Sabtu, September 14, 2013
39
JAKARTA-(IDB) : KRI Krait-827 salah satu kapal perang di bawah jajaran Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar) melaksanakan latihan manuver lapangan dengan mengadakan latihan Visit, board, search, and seizure (VBSS) pada latihan bersama (latma) multilateral South East Asia Coorporation And Training (SEACAT) 2013 di perairan laut Batam Kepulauan Riau (Kepri), Rabu (11/9).

Latihan bersama SEACAT 2013 yang berlangsung selama 13 hari dari tanggal 1 sampai dengan 13 September 2013 adalah kegiatan latihan multilateral Angkatan Laut kawasan Asia Tenggara yang diikuti oleh tujuh negara antara lain Indonesia, Thailand, Malaysia, Brunei Darussalam, Singapore, Philipina dan US Navy.


Dalam latihan manuver lapangan yang dilaksanakan di perairan utara Teluk Tering sampai dengan utara Teluk Jodo, Perairan Pulau Batam, Kepri, dilaksanakan latihan pembebasan sandera. Dalam latihan tersebut KRI Krait-827 menurunkan Tim VBSS yang berjumlah sembilan orang terdiri dari 1 kemudi, 1 motoris dan 7 tim boarding VBSS. Selama dilaksanakan kegiatan latihan menggunakan metode komunikasi dalam prosedur latihan dan mengoperasionalkan peralatan khusus dalam sistem komunikasi.


Keikutsertaan KRI Krait-827 dalam latihan multilateral Angkatan Laut kawasan Asia Tenggara tersebut bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme prajurit dalam kerjasama pada pelaksanaan operasi laut bersama yang dilaksanakan di wilayah perairan masing-masing negara.


KRI Krait-827 dengan komandan Mayor Laut (P) Puryanto, termasuk salah satu jenis unsur Patroli cepat yang sehari-hari bertugas melaksanakan operasi terbatas di sekitar perairan selat sempit dan daerah rawan di sekitar pulau yang menjadi tanggung jawab pangkalan angkatan laut.





Sumber : Koarmabar

39 komentar:

  1. PATROLI CEPAT APANYA ,,,,BAHHH .ISIN AKU....

    BalasHapus
  2. ha ha kita ini emang kacau....dinamakan kcr...kapal cepat rudal....kecepatan cuma kurang dari 30 knot...padahal di eropa kecepatan kapal cepat itu 35-45 knot

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalau mau ngebud juga bisa pak,,
      kalau mau ngebud sampai 35/40.banyak yg mmuntah pak ,itu sudah di uji coba di fregat van speijk,,kita juga tak perlu koar" pamer mmau brapa knot, kita pakai mesin 6,,cua yg di start paling 2/4.. Bila untuk kejar"an.. tNi Gak kalah pak..kita gk mau seperti sebelah,bukti di ammbalat waktu TLDM nd TNI al kapalnya bertabrakan kita cumma lecet doang. Mereka ada kerusakan dekan dek depan bhkan bocor,,anehnya lagi mmereka bisa bilang dancukk..hehehehe

      Bapak jgan cumma teori di website aja,coba bapak turun ke surabaya jalan pahlawan, bapak lihat sendiri,,

      Hapus
    2. Ini juga komennya hoax,emang kri Krait di taruh dimana broo,Pake 6 mesin lagi belum pernah lihat tuh ada 6 mesin satu kapal.yang ada di tambah water jet ,atau turbojet itu pun asu yang punya.

      Hapus
    3. Beberapa waktu lalu di beritakan perompak marak di sekitar ambalat.Kapal kita ngejar tersangka ,karena ketauan mereka berusaha kabur waktu dikejar.Senjata mereka buang kelaut terus kabur tak terkejar sama patroli kita.konsentrasi cuma mengambil senjata yang di buang.Pertanyaannya kenapa nggak terus dikejar dan ditangkap itu perompak kalau memang kapalnya cepat...nggak usah ngeles broo.Bukanlah lebih baik nangkap perompak buat dikembangkan penyelidikannya.??Lebih baik jujur saja biar DPR dengar dan tambah anggaran.

      Hapus
    4. wooi ... Kapal Cepat Rudal gak perlu punya kecepatan sampai 35 knot,... karena apa? karena kapal itu hanya butuh memasukkan target kedalam jangkauan rudalnya ... rudal dilepas lu mau lari 100 knot juga tampias !!!

      Begooooo deh kamuuu! ... udah bukan jaman dulu kapal punya kecepatan 35 knot lalu rettetetetetetetetet pakai senapan mesin ... sekarang pakai rudal coooiiii ... atau pakai helikopternya ... wah yang cerdas dikit dong! dasar ABG semua nih !

      Hapus
    5. Ini nih orang ngeles lagi .Kcr dirancang untuk bertempur dan lari berlindung di pulau pulau kecil.Ya harus bisa lari cepatlah...setelah melepas rudal. Kabur butuh kecepatan bro....masak kalah sama tuk tuk....keburu ditembak balik kalau tak kabur..Emang kcr punya palanx,punya decoy buat menantang itu rudal????????????????????????

      Hapus
    6. KCR itu maksudnya Kapal Cepat di Rudal ... wkwkwkwkwk ...

      Hapus
    7. Ano 16.19 dan ano 19.48 jangan sok belain tni.Kita cinta tni semua makanya dikritisi agar lebih maju gituu.nggak usah lebay deh...komennya .kamu sok jadi tni ,kalau tni pasti nggak lebay kayak loepada..

      Hapus
    8. ano 00,01 iyeee kalao tni nggak kekanak-kanakan kayak loe jugaa ... kritisi apaan? kritisi ABG kaleeee ...

      Hapus
  3. Boat pancung aja dengan 3 mesin lebih cepat dari ini...ngabisin duit tak karuan.....Malu sama rakyat ,pajaknya dihabiskan percuma...

    BalasHapus
  4. KALAU UNTUK LATIHAN MANUVER KENAPA LEBIH CONDONG KE BARAT..KAYAKNYA HAMMPIR TIAP HARI TNI SLALU LATIHAN DGN USA,,,LHA KOG GAK PERNAH DENGER TNI LATIHAN DG OMM RUSKIE,,

    KENAPA LATIHAN LEBIH CONDONG KE BARAT???
    Sebenernya ada ape nich ?? Ada udang di balik apache...???

    BalasHapus
    Balasan
    1. masalahnya bukan barat atau timur. Angkatan laut USA ada dimanapun sehingga kapanpun selalu dapat diajak latihan. Dengan anggaran pertahanan 53% dari total anggaran perang dunia (rusia hanya 9% dari 53%) praktis mereka jadi poisi dunia

      Hapus
    2. Kalau latihan dengan AS, maka sekeliling kita yang notabene adalah negara-negara persemakmuran akan diam saja tidak berkomentar ... tapi kalau kita latihan dengan Rusia atau Cina, maka bersatulah kelompok BARAT mengawasi kita ...

      Diam ajalah! TNI kita tahu apa yang harus mereka lakukan ... bagaimana bermain diantara 2 Kutub itu memang sudah jadi keahlian TNI kita sejak dulu! namanya juga politik bebas aktif, kita ini negara nonblok ... kalian aja ano-ano yang emang seneng heboh maunya perang melulu! masih ABG yaaa???

      Hapus
    3. om ano 17.00 dan bung ano19.38
      makasih pencerahanya..
      Semoga bisa jadi lebih baik kedepanya,,buat saya.


      Hapus
    4. Ano 19.38 stuju Pak!

      Hapus
  5. Balasan
    1. Saudi, Mesir, Turki, Jepang, Korsel semua juga anjing Neolib ... terus kita mau apa? mau ikut NeoNazi?

      Hapus
  6. Stategi perang tidak seperti main game ..... Baru menang game 'strike' saja sudah ngelunjak, pake ngajarin strategi ...... Mereka lebih tahu dari kita .... Jangan sok pintar ah ....

    BalasHapus
  7. Ini kalian sipil-sipil yang awam tentang militer aja bisa punya pikiran begitu ... apalagi militer yang tiap hari kerjanya cuma itu aja ... udahlah biarkan saja TNI AL yang ngurus itu ...

    KCR kita diumumkan punya kecepatan 24 knot,... apa itu kecepatan jelajah atau kecepatan maksimum ga ada yang tahu ... memang harus begitu ga di informasikan seluruhnya ... kalau waktu ngejar perompak memang sengaja tidak pakai kecepatan maksimum agar masuk di koran kita juga nggak tahu ... karena mereka tidak mau memperlihatkan kemampuan untuk perang maksimumnya ... jadi sebaiknya ya diam ajalah ...

    BalasHapus
  8. Pada sok tau semua ente,ngapain ngurusin militer urusin aj noh FPI = Front Pembela Itil...

    BalasHapus
    Balasan
    1. wah ntar lu disiram air kayak di TV luuuu ...

      Hapus
  9. kcr indo punya bisa apa ?... tampa radar penagkis senjata manual akal akalan menhan ,yes . !

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah ..... Beginilah akibatnya kalau otak lebih besar daripada kepala ..... ! Ini pasti lulusan 'Tanjung Rambutan' haha !

      Hapus
  10. Blog ini dibuat untuk membahas perkembangan dan perubahan dalam kekuatan militer indonesia,bukan untuk saling mencerca, menghakimi dan kata2 yang tidak pada tempatnya, kalau anda2 semua orang indonesia asli seharusnya bangga atau kalau tidak, jangan mencerca, menghakimi dll..........

    BalasHapus
    Balasan
    1. Setuju!!!...
      Tp, kita hrs memahami kwalitas ano2 yg pusing2an...

      Hapus
    2. kami bangga dengan personel tni,walau dikasih senjata,dan kesejahteraan seadanya ,nasionalisme mereka tinggi sekali .Mengabdi,mengabdi.. kalau pns sipil dapat tunjangan kesra dari pemda yang besarnya lebih dari gaji bulanan mereka tidak dapat.Mereka tak mengeluh,salut buat tni apalagi yang pangkatnya rendah rendah,loyalitasnya tinggi pada bangsa.salut.

      Hapus
  11. Malon " Detected " ..... ! Kononnya orang indonesia bicaranya sok tau .... (Boat pancung) ngawur ..... !
    Pakai melayu aja, dari pada berbahasa indonesianya tapi gak betul ....... Ini forum militer jadi kalau berdiskusi yang elegan supaya tidak dianggap 'OMDO'

    BalasHapus
    Balasan
    1. woooi kami melayu riau ,jgn disamakan dengan malon...kami lebih tau krait daripada kau. la Kalian menyalak je,. tak ada guna la krait..banyak lamun di sini krait bisa apa..???

      Hapus
    2. Saya jg marah thp bangsa maling, tp tak boleh kelewat marah!... mosok emosi terus?... TNI kan sdh siap Bro!...
      Bangsa kita hrsnya lebih bahagia dr mereka, lebih bersahaja dan dewasa.

      Klo mereka memang belum merdeka dan tertindas, buktikan dgn sikap Anda bhw Anda adlh bangsa Indonesia!... mencaci maki dan mencerca bkn budaya bangsa Indonesia.
      Sulit menerima hal baik itu biasa, jadilah Bangsa yg luar biasa!... bukan yg biasa2 saja!...

      Hapus
    3. KRI-Krait adalah kapal perang jenis patroli, bukan KCR,
      Sonar & Radar Radar :
      ARPA 96Nm, Weather Fax,
      Inmarsat, radio UHF 2 x 500w + 2
      x 150W, Telex, Auto pilot, etc
      Category GMDSS A3
      Persenjataan/
      elektronik:
      Canalis Busbar Thrunking IP 54
      (index protection 54), sistem
      kekedapan saluran arus listrik
      satu tingkat dibawah kekedapan
      saluran arus listrik kapal selam
      modern
      Persenjataan 2 x cal 12.7 mm
      Cal 25 twin barrel dg sistem
      control
      2 x C802 (space dan sistem
      pengaman peluncuran sudah
      disiapkan)
      Self loading / unloading C802

      By : sok tahu

      Hapus
  12. jadilah BUNGKARNO . tidak pernah tanah kelahirannya di korbankan latihan dengan asing hampir saban hari di lingkungan nkri patut kita pertayakan ?... ini sudah yata ada yg tidak beres dan memalukan seakan akan bangsa indonesia gak punya kekuatan tidak boleh belli senjata mematikan cukup barang bekas dari jet tempur sampai kami dengar lagi negosiasi kapal bekas rombengan .

    BalasHapus
  13. halah...ndak usah jauh2....turunan darah Bung Karno langsung bisanya apa pada saat berkuasa....Pesawat Baru????.....Sama saja Sukro bekas pake Ruski itupun sarat korupsi tp ndak diungkap ....pasir di sumatra pindah ke singapura, belum lg BBM...Parah...

    BalasHapus
  14. indon..indon...kelai gak da habisnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Itulah indahnya tinggal di indonesia pak cik siapapun bisa bersuara, mengeluarkan pendapat, namanya juga negara demokrasi, tidak seperti dinegara pak cik ngomong sedikit saja " AKTA HASUTAN "
      Ada demonstrasi di cap politik " " PEMBANGKANG " mengkritik pemerintah " "AKTA I-S-A" ...... Katanya negara ISLAM tapi perjudian dan pelacuran halal ( "Genting highland" adalah pusat judi kasino dan pelacuran internasional ) ... Nomor ekor dan judi togel adalah salah satu penyumbang terbesar pajak negara seperti TOTO , XTC, Magnum, DamacHai, 88 .... semua ada di negara PAK CIK .... !

      Hapus
  15. Wis pada lulusan apa jane!? komen2e mandar gawe nyong isin bae lah!!!...

    Diskusi ya sing ana mutune!... kata2ne apik, kayak wong2 berpendidikan kae lah! Ngono apa ora bisa!!!?

    BalasHapus
  16. ane saranin bwat KCR sebaiknya ditambahain CIWS tipe KASHTAN-M, dari bentuknya kayaknya bisa dicantelin deh.... klo sekarang hanya ngandelin C705 ya sama juga boong, habis tusbol giliran ditembak balik mo lari kemana :-?

    BalasHapus
  17. disini bukan forum buat diskusi bro, disini cuman buat umbar bacot hasil olahan otak pas pasan tapi sombongnya udah kaya anggota dewan..
    kalau mau diskusi ya di formil kaskus aja, orangnya dewasa2 & gak asal umbar bacot kaya disini..
    ini blog mending buat referensi aja..

    BalasHapus
    Balasan
    1. ini contoh: orang tidak pandai bicara dan tidak punya wawasan luas , kasar dan kruptor di dukung abis . apakah pantas pejabat bopbrok kita dukung ?... belanja alutsista komisi dan untung lebih di utamakan mana loyalti mu terhadao negara ?.... tanah kelahiranmu habis di jarah asing dan jogos . kiata dukung rakyat dan brantas para maling berkeliaran dari migas sampai alutsista .

      Hapus