BATAM-(IDB) : Dalam memenuhi
program Minimum Essential Force bagi TNI AL, untuk Satuan Tempur Patroli
ditargetkan untuk memiliki 66 Kapal Patroli Cepat, jumlah ini adalah 3
kali lipat dari jumlah eksiting kapal patroli yang dimiliki saat program
MEF digulirkan waktu itu.
TNI Angkatan Laut resmi menerima dua Kapal Patroli jenis PC-43, KRI Pari-849 dan KRI Sembilang-850, produksi dalam negeri dari PT Palindo Marine, yang resmi diluncurkan pada Rabu (24/4), di Batam Kepulauan Riau.
Kedua kapal patroli berjenis PC-43 ini, memiliki panjang 43 meter, lebar 7,4 meter dengan kecepatan maksimal 24 knot, serta memiliki ketahanan dalam kemampuan layar selama empat hari.
TNI Angkatan Laut resmi menerima dua Kapal Patroli jenis PC-43, KRI Pari-849 dan KRI Sembilang-850, produksi dalam negeri dari PT Palindo Marine, yang resmi diluncurkan pada Rabu (24/4), di Batam Kepulauan Riau.
Kedua kapal patroli berjenis PC-43 ini, memiliki panjang 43 meter, lebar 7,4 meter dengan kecepatan maksimal 24 knot, serta memiliki ketahanan dalam kemampuan layar selama empat hari.
KRI Pari 849 |
Rencananya KRI
Pari-849 akan memperkuat jajaran Satuan Kapal Patroli (Satrol) Komando
Armada RI Kawasan Timur, sedangkan untuk KRI Sembilang-850 akan
memperkuat jajaran Komando Armada RI Kawasan Barat, di wilayah Pangkalan
Utama Angkatan Laut (Lantamal) II Padang, Sumatera Barat.
Dalam peluncuran kedua kapal tersebut, Kepala Dinas Pengadaan Angkatan Laut (Kadisadal) Laksamana Pertama TNI Agus Setiadji secara simbolis memotong tali kapal sebagai tanda kedua KRI resmi diluncurkan.
Dalam peluncuran kedua kapal tersebut, Kepala Dinas Pengadaan Angkatan Laut (Kadisadal) Laksamana Pertama TNI Agus Setiadji secara simbolis memotong tali kapal sebagai tanda kedua KRI resmi diluncurkan.
KRI Sembilang 850 (All picture by Silep04) |
Turut hadir
dalam kesempatan tersebut, Wakil Asisten Perencanaan (Waasrena) Kasal
Laksamana Pertama TNI Siwi Sukma Adji, Kepala Dinas Kelaikan Material
Angkatan Laut (Kadislaikmatal) Laksamana Pertama TNI Ir. Harry Pratomo,
Kepala Dinas Material Angkatan Laut (Kadismatal) Laksamana Pertama TNI
Ir. Bambang Nariyono, serta pejabat terkait lainnya.
Sumber : TNI AL