini fakta nyata sudah ada produknya.....lha kfx lho seluruh technologynya bukan buatan korea,mereka juga andalkan electronic dlll pada negara eropa...korea itu lho sama aja dengan PT DI...cuma tukang ngrakit dan jait aja.....ini sih dikadalin mentah2 sama korea
BalasHapussetuju bro ano 09.40
BalasHapusparah nya lagi manusia 2 berlian indo punya , di suruh main rancang bangun kfx ,dengan dana triliunan " korea itu masih di bawah indo pegusaan rancang desain pesawat brooo...indo emang murni tumbuh pintar secara alami " korea tampa dukungan penuh paman sam politec ekonomi tehnologi gak ada bedanya negara sebelahnya miskin ! " heh ..masak tranfer tehnologi kapal selam , babak pertama hanya boleh nonton
BalasHapushaha... licik sipitt kwkw....
@ersato, maksud mu sy pintar??? Ya gak gitu lah kalo pintar sy takkan tanya maksudnya kang ersato!! Sy cuma cinta tanah air!! Untuk itu mhn pencerahan lg maksud kang ersato "negara amrik, jepang, buat pesawat gak jadi2!! Apalagi indonesia???
BalasHapussetuju sama Ano 06.43 & bang Boleroes11 06.47..
BalasHapusDIBACA BENER-BENER TUH !!!!
saya rasa gak perlu diperdebatkan lagi.
namanya aja Belajar Menguasai Teknologi, jadi y butuh Dana + kesabaran & keuletan + Optimisme + dukungan dari berbagai pihak, termasuk dari kita sendiri *RAKYAT NKRI..
jangan ngaku Cinta NKRI lah kalau selalu pesimis & mengolok-olok setiap program prestisius pemerintah.. memang negara kita belum menguasai teknologinya, tapi apa salahnya jika Ahli2 RI mencoba untuk mempelajarinya !?
banyak hal berawal dari mimpi gan.. dan ingat ! tuhan tidak akan merubah kehidupan suatu kaum(bisa kita sangkut-pautkan utk ini program) bila kaum itu sendiri tidak berusaha utk berubah..
Apa ga dibaca postingan sy dr REUTERS diatas???!!!ano 16 Juni, 09.40
BalasHapusTuh india baru bisa dapat lisensi rafale dan memproduksi brp % suku cadang hrs membeli rafale sampai 126 biji seharga 15milyar dolar setara 150 trilyun bro...!!! Apa APBN kita pernah menyentuh angka segitu??? Ngimpi!! Betapa mahalnya lisensi....apalagi pespur. Kalo beli cuman 18 ekor bisa produksi kaya malay yah dibohongi aja....bahasa marketing. Paling nyambung masang baut doang
Ttg iptek, dikejar, itu harus.
BalasHapusTtg hasil, seberapa, itu urusan Tuhan.
Apapun dan seberapapun hasilnya, diterapkan dgn baik dan semaksimal mungkin
Klo pesimis, itu mental yg tertindas... ya hrs diobati, karena itu penyakit.
Ttg korupsi, itu urusan lain... itu yg ngurus kpk, polisi, dan jaksa... klo ano2 ingin negara ini bersih dr korupsi, masuk aja kerja di 3 lembaga itu trus jd yg bener. Klo ngga' bisa, ya ikut lsm anti korupsi.
Ttg optimis, itu harus.
Klo pesimis, janganlah!... jadi apa kita n bangsa kita klo ano2 mendahulukan pesimis.
Hubbul-wathon minal-iman.
Bukan sisi materi yg ada dan dimiliki bangsa saja, tetapi kemuliaan dan keluhuran jiwa bangsa haruslah kita jaga.
Forum defence adlh forum ksatria.
Korea dah mampubikin pesawat sekelas F16 yaitu F/A 50 atau turunannya T-50 & TA 50 yg kita beli, berarti korea telah menguasai teknology pesawat generasi ke 4 dg copas dan berguru ke Lockheed Martin. Nah KFX/IFX ini direncanakan pesawat generasi 4,5 atau 4,5++ diatas F16 dibawah F35 dan F22 generasi ke 5 serta Pak Fa....jd masuk akal masih krn hanya ga sampe satu langkah naik mereka dah tau kemampuan ga mungkin ngejar F35 dan F22 jadi cuman target sekelas 4,5 tapi sthealt. Dan ini kenyataan bahwa teknology pespur korea jauh diatas kita sapa yg ngomong dibawah....bicara bukti bos jangan asal...kita lom bisa bikin pespur Korea sudah dan kita beli T-50 dan filipin beli F/A50 sekelas pespur generasi 4 atau sekelas F16
BalasHapussudah dah capek commen ? " para kruptor enak 2 dengan jerih payah hasil luat biasa besar !! ano ano di atas ' ada yg saling umbat caci maki , golor gidul , mati matian bella para orang sinting "kayak kebagian fulus haram .
BalasHapus" indonesia aslinya salah kelola mau di apain juaga percuma ! sebelum kalian sadar " besutan harto di usir ajaa mereka itu babu barat ! "kita ketingalan jauh ama india cina ,di ahir pemerintahan bungkarno dan kawan ,merdeka hampir bersamaan indo bisanya begok 2 heran sekelas vetnam pesan kapal selam seabrek apbrek " nah.. , supaya kita selamat kenapa dan mengapa mereka bisa ? " yaa korekk di telusuri kalau gak tahu nayak ?????? ...gomong golor gidul percuma tohhh....ibarat pasukan infantri bertempur kalah hancur "tentu sang jendral tidak tinggal diam ,di mana kelemahan nkri selama 40 tahun jalan di tempat ! " belli satu 1111 buah kapal selam ajaa selama 10 sepuluh tahun ( teen year ) duwit sudah ada segudang gak kebelli !!!!! yaitu manusia ibliss babu barat kalau kalian mau pilih terrus silah kan !! " jangan marah dalam jamgka 10 tahun lagi semua daerah pilih geborontak !!!
susahnya hidup dinegara yang "kebetulan"banyak korupsi..ada program prestisius juga kena imbasnya,mau bertekad nglanjutin disangka ada komisi(entah benar ato ndak),rakyat yang bela ini program disangka mendukung koruptor(memang ini proyek nasional yang merupakan kebanggaan pada suatu saat nanti jadi wajar donk kalo dukung)haaddeeehhh....
BalasHapus12:45 sakarep mu
BalasHapusorang indonesia itu mentalnya 98% jadi kuli hanya 2% persen yang mentalnya pemimpin jadi wajar aj itung itungan logikanya masih mental kuli nada pesimis menurut mereka lebih besar dari optimis.jadi ya wajar aja kalo ada hal hal yang luar biasa menurut mereka nga mungkin.kalo nga ada habibie yang memulai juga mungkin mereka akan tetap pesimis indonesia bisa bikin pesawat
BalasHapusMasih bagus 'manuver' pemerintah dg ikut serta pengembangan kfx/ifx dg modal 20% dr anggaran atau 15 trilyun sudah dpt ilmu mulai dr awaldan produksi sendiri meski lom dpt lisensi (artinya kita bisa bikin utk kepentingan sendiri tp lom bisa jual) termasuk murah dan visible dibanding dg beli lisensi yg mahal seperti komen sy diatas copas Reuters india beli lisensi rafale perlu modal 150 trilyun!!! Dan utk menutupi gap kekosongan menunggu kfx/ifx kita jg ada rencana akuisisi su35 atau pakfa di minimal 1 skadron di renstra atau rencana meftahap 2 dan 3 sekaligus sebagai pesawat pengimbang generasi 5 nato!!! Pemerintah dah merencanakan dg baik dan matang perlu kita dukung dan awasi serta berdo'a semoga lancar dan 'bersih'...!!!! Amin
BalasHapuslah ini lahir ke maren soreeee !!! " bellom 2 fakta sejarah di balik!" pendiri pabrik pesawat pt ndi habibe ?? lah musti ini di luruskan ,bisa bisa kwalat negara gulung tikar alis " guling " yg bennar itu pendiri yg di hallo 2 bandung itu ( nortanio ) pejuang kalau gak salah ! " sedang kan si tukang lepas pulau " hanya tukang balik nama !!!! iyaaa tohhh ...walah sudahlah ,yerah brooo .."mendingan gopbrol di warung tegal ,yambung apa adanya gak di balik 2 ! " edan temman ikii....bolerrr eleven ,moggo di lanjut gak kuat angkat tangan " besutan harto kabehh hhhhh....kwkwkw....
BalasHapusAsal jangan mego jauh bapak dengan anak....murtad dr ajaran bapaknya, anaknya cuman dimanfaatin oleh org2 seperti diatas ane yg mengatas namakan ajaran soekarno pdhl tergantung dan takut benar dengan usa. Kalo Djokowi sbgai ketumnya baru silahkan pilih..!!!
BalasHapusTp kalo selama masih mego tinggalin aja....babu imperialis!!
emang nurtanio bikin pesawat apa?setau gue habibie bikin n250 kalo ngomong jangan asal ketahuan gobloknya.
BalasHapusano 17.37 belajar sejarah makannya,
BalasHapuspak nurtanio itu perintis berdirinya pt DI, dulu nmny pt nurtanio, kemudian iptn, kemudian jadi pt DI, pak nurtanio smpat merancang jenis pesawat latih ringan, (sy lupa namanya) tapi baru rancangan blm prototipe
kalo goblok2in org ngaca dulu makannya
Mauu ajaaaa dikibulinnnn oleh sekutuhnya Amrik... dasar pemimpin tolol, kalian semuaaa tololll termasuk yang komen2 disini juga tolollll.... TOLOL
BalasHapuskalo goblok ya goblok aj,baru rancangan tolol belom terbang,lo ngomong ngawur sejarah aj lo di bolak balik makanye lo ngaca pake bajaj biar goblok lo keliatan ketahuan banget kalo lulusan smp begini kalo nulis komen eh bukan sd ya ternyata kamu
BalasHapusPesawat impian hanya ada di ALAM MIMPI... Hahahahahahahahahahaha :D
BalasHapusya dah.. ditunggu aja. 2020 kan? ah.. bentar lage..
BalasHapusPESAWAT PERTAMA BUATAN RI OLEH BAPAK NURTANIO NAMANYA GELATIK.
BalasHapuscoba baca di wikipedia glatik asalnya dari mana
BalasHapusPesawat tempur korsel apa hebatnya? Mending beli sukhoi china, minta lisensi pasti dikasih seperti pembelian rudal C-705. Tinggal dikembangkan ke pesawat tempur siluman, mengingat teknisi dan ilmuan indonesia sudah menemukan material dan mampu merancang teknologi siluman, hanya saja teknisi2 dan ilmuan2 tersebut cuma belum bisa buat mesin jet. “Belajarlah sampai ke negeri china”
BalasHapusJet tempur cina yg sdh masuk produksi cuma shenyang J10 dan dipakai oleh AU PLA. Sdg yang lain hasil copy paste dan modifikasi pengembangan dari jet rusia. Untuk J20/J31 masih berupa prototype dan masih diuji terus kelayakannya. Kekurangan dari jet tempur cina ada pada umur lifetime jam terbangnya yg pendek,msh lebih yahud punya rusia life timenya agak lama. Lebih lama lagi ya pake punya barat.
BalasHapusPasalnya jet2 Papa Bear (rusia) mahal Lisensinya. Indonesia butuh ilmu pengembangan mesin jet berkemampuan mach 2+ (klo korsel baru bisa buat jet berkemampuan 1,4 mach). Seperti ilmu pembuatan missile C-705, China pasti mau memberikan ilmu pembuatan mesin jet berkemampuan mach 2+. China sudah mampu buat prototype stealth, saatnya indonesia belajar ke mereka! Mumpung hubungan indonesia dan china lagi mesra2nya.
BalasHapusapa apa kan sudah ada takarannya , kita berkaca ,berkaca bukan adu ganteng !" berkaca ke cina yg sudah sukses ! " cina tidak peduly mau di bilang copy pasta ,yg penting keutuhan naga gamuk terjamamin . " bukan tampa godaan sang celeng alias musenggg..kruptor biasa nya dekat sekali patang tang pateng teng ( ham )di pikul kesana kemari hhh..."lsm, yaa...mirip ano 17,37 "sejarah di putar bak sepada pancal asal gua sennag ! " masak tukang lepas pylau di cap sekelas ( sudirman) sakitpun bertempur pak dirman ! itu baru heroo ." tolong mas ano ,kita cari di mana tinggal ano 17 ,37 ini " kita bawain kembang karamasin supaya sadar !! hhhaha.....ada bennarnya sunnah rosul , belajarlah sampai ke negeri cina !
BalasHapusngemeng aj nga bermutu
BalasHapuskompleks sederhana cijantung jakarta timur febri tuh alamat gue kalo lo mau keramasin
BalasHapuskasih alamat yg lengkap jangan setengah 2 , mana yalimu ? " tak siram supaya sadar ! hhhh.....yali tempe " sudah di pastikan palsu ! " dengan nama ( ano) yali alaaa pembrontak di buanggg....." iya tohh! , pakek nama asli .!
BalasHapusIntinya gini. Secara logika kita gak mungkin untuk membuat pesawat berkemampuan siluman untuk waktu dekat ini, termasuk sampe tahun 2020 sekalipun. Karena teknologinya lumayan rumit. Amrik saja untuk pengembangan F-35 masih pusing 7 keliling. Sedangkan utk F-22 saat ini amrik sudah dibikin pusing sama biaya perawatan dan perbaikan kerusakan di sono - sini. Terakir kabar kerusakan mengenai oksigen helm-nya. Sedangkan negara2 yg konon sudah membuat pesawat siluman seperti Rusia, Jepang, dan Cina masih belum bisa memutuskan kapan pesawat2 tersebut bs bergabung.
BalasHapusTetapi kita tdk boleh pesimis, tetap harus dipelajari, syukur2 kita bisa membuat pespur konvensional tingkat 4,5 G seperti Typhoon. Bahkan untuk tingkat dasarnya kita bisa mengakuisisi pesawat J-17 Pakistan dengan mengupgrade bodynya dengan serat karbon sehingga lebih tahan lama seperti pespur lainnya dan merubah dengan double engine sehingga kecepatannya diatas yg sekarang 1,6 march (2000 km/jam). Tetapi dibalik itu semua kita harus bisa segera menguasai teknologi dasarnya yaitu mengenai nano teknologi, Air Combat Managemen System (SCMS), Avionik, Radar pasif dan aktif hingga radius 200km, dan sistem hidroliknya. Kalo untuk rancang bangun dan struktur Indonesia sudah menguasai semua.
Jadi kita mempelajari pesawat siluman untuk membuat pesawat konvensional terlebih dahulu dengan kemampuan pesawat siluman minus kemampuan silumannya. Selanjutnya atau kedepannya terserah anda
ada bennarnya mas" ersato" masuk akal , benahi dulu pertahanan kita yg 80%,hanya pesawat latih penuh di park " yg yata 2 ajaa lebih simple tidak makan biyaya ,hanya bikin pejabat tambah kaya 100%,!!!
Hapusasli nga sekolah!!!!sial.sial sial wkwkwkwkwk
BalasHapusErsato sampein usulan pendapatmu itu sama yg buat pesawat, percuma kalo di forum ini!!!!
BalasHapusErsato@ komen anda betuuulll sekali.
BalasHapusKita g usah komen macam2 di blog ini perihal pesawat tempur, mau ngerawat yg sudah ada saja kesulitan fasilitas MRO (Maintenance Repair and Overhaul) lengkap kalah kita dg MRO Malaysia atau Singapore.
Padahal kalau niat dan sungguh2 kita mampu menyediakan MRO itu, sehingga tidak harus tergantung dg pihak "luar".
Hanya urusan fulus melulu yg ada di benak para pejabat kita saja sehingga fasilitas MRO tidak pernah terwujud.
Apalagi urusan produksi pesawat generasi 4,5 atau generasi 5 yg di seminarkan oleh Pustekbang LAPAN dlm rangka penyiapan SDMnya.
"Adoh sungsate cedak duite" = jauh dari kenyataan tapi dekat korupsi.
Maka, mana koar2 brigade pemandu sorak pemerintah, ..........dg kenyataan ini, kita tidak pesimis , kita tidak anti, kita pengen maju , tapi....obstacle kita sdh di depan mata yakni Mental Korup dari gerombolan si " Berat".
Mana gerombolan pemandu sorak,...........
Ini "Boleroes11" heh, opo abamu, he....he....he.......
Ersato@ sampean tak kasih tau anggota PP2Ajam 09.22 itu termasuk barisan / brigade pemandu sorak pemerintah, yg sdh masuk kompi "loose" jadi nggak mampu me-counter komen ersato@ yg bagus.
BalasHapusKasihan, menyerah sambil melambaikan bendera putih, tanpa memberi perlawanan apapun, malah merengek-rengek memelas, .......ersato@ laporkan ke pembuat kebijakan saja, jangan komen disini..........cis nggak mutu blasss komennya anggota PP2A jam 09.22.
Kalo saya lebih baik "hara-kiri" daripada malu komen nggak mutu.
Ini "Boleroes11" heh, opo abamu, he....he....he......
makasih omm...boleroes eleven ,atas penjelasan nya ,mirip" ki mantep " suasananya jadi riangg....anda datang ! kwkwkw...hhhhh.....
Hapuskedepannya bangsa indonesia masih ada harapan " mengigat boneka barat hanya setahun lagi " .kolo nuwun " seharusnya minta ,memintah maaf ke penjuru nusantara atas kecurangannya ! "bukan loby 2 mintak dana lagi di ruangan tertutup ?? apache " ehemm....hercules yg ada tidak benahi malah rongsokon mellbene mau di boyong ! " masaa alllah !
BalasHapusKami dukung pemerintah bersih!!! Boler punya data korupsi di dephan??? Laporkan ke kpk tak melapor artinya ikut korupsi!!! Boler korupsi nanti malu!!
BalasHapusMenuduh tanpa bukti apalagi "katanya" atau perasaan sendiri sama dengan fitnah!!! Fitnah tak terbukti sama saja dengan melakukan perbuatan itu!!
BalasHapusBoler bermutu!!!
BalasHapusBerdebatlah Denganku Jika Kau
Mampu Menang!
Oleh: Badrud Tamam Malaka | 10 June
2013 | 16:11 WIB
Bejibun grup-grup diskusi kusambangi.
Kurontokkan logika mereka satu-persatu.
Tak ada yang mampu mematahkan
argumentasiku. Salah dan benar ada di
tanganku. Kau berani beradu dan
bertaruh kebenaran denganku?
Bagiku mereka semua cuma pecundang.
Bertahan dengan dalil-dalil lantas lantang
berkumandang. Kemudian kunasehati
mereka semua agar kembali ke jalan yang
benar. Ke jalan kebaikan. Mereka bicara
tentang halal dan haram. Kuledek mereka
bahwa kata-kata mereka itu sendiri penuh
dengan kalimat-kalimat haram.
Mereka bicara tentang kemusyrikan.
Kukatakan pada mereka, keyakinan
mereka atas pendapat sendiri itu
sesungguhnya bagian dari kemusyrikan.
Keyakinan itu hanya diperuntukkan untuk
Tuhan bukan untuk yang lain.
Mereka berbusa-busa berteriak tentang
pertikaian, konflik dan perselisihan.
Kuhardik mereka agar diam. Bukankah
kalimat-kalimat mereka sendiri sering
memancing pertikaian, konflik dan
perselisihan?
Mereka juga berteriak-teriak tentang
ketidakadilan sekelompak manusia.
Kutempeleng mereka dengan ucapan
pedas, apakah engkau sendiri sudah
berlaku adil pada sesama manusia yang
berlainan denganmu?
Jagoan Kandang
Aku bangga. Dan aku merasa digdaya.
Segala forum telah kulampai. Tetapi
hatiku gelisah. Karena diriku selalu kalah
bila berdebat dengan diri sendiri. Aku
selalu gagal bila menasehati diriku sendiri.
Kuhardik diriku manakala mata tiba-tiba
terpesona buah dada. Kukatakan padanya
untuk menundukkan pandangan. Tetapi
mata tetap diam-diam mengintip. Di
dalam diriku berkilah, tak ada buah dada
yang sesensual itu. Jadi sesekali
menikmati, tidaklah apa-apa. Berkali-kali
mata mencuri situasi. Dan aku tak
berdaya mensiasati.
Aku pun merutuk manakala hatiku
menyimpan iri hati dan dengki. Pada
hamba-hamba Tuhan yang lain,
disebabkan lebih banyak penggemar.
Lebih banyak dikomen catatan-catatan
tulisannya.
Kumarahi diriku yang pemarah. Suka
mudah tersinggung. Tetapi hatiku malah
membentak lebih galak. Tanpa amarah
kau tak memiliki wibawa. Jadi jangan
segan untuk marah-marah. Dan aku
mengamini kebenaran kata-katanya. Ya,
janganlah terlampau lembut agar kau tak
jadi lelembut.
Ya inilah diriku. Jagoan yang selalu kalah
di kandang sendiri. Betapa malunya aku
Maaf, "Boleroes11" tidak suka meladeni ano - ano atau siapapun yg ngajak atau menantang "gelut" di blog ini.
BalasHapusApalagi dengan tulisan bak " prosa " nan indah berseritera. Massukan itu ke majalah "Horizon" pasti diterima malah dpt honor daripada di muat di blog ini yg khusus komen perihal Alutsista.
Buat para pemandu sorak "Boleroes11" bukan ahlinya untuk lapor karena untuk pekerjaan itu sdh ada ahlinya dan di gaji pemerintah.
Itu semua di tulis "Boleroes11" adalah sebagian "un told story" perjalanan karier selama masih aktief.
Sampean boleh percaya, boleh juga tidak, karena sampean khan nggak pernah tahu siapa saya sebenarnya begitu pula "Boleroes11". Apalgi dengan initial atau nick name : "Anonim".
Seandainya sampean masuk golongan "A1" pasti akan "Boleroes11" buka se gamblang-gamblangnya. Toh kalau sudah terbuka, sampean juga nggak akan mampu berbuat selanjutnya, paling cuma ber-sungut2 atau sumpah serapah, karena ternyata sampai sekarang sampean termasuk orang yg gampang di perdayai dan karena itu saran "Boleroes11" kalau nggak mampu nulis komen bermutu, baca saja dulu jgn minta macam2 sama "Boleroes11", ngerti. !!!!!!
Ini "Boleroes11" heh, opo abamu....he....he.....he........
Nulis komen yg baik itu contoh ersato@.
BalasHapusTak melapor berarti BOLER KORUPSI!!!
BalasHapusKorupsi dilakukan oleh para pejabat pemerintah yang masih aktief dan atau mereka yg melibatkan pada suatu kegiatan yg mengakibatkan kerugian uang negara atau setidak2-nya mengakibatkan tidak tercapainya tujuan dari program pemerintah.
BalasHapus"boleroes11" bukan pejabat atau setidak2-nya sebagai perseorangan yg mendapat mandat atau kepercayaan dari pemerintah yg untuk itu diberi fasilitas dan atau dibayar oleh pemerintah yang duitnya diambil dari hasil pungutan pajak rakyat Indonesia.
"boleroes11" juga bukan individu yg melibatkan pada kegiatan yg di danai oleh uang pemerintah.
So, ano anggota PP2A 10.27 merupakan komen " keblinger" asal njocot alias terlalu tebal bibirnya.
Ini"Boleroes11" heh, opo abamu....he....he....he.......
Apa komen mu tak bermutu boler? Kok ngasih contoh komen bagus cuma ersato??? Anonim disini banyak yg masih aktif boler!!! Jgn di kira!!! Info kpk aja kita gak kaget apalagi nyumpah2!! Gak biasa kita boler!!! Paling kami bersyukur kalo ada yg ketangkep!!! Nah boler punya data laporkan!!!
BalasHapusaku di tengah 2 sih ..." puser " puenak tinggal baca brooo...kan free dari pada baca majalah (a) musti di belli ! hehe.....di artikel ( BLOG ALUTSISTA)
BalasHapusartikel penuh harapan .
Siapapun Warga negara Republik Indonesia yang mengetahui, punya data kejahatan korupsi baik individu atupun suatu lembaga, maka wajib melaporkan kejahatan tersebut!!! Apalagi Boler mengaku pernah aktif di lembaga pemerintah dan terlibat dalam berbagai proyek pengembangan alutsista maka sangat wajib melaporkan kejahatan tersebut!! Apabila tidak maka BOLEROES11 adalah KORUPTOR !!!!
BalasHapussaya hanya ingin menanyakan kepada ano2 disini yang semangat menantang korupsi. apakah ano2 sekalian bila diberi atau dikasih jabatan dan kekuasaan yang tinggi berani atau kuat menahan nafsu korupsi? itu saja dulu. klo bisa dan terbukti silakan berkoar semangat mungkin untuk menolak korupsi. klo gak bisa mending diam aja dech jangan kaya angie yang dulu "tidaaaaak...., pada korupsi."
BalasHapusJgn di kira ano disini pengangguran semua ya!!! Kalo sekedar jabatan kecil2an sudah di pegang bos!! Dan sampe hari ini tak ada kita korupsi!!!
BalasHapusapa 2 kebijakan sebuah negara ( leader ship) sudah gampang di baca buat ahli politec besutan warung tegall ! " cendrung polos dan tumbuh pintar secara alami alias pintar geraba jeppretan media sekelas( tempo ) hhhh....kembali kita soal leader ship ,sang peminpin ? yg sampai saat ini masih sibuk adu strategi !" tidak polos sudah di pastikan tidak jujur ! bukan sok pintar ano ano , kita liat di lingkungan istana apa yg terjadi ?? glamor ,pesta alaa arap leader " ini sudah pembohongan puplic luar biasa alias sennang numpuk harta 100% ini bukan di kira atau main tuduh hanya ( fakta) !!!
BalasHapuskorupsi itu seperti kentut bau busuk sekali... baunya bisa membunuh rakyat, tetapi sulit sekali dibuktikan. semua teriak tidak korupsi, budaya kita anti bicarakan orang walaupun yg dibicarakan koruptor (katanya suozon, atau praduga tak bersalah), kita juga sangat mudah lupa kejahatan kerah putih, kapal RI hampir tenggelam.
BalasHapussusah sekali kita keluar dari lubang yg sama (lubang korupsi, miskin, kebodohan) mungkin diperlukan tindakan esktrem baru kita buka mata, dan harus berbuat apa.