SURABAYA-(IDB) : Alat utama sistem persenjataan (alutsista) TNI Angkatan Laut kembali
bertambah dengan diserahterimakannya tiga helikopter Bell 412 EP buatan
PT Dirgantara Indonesia, Jumat (26/4).
Penambahan tiga unit helikopter serba guna itu akan memperkuat aparat armada TNI AL dalam mengamankan wilayah perairan di Indonesia. Acara serah terima tiga helikopter dilakukan di Base Ops Pangkalan TNI Angkatan Laut Juanda di Kabupaten Sidoarjo, Jumat (26/4).
Tiga helikopter itu diserahkan oleh Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia (DI) Budi Santoso kepada Kadisadal Laksamana Pertama TNI Agus Setiadji dan selanjutnya diserahkan kepada Komandan Puspenerbal Laksamana TNI I Nyoman Nesa. Serah terima helikopter ini disaksikan Asisten Logistik Kasal Laksamana Muda TNI Sru Handayanto.
Penambahan tiga unit helikopter serba guna itu akan memperkuat aparat armada TNI AL dalam mengamankan wilayah perairan di Indonesia. Acara serah terima tiga helikopter dilakukan di Base Ops Pangkalan TNI Angkatan Laut Juanda di Kabupaten Sidoarjo, Jumat (26/4).
Tiga helikopter itu diserahkan oleh Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia (DI) Budi Santoso kepada Kadisadal Laksamana Pertama TNI Agus Setiadji dan selanjutnya diserahkan kepada Komandan Puspenerbal Laksamana TNI I Nyoman Nesa. Serah terima helikopter ini disaksikan Asisten Logistik Kasal Laksamana Muda TNI Sru Handayanto.
Helikopter buatan PT DI ini harganya Rp110 miliar per unit dan dibayar
dengan uang APBN. Helikopter yang mampu mengangkut 15 orang termasuk
pilot dan kopilot itu gerakannya lebih dinamis dan mampu dioperasikan
dalam segala medan.
Oleh karena itu, helikopter tersebut diharapkan dapat memperkuat alutsista TNI AL dalam mengamankan wilayah laut Indonesia. Selain cocok untuk patroli laut, helikopter itu juga bisa untuk mengevakuasi korban bencana alam atau kecelakaan.
Aslog Kasal Laksamana Muda TNI Sru Handayanto mengatakan, saat ini ada tujuh helikopter yang dimiliki Skadron 400 Puspenerbal Juanda. Jumlah helikopter sebanyak itu masih jauh dari angka ideal. "Idealnya untuk satu skadron harus memiliki 12 sampai 15 unit helikopter," katanya.
Sumber : Metrotvnews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar