TEL AVIV-(IDB) : Senjata nuklir rezim Zionis Israel telah meningkatkan prospek untuk sebuah bencana nuklir, yang mengancam bangsa-bangsa regional, kata seorang analis kepada Press TV.
Senjata nuklir Israel bahkan mengancam kota-kota Eropa serta semua negara-negara regional yang jatuh dalam jangkauan rudal Tel Aviv, ujar Ralph Schoenman, penulis buku The Hidden History of Zionism pada hari Ahad (18/9).
"Kapasitas nuklir Israel dirancang untuk meneror bangsa regional dan pemerintah negara-negara kawasan dengan prospek sebuah serangan nuklir pre-emptive oleh Tel Aviv," tambah Schoenman.
Dia membuat pernyataan setelah Organisasi Eropa untuk Riset Nuklir (CERN), mengumumkan pada Jumat bahwa mereka telah mengakui Israel sebagai anggota asosiasi dan afiliasi pertama non-Eropa.
"Dalam hal itu, Israel didukung dan difasilitasi secara rahasia oleh militer Amerika Serikat dan sekarang CERN Eropa hanya menambahkan legitimasi dengan fakta-fakta di lapangan," jelas Schoenman.
Aktivitas nuklir militer Israel telah menciptakan kekhawatiran serius pada tingkat global. Kebanyakan konferensi regional dan internasional senantiasa menegaskan bahwa aktivitas nuklir militer Israel sebagai ancaman serius bagi keamanan kawasan dan dunia.
Hasil aktivitas nuklir ilegal Israel adalah produksi dan penimbunan sejumlah besar hulu ledak nuklir di Palestina pendudukan.
Sejak tahun 1958, ketika Israel mulai membangun reaktor plutonium Dimona dan fasilitas pengolahan uranium, secara diam-diam telah memproduksi puluhan hulu ledak nuklir.
Rezim itu kini tercatat sebagai pemilik tunggal senjata nuklir di Timur Tengah. Israel juga penghalang terbentuknya kawasan Timur Tengah, yang bebas dari senjata nuklir.
Sumber: Irib
0 komentar:
Posting Komentar