SURABAYA-(IDB) : Kepala
Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Marsetio memimpin Apel
gelar pasukan unsur-unsur TNI AL yang terlibat dalam latihan Gabungan
(Latgab) TNI Tahun 2013, di Dermaga Koarmatim Ujung, Surabaya, Jumat
(26/04).
Pada
kesempatan tersebut Kasal memeriksa pasukan dan seluruh Alat Utama
Sistem Senjata (Alutsista) yang dikerahkan dalam latihan perang yang
berskala besar ini didampingi Pangarmatim, Dankormar, Para Pejabat Teras
Mabes TNI AL dan Pangkotama TNI AL, pada kesempatan tersebut Kasal
menanyakan dan menguji kemampuan para awak senjata. Sedangkan sebagai
Komandan Apel Gelar tersebut Danpasmar-1 Brigjen TNI Mar Siswoyo Hari
Santoso selaku Danpasrat dalam Latgab TNI Tahun 2013.
Kegiatan
Latgab TNI tahun 2013 telah dilaksanakan Latposko di Mako Divisi I
/Kostrad Cilodong dari tanggal 9 s/d 19 April 2013, serta direncanakan
pada tanggal 2 s/d 5 Mei 2013 akan dilaksakan Latihan Umum (Latum) atau
latihan pendahuluan di Laut Jawa dan Situbondo Jawa Timur, sedangkan
untuk latihan lapangan direncanakan akan dilaksanakan dari tanggal 6 s/d
29 Mei 2013 di Sangatta Kalimantan Timur dan Bima Nusa Tenggara Barat.
Tujuan
dari Latgab ini adalah untuk meningkatkan profesionalisme Prajurit TNI
dalam melaksanakan operasi militer gabungan, juga untuk meningkatkan
serta menguji kemampuan prajurit dan Satuan TNI dalam merencanakan,
melaksanakan, serta mengendalikan mekanisme operasi gabungan secara
tepat guna. Aspek yang diuji selain startegis, operasional, teknis, dan
prosedur, Latgab TNI sebagai media untuk mengukur dan menguji latihan
satuan dan interoperabilitas Komando Gabungan TNI dengan tujuan untuk
mencegah, menangkal, dan menghadapi setiap ancaman yang timbul di
seluruh wilayah NKRI.
Pada
Latihan Gabungan (Latgab) TNI tahun 2013 ini, Korps Marinir mengerahkan
sekitar dua ribu prajuritnya dan material tempur yang dimiliki Korps
Marinir diantaranya, BMP-3F (Boyevaya Mashina Pyekhota), BTR-50 (Browne
Transporter), LVT-7A1 (Landing Vehicle Track), Kapa K-61, BVP-2 (Bojove
Vozidlo Pechoty), Roket Multi Laras RM-70/Grad, dan Meriam Howitzer 105
mm.
Sumber : Kormar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar