Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Muhlim Asyrof mengatakan,Batalyon 400/Rider sebagai pasukan pemukul Kodam yang langsung berada dibawah komando Pangdam harus siap dalam situasi apapun. “Latihan ini dimaksudkan untuk meningkatkan dan mengasah kemampuan Yonif 400/- Rider, supaya siap setia saat menerima tugas,”katanya.
Pangdam meyakini, meski Tim Gultor belum pernah diterjunkan untuk menagani terorisme yang terjadi di Jawa Jengah, namun kemampuannya dipastikan i mampu melumpuhkan teroris.Komandan Yonif 400/Rider Letkol Inf Hery Setiono menambahkan, latihan pemantapan dilaksanakan di beberapa tempat.
“Yang dilatih adalah kemampuan tempur, penyergapan, penyelamatan sandra dan beberapa latihan kemampuan yang harus dimiliki personel Yonif 400/Rider,”katanya. Bupati Kendal Widya Kandi menambahkan, untuk mencegah timbulnya terorisme sudah memberikan instruksi kembali mengaktifkan Pos Kampling.
0 komentar:
Posting Komentar
Click to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.