JAKARTA-(IDB) : Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Samsoedin mengatakan, Kementerian
Pertahanan sedang menyiapkan satu unit Landing Shift Tank (LST) atau
kapal pendarat tank untuk mengangkut tank besar yang akan dimiliki
Indonesia. Kapal pengangkut tank itu kini sedang dibangun oleh industri
pertahanan dalam negeri.
"PT PAL yang membuatnya," kata Sjafrie seusai berbicara di Simposium Ketahanan Nasional di Universitas Paramadina, Jakarta, Kamis, 26 September 2013.
LST bikinan PT PAL, kata Sjafrie, disebut mampu mengangkut 10 unit tank besar seperti Leopard 2A4 sekali jalan. Dengan kemampuan itu, Kementerian Pertahanan yakin 42 Leopard 2A4, 61 unit Leopard Ri, dan 50 unit Marder--tank ukuran menengah--mampu didistribusikan secara lancar ke beberapa wilayah Indonesia. "Akhir 2014 kapal bikinan PT PAL sudah siap," kata Sjafrie.
Masyarakat, kata Sjafrie, juga tak perlu khawatir soal bobot tank Leopard yang dianggap bakal merusak jalan raya Indonesia. Leopard 2A4, misalnya, yang berbobot 62 ton disebut bakal merusak jalanan aspal wilayah Indonesia."Jalan kelas negara tahan dengan beban lebih lebih dari 62 ton," kata Sjafrie.
Selain menjamin jalan Indonesia cukup kokoh untuk dilewati Leopard, Sjafrie yakin tank besar itu tak akan menemui masalah ketika terjun di wilayah Indonesia. Kementerian Pertahanan, kata Sjafrie, sudah menyiapkan akses-akses khusus untuk tank-tank besar macam Leopard 2A4.
Saat ini, Indonesia sudah kedatangan 2 unit Leopard 2A4 dan 2 unit Marder. Empat tank itu merupakan bagian 156 unit tank Leopard Ri, Leopard 2A4, dan tank Marder, yang dibeli dari Pemerintah Jerman dengan total biaya yang diklaim tak melebihi anggaran senilai US$ 280 juta.
"PT PAL yang membuatnya," kata Sjafrie seusai berbicara di Simposium Ketahanan Nasional di Universitas Paramadina, Jakarta, Kamis, 26 September 2013.
LST bikinan PT PAL, kata Sjafrie, disebut mampu mengangkut 10 unit tank besar seperti Leopard 2A4 sekali jalan. Dengan kemampuan itu, Kementerian Pertahanan yakin 42 Leopard 2A4, 61 unit Leopard Ri, dan 50 unit Marder--tank ukuran menengah--mampu didistribusikan secara lancar ke beberapa wilayah Indonesia. "Akhir 2014 kapal bikinan PT PAL sudah siap," kata Sjafrie.
Masyarakat, kata Sjafrie, juga tak perlu khawatir soal bobot tank Leopard yang dianggap bakal merusak jalan raya Indonesia. Leopard 2A4, misalnya, yang berbobot 62 ton disebut bakal merusak jalanan aspal wilayah Indonesia."Jalan kelas negara tahan dengan beban lebih lebih dari 62 ton," kata Sjafrie.
Selain menjamin jalan Indonesia cukup kokoh untuk dilewati Leopard, Sjafrie yakin tank besar itu tak akan menemui masalah ketika terjun di wilayah Indonesia. Kementerian Pertahanan, kata Sjafrie, sudah menyiapkan akses-akses khusus untuk tank-tank besar macam Leopard 2A4.
Saat ini, Indonesia sudah kedatangan 2 unit Leopard 2A4 dan 2 unit Marder. Empat tank itu merupakan bagian 156 unit tank Leopard Ri, Leopard 2A4, dan tank Marder, yang dibeli dari Pemerintah Jerman dengan total biaya yang diklaim tak melebihi anggaran senilai US$ 280 juta.
Sumber : Tempo
Sebaiknya LST pengangkut MBT ditambah,minimal TNI AL punya 5 unit supaya mobilitasnya cepat karena populasi MBT nya sendiri ada 100 an unit.
BalasHapusSabaaaarr... kalo kita beli buah kan kita cicip dulu buahnya. Nggak mungkin langsung beli banyak.
HapusPasti LST perdana akan banyak masalah (dirahasiakan tentunya). Dari masalah2x LST perdana inilah pesanan LST selanjutnya akan lebih baik mutunya.
Tapi jangan kita berkecil hati. Boeing bikin B-787 , Airbus bikin A-380 aja ada masalah banyak. Toyota Avanza pertama kali keluar juga banyak keluhan dari konsumen.
Itulah engineering.
ahhh nanggung lst....mending buat Lhd raksasa sekalian....daya angkut banyak...heli masuk,tank masuk...pasukan masuk
BalasHapusberesiko yaaaa.......pas mau daratin tank di dermaga. eh kena meriam howitzer ato mlrs. buyar semua pasukan, heli, tank status Sunk
Hapusmakanya lhd ya bawa heli apache/mi35/supercobra...untuk cover pendaratan
Hapustanggung mau nya buat kapal induk baru joss titik...
BalasHapusTanggung PT.PAL buat kapal induk aja,, daripada uangnya habis di korup ama koruptor bangsat,,,
BalasHapusmas bro... biasa nya org yg selalu koar2 anti korupsi, org itu sebetul nya yg paling demen korupsi... cuma gak ada kesempatan.... wkkkkk
HapusMungkin Pak Syafri blm tau...dgn kondisi jln negara....memang iya..jln negara itu konsepnya tahan dgn beban 60 ton...tp mungkin beliau lupa ...kl anggaran jln itu di korupsi terus...month contoh..Jln lintas timur sumatra...jln pantura...yg tiap thn katanya di renovasi terus....
BalasHapusDi INDONESIA INI APA SAJA DIMAKAN ,ASPAL BETON,MINYAK,BESI ORANG INDONESIA TERKENAL MAKAN SEGALANYA.....
Hapusyg ente maksut org indonrsia itu maksut nya semua yach bro...? termasuk ente dan jga sanak sodara ente juga yach....??
Hapusklaw btul seperti itu, memang kemaruk yg nama ny bangsa indonesia
Pada komentar tapi gak ngerti perbedaan fungsi LST, LHD dan LPD. Ada yg minta kapal induk lagi hahahaaaa.
BalasHapuskok ente ketawa lucu nya di mana bro... and memang nya aneh ya kalo ada orang yg pengen indonesia bikin atau punya kapal induk ??...
Hapusseperti anak kecil, kawan ny puny mobil2an...dia akan minta mobil2an.
BalasHapusada kawan ny puny pesawat2an... dia jg akan mintak pesawat2an.
ada kawan ny puny mainan baru.... dia juga mintak di beliin mainan baru, tanpa berfikir yg org tua ny kerja apa pendapatan ny berapa, semua mainan itu di perlukan apa gak; ada manfaat nya apa gak, diagak berfikir yg keperluan org tua ny jauh lebih besar, lebih penting dan nanti nya jgak untuk masa depan dia.... tp yach mak lum ajanama nya juga anak kecil