Pages

Kamis, Februari 27, 2014

Produsen Truck Kamaz Rusia Masuk Indonesia

Kamaz 6350
JAKARTA-(IDB) : Perusahaan RI, Tehnika INA berhasil mewujudkan mimpinya untuk memboyong perusahaan pembuat truk terbesar dari Rusia, OJSC Kamaz demi bisa memasarkan produk mereka di Tanah Air.

Mereka pun berhasil membuat terobosan baru, karena truk buatan Kamaz itu akan dirakit di Indonesia.

Demikian ungkapan Presiden Direktur PT Tehnika INA, Panca Tazakka, kepada VIVAnews yang ditemui sebelum menandatangani perjanjian dengan distributor lokal di Hotel Ritz Carlton.

Dia menyebut, alasan membawa truk tersebut ke Tanah Air, karena truk produksi Kamaz merupakan alat transportasi terbaik di dunia.

"Hal itu sudah dibuktikan dengan memenangkan Rally Paris Dakkar sebanyak 10 kali. Bahkan, pada 2014, mereka berhasil meraih juara pertama. Truk jenis all wheel drive-nya merupakan salah satu truk terbaik di dunia," kata dia.

Variasi dari truk yang dimiliki Kamaz pun, imbuh Panca, mencapai ratusan. Dia melihat transportasi seperti ini sedang diperlukan oleh industri strategis di Indonesia.

Untuk proses perakitan di Tanah Air, ungkap Panca, Tehnika INA akan bermitra dengan PT Pindad.

Dia memaparkan, pada tahun ini, Tehnika INA dan Kamaz akan membuat empat tipe, yakni dua tipe all wheel drive dan dua tipe lainnya prime mover, yakni tipe 6520 (6X4) - dump truck, tipe 6460 (6X4) - tractor head, tipe 4326 (4X4) - cargo/passenger, dan tipe 43118 (6X6) - cargo/passenger.

Tetapi, dia menambahkan tidak tertutup untuk membuat tipe lainnya. "Proses perakitan telah dimulai pada September 2013 untuk jenis 6X6 dan 4X4," kata Panca.

Selain itu, truck ini bisa dibentuk menjadi bus wagon yang dapat menunjang transportasi perintis untuk di lokasi yang jalannya tidak terlalu bagus dan sulit dilewati.
 
Dipasarkan Mei 2014

Setelah ada kesepakatan dengan distributor, maka keempat jenis truk itu sudah siap dipasarkan pada Mei 2014. "Sudah ada beberapa truk yang dikirim langsung dari St. Petersburg," imbuh dia. 

Panca mengungkapkan, pada 2014, sekitar 200-500 unit truk dapat terjual.

"Sementara itu, untuk sale forecast pada 2014, untuk dua tipe, kami berharap bisa meraih US$50 juta (Rp583 miliar)," kata Panca.

Menurut dia, perusahaan tambang yang berada di Indonesia timur sebagai pembeli potensial. Tetapi, tidak menutup kemungkinan untuk pembeli di kawasan Jawa, mengingat citra truk buatan Rusia di Indonesia cukup baik.

Sementara itu, Presiden Direktur OJSC Kamaz, Rafail V. Gafeev, siap memasarkan produknya ke Indonesia, karena melihat pangsa pasar yang besar yakni lebih dari 250 juta orang.

Dia mengatakan, pendekatan dari mitra lokalnya di Indonesia yang cukup gigih selama setahun juga membuatnya luluh. "Mereka memiliki program pengembangan yang baik untuk produk kami," ujar Rafail.

Di Rusia, ungkap Rafail, konsumen terbesar truk itu yakni Kementerian Pertahanan. Tetapi, dia menyebut varian truk Kamaz juga tersedia untuk kepentingan masyarakat sipil. 

ToT Kepada PT. Pindad

Produsen otomotif asal Rusia, OJSC KAMAZ melebarkan sayapnya hingga ke Indonesia. Penghasil truk yang jawara di reli Dakar (Dakar Rally) ini, menggandeng perusahaan asal Indonesia yakni PT Tehnika Ina.

"Ini produsen otomotif truk terbaik dunia yang menjuarai reli dakar. Ini sudah teruji di jalanan Siberia yang sulit," Kata Duta Besar Indonesia untuk Rusia, Djauhari Oratmangun di Hotel Ritz Carlton, Jakarta Selatan, Selasa (25/2/2014).

Selama ini, perusahaan asal Indonesia membeli truk merek KAMAZ harus melalui negara pihak ketiga.

Nantinya setelah kerjasama ini, PT Tehnika Ina akan menjadi pemasok kendaraan truk dan suku cadang produk KAMAZ di Indonesia. Untuk perakitan unit truk KAMAZ tipe CBU, PT Tehnika menggandeng BUMN produsen dan panser yaitu PT Pindad (Persero)

"Nanti dirakit Pindad. Juga ada transfer teknologi," kata Direksi PT Tehnika Ina, Ahmad Fitri.

Untuk pasar Indonesia, PT Tehnika Ina akan menjual dan merakit 4 tipe truk yaitu dump truk tipe 6520 6X4, tractor head tipe 6460 6X4, truck cargo tipe 43118 6X6 dan tipe 4326 4X4.
 



Sumber : Vivanews

16 komentar:

  1. Wuih.....tampilan Truck itu memang gagah & mantap,cocok sekali untuk kendaraan militer maupun niaga kelas berat,pokoknya gak mengecewakan daaah.....

    BalasHapus
  2. Mantaapss..!! Kemampuan off road truck jepang di banding truck Kamaz ga ada apa apanya..
    PINDAD harus bisa ToT truck Kamaz jenis Typhoon...itu baru namanya ToT beneran
    LANJUTKAN...!!!

    BalasHapus
  3. Well,trasfer tehnologi apa yang bakal kita dapat?? Kalau cuma bikin bodi buat apa ?? Cobalah tot bikin mesin baru ada gunanya.Saya khawatir dengan masuknya Kamaz ke indonesia akan mematikan kreatifitas kita dalam usaha bikin mobil seutuhnya.Maka sampai kapanpun kita tak akan bisa bikin sumber tenaga untuk mobil,kapal dll.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Menurut sumber tot plus mesin di produksi di indonesia karna bahan matrial mensin sudah tersedia , jadi pindad gak pusing lagi soal ke butuhan mesin buat panser anoa 6x6 bakal di suplai dari KAMAZ indonesia .

      Hapus
    2. Emang indonesia udah bisa bikin full 100 %. Klo cuma produksi mesin orang (hasil riset negara luar) jgn terlalu dibanggain. Lg pula masa yg ngerjain PINDAD yg dpt keuntungan banyak PT. Tekhnika Ina. Dasar budaya calo .... msh terus ada. Kasihan negara di peras.

      Hapus
  4. Ayo beli lisensi mesinnya terus kita kembangkan sendiri.Itu lebih baik.

    BalasHapus
  5. Merek2x jepang rapatkan barisan lagi. Truk Perkasa yang udah bisa bikin mesin sendiri aja udah dibunuh, merek cina dan korea mati nggak hidup nggak, merk Volvo dan Mercy terseok2x.

    Ssst.... waktu truk Perkasa dan pabrik mesinnya ditutup banyak orang Indonesia yang sorak-sorai bergembira lho ! 8-)

    HUH bicara soal nasionalisme... GOMBAL!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Truk Perkasa itu milik orang India yang bunuh diri terjun dari gedung! kita tidak tahu ada cerita apa dibalik itu. ayolah jangan cepat menuduh orang Indonesia tidak nasionalis !

      Merek-merek Jepang di Indonesia sudah lebih dari setengah abad,,, apa manfaatnya bagi industri kita sendiri? apakah ada sekarang yang bisa bikin truk sendiri?

      Hapus
    2. Truk perkasa milik suku india lahir di indo asetnya pun di pangkuan ibu pertiwi , karna sang peminpin dunguuu...bodoh waktu itu ahirnya atasan ke bijakan mentri rakus laksamana sukardi di bumi hagus kan gobllok tujuh turunan faktanya ke sana ! Di kibulan jepang plus inf iyes ...yes terrus ini kan anehh.....

      Hapus
  6. Truck monster... pengangkut ICBM

    BalasHapus
  7. Kamaz bukan lah sembarang trukk broo...semua kontraktor kontruksi besar di america memkai truk KAMAZ . Dan ketangguhan trukk KAMAZ SUDAH TERUJI DI MADAN berat .

    BalasHapus
  8. Pantsir S 1 pun di gotong KAMAZ . Trukk ini sudah terkennal kuat di mendan tempur . apalagi mr kamaz hanya punya tugas gangkut sampah dki , kelapa sawit ,batu bara plus gangkut kruptor enteng brooo...hh.....

    BalasHapus
  9. buatan russia boros bahan bakar..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mana ada mesin diesel boros bahan bakar ?.... wong pembakaran bukan dari busi .

      Hapus
  10. Ano-ano,,, jangan lihat masalah truknya,,, tapi mungkin Indonesia sedang berusaha memperoleh TOT untuk memilih truk yang cocok sebagai PLATFORM rudal-rudal produksinya sendiri !
    ayolah kalau berkomentar itu sedikit lebih cerdaslah ,,, analisa dulu jangan langsung bunyi ajaaa

    BalasHapus
  11. Buat ano 15.25 gue setuju bro. Analisa anda cerdas. Yg lain komentarnya tdk bermutu..

    BalasHapus