TEHRAN-(IDB) : Ketua parlemen Iran, Ali Larijani mengatakan pada hari Senin (16/5) bahwa hubungan persaudaraan antara Republik Islam Iran dan Mesir akan berdampak positif terhadap negara-negara Muslim.
Larijani membuat pernyataan itu dalam pertemuan dengan dua tokoh sosial-politik Mesir di Tehran.
Sebagaimana dilaporkan IRNA, Larijani menuturkan, pemerintah dan bangsa Iran sejak awal mendukung kebangkitan rakyat Mesir. Ditambahkannya, prospek kerjasama antara kedua negara sangat menjanjikan.
"Kesamaan sejarah, budaya dan agama berfungsi untuk memperluas kerjasama persahabatan antara Tehran dan Kairo," jelasnya. Ia berharap perkembangan saat ini di Mesir akan meningkatkan posisi negara itu di tengah negara-negara Islam.
Menurut Larijani, Amerika Serikat, rezim Zionis Israel dan beberapa monarki Arab, menentang perluasan hubungan antara Iran dan Mesir. Ditambahkannya, AS berusaha untuk membawa kembali gerakan reaksioner ke panggung politik guna mencegah tumbuhnya gerakan-gerakan alami di antara bangsa-bangsa.
"AS dan kediktatoran adalah dua tantangan utama kebangkitan rakyat di kawasan. Namun, sistem demokrasi dapat membantu mengatasi hambatan itu," ujarnya.
Sumber: Irib
Tidak ada komentar:
Posting Komentar