Pages

Selasa, Februari 04, 2014

Prajurit Pasmar 1 Siap Laksanakan Tugas Di Setokok


SURABAYA-(IDB) : Komandan Pasmar-1 memberikan pengarahan kepada prajurit Pasmar-1 yang akan mengisi Yonif-10 Mar Setokok Kepulauan Riau di Indoor Sport Bhumi Marinir Karangpilang, Surabaya, Senin (03/02/2014).

Kegiatan tersebut juga diikuti prajurit Pasmar-1 yang akan melaksanakan penugasan (BKO) di Pangkalan Brandan, Satgas Expedisi Koridor Maluku dan Satgas Encap Latma Multilateral Komodo Naval Exercise 2014. 

Pada pengarahan tersebut juga dihadiri kepala Staf Pasmar-1 Kolonel Marinir Bambang Suryo Aji, Danmenkav-1 Mar Kolonel Marinir Sarjito, Danmenart-1 Mar Kolonel Marinir M. Nadir, para Asisten Pasmar-1 dan para Dansatlak Pasmar-1, serta para pejabat teras dijajaran Pasmar-1.


 
Dalam arahannya, Komandan Pasmar-1 menyampaikan agar para prajurit benar-benar siap, baik secara fisik, mental maupun spiritual. Karena tugas yang akan dilaksanakan merupakan tugas mulia demi menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Dalam kesempatan tersebut Komandan Pasmar-1 menekankan kepada seluruh prajurit yang akan melaksanakan penugasan agar selalu melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait demi kelancaran pelaksanaan penugasan serta menjaga nama baik korps.




Sumber : Kormar

12 komentar:

  1. bawa the old lady Strela & AT-5 Spandrel yah...
    kali aja ada F/A 18D ato PT 91 Pendekar sebelah iseng2 lewat,
    hajar aja... sekalian buat latihan ;)

    BalasHapus
  2. INDON LETAK TENTERA KAT SINGAPORE.HAHAHAHAHA KASIHAN DATANG HANTAR NYAWANYA,. HAHAHA JAGAN MAIN2 SAMA SINGAPORE MAMPUS KAO... U TAK NAMPAK ADA TENTERA USA MA TENTERA SINGA KAT BATAM. MATI KAO.MATI KAO MATI KAO HAHAHAHA. LAWAN SINGAPORE BERARTI ANDA MELAWAN AMERIKA SYARIKAK DAN INGGRIS. BERANI INDON, TAKUUUUUT HI HI HI

    BalasHapus
    Balasan
    1. Indon tu skrg da bnyak takut.. Tpi kami warga malaysia ma singapore tak paya risau, indon tak di serang pun akan hancur sendirinya. Indon itu bnyak gunung merapi. Bnyak gempa.jadi kalau meletup semua y mampus la indon.

      Hapus
    2. Memang benar kalian itu bangsa budak BARAT,,, Western slave mentality !!!
      you never have the pride of yourselves!!! slave !!



      Hapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

      Hapus
    2. Sampean ini pada ngomong apa to. Ngomong gk karuan. Aduh sampean bnyk bnyk bertobat takye...memek yg enak itu memek orang banjar di kalimantan.

      Hapus
    3. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

      Hapus
    4. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

      Hapus
  4. Indonesian Marine Corps, mohon juga pantau perbatasan laut antara pulau sumatera dan pulau penang; karena di pulau penang skrng sedang ada kerusuhan SARA besar. Mohon pantau jg pulau sebatik perbatasan, karena di sabah jg msh ada bibit insurgency Kesultanan Sulu yg belum selesai dan operasi clandestin militer PLAN Cina di perairan sabah yg agresif.
    Orang malaysia skrng sedang jd fakir miskin dan cenderung gila, krn beban utang luar negeri yg tembus 70% PDB dan anggaran negara yg 1/3 habis utk bayar utang!

    BalasHapus
  5. Angkatan Laut Malaysia Tidak Bisa Bereaksi Saat
    Cina Masuk 80km dari Bibir Pantai Serawak IMD * Minsera * SOE * "Jika angkatan laut Malaysia tidak bisa bereaksi
    bahkan ketika kapal-kapal angkatan laut Cina hanya
    berjarak 80km dari garis pantai Sarawak, itu akan
    menjadi malapetaka jika serangan serius yang
    berlangsung ' KOTA KINABALU: Pemerintah federal harus
    menunjukkan komitmennya untuk melindungi wilayah
    perairan Sabah dan Sarawak dan memberikan
    keamanan yang dijanjikan ke Borneo States selama
    pembentukan Malaysia pada tahun 1963, kata
    Bingkor parlemen Jeffrey Kitingan. "Janji-janji dari para pemimpin Malaya selanjutnya
    untuk memberikan keamanan bagi Borneo States
    adalah salah satu dasar fundamental untuk
    membujuk dan mendorong Sabah dan Sarawak
    untuk membentuk Malaysia pada tahun 1963,"
    katanya .
    Dia menekankan ini saat mengomentari insiden baru-
    baru ini di mana tiga kapal angkatan laut China
    diduga menerobos masuk ke dalam teritori James
    Shoal, yang hanya berjarak 80km dari bibir Pantai
    Sarawak. Dia mengatakan setidaknya pemerintah Malaysia
    dan angkatan laut bisa mengatasinya dengan
    memposisikan kapal selam buatan Perancis yaitu
    Scorpen di dekat James Shoal sebagai unjuk
    kekuatan angkatan laut. "Kegagalannya untuk memposisikan diri
    menunjukkan bahwa kemampuan angkatan laut
    Malaysia lemah. Ini juga akan memperkuat persepsi
    bahwa kapal selam yang rusak, tidak bisa menyelam
    atau dibeli dari barang rongsokan mencuat terlebih
    lagi ada indikasi keuntungan haram alias korupsi sebesar ratusan juta Dollar, "katanya. Dia memperingatkan bahwa jika angkatan laut
    Malaysia tidak bisa bereaksi ketika kapal-kapal
    angkatan laut Cina berada 80km dari garis pantai
    Sarawak, itu akan terlambat jika serangan serius
    yang terjadi. "Seperti di Pearl Harbour pada Perang Dunia II, kapal
    asing bisa memasuki pantai Sarawak, melakukan
    kerusakan dan mendaratkan tank tank amfibi di
    pantai-pantai Sarawak. "Apakah pemerintah pusat hanya berani
    mengeluarkan intruksi melakukan penyerbuan ke
    Kampung Tanduo yang menjadi tempat pemberontak
    Sulu berdiam. Namun di saat terjadi di Sarawak
    seperti ini Pemerintah belum mengambil tindakan
    apapun yang diperlukan untuk menjaga keamanan dan kedaulatan Sarawak?" Tanya
    Jeffrey yang juga ketua Sabah Star, dia juga
    menepis penolakan oleh kepala Royal Navy
    Malaysia Abdul Aziz Jaafar yang telah membantah
    laporan bahwa tiga kapal angkatan laut China telah di
    tembak menggunakan rudal saat memasuki James Shoal. Aziz, dalam komentar yang dipublikasikan oleh
    media lokal, Rabu, mengatakan latihan Cina,
    melibatkan kapal induk baru dan kapal selam, terjadi
    1.000 mil laut jauhnya dari 200 mil laut zona eksklusi
    ekonomi Malaysia.
    Ia mengatakan Malaysia dan Amerika Serikat telah diberitahu tentang latihan sebelumnya. "Belum ada tindakan provokasi dari Cina atau
    ancaman terhadap kedaulatan kami karena mereka
    sedang melakukan latihan di perairan internasional,"
    ia mengatakan. http://www.freemalaysiatoday.com
    http://militarynewstransfer.com

    BalasHapus
  6. apalagi kau malayshit,cuma bisa cakap2 terus,tapi g ada kemampuan.kau terus jadi budak nenek ELIZ sepanjang masa!!!

    BalasHapus